TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Cara Ampuh Menenangkan Bayi yang Menangis Terus, Wajib Dicoba!

Jika kesulitan menenangkan bayi yang menangis terus, Mama bisa mencoba trik ini

Pixabay/joffi

Merawat bayi memang terkadang penuh dengan teka-teki. Karena belum bisa berbicara, mereka hanya menyampaikan ketidaknyamanannya lewat tangisan. Terkadang, Mama bisa menemukan alasan dibalik tangisan bayi.

Di suatu ketika, Mama mungkin akan kebingungan saat bayi menangis tanpa alasan yang jelas, bukan karena lapar atau popok yang perlu diganti. Nah, jika bayi mama menangis tanpa alasan yang jelas, ia bisa saja sedang mengalami kolik.

Biasanya kolik akan hilang setelah usia tiga bulan. Namun, sambil menunggu bayi terbebas dari kolik, Mama mungkin akan membutuhkan tips yang akan Popmama.com bahas berikut ini.

Apa Itu Kolik?

Pexels/Laura Garcia

Kolik atau kembung pada bayi disebabkan oleh banyak faktor, seperti penggunaan dot yang salah, sistem saraf bayi yang belum matang, atau dari jenis makanan yang Mama makan. Saat menyusui, makanan Mama bisa juga memengaruhi kolik pada bayi.

Kolik yang biasanya muncul setelah bayi berusia tiga bulan memiliki tanda sebagai berikut:

  • Menangis dengan total waktu tiga jam sehari dan tiga hari dalam seminggu, biasanya pada pagi atau sore hari.
  • Bayi sulit untuk ditenangkan.
  • Mengangkat kakinya dan mengeluarkan kentut, kemudian terlihat menahan sakit.

Untuk menenangkan si Kecil, Mama bisa menerapkan cara-cara di bawah ini:

Memutarkan Musik atau White Noise yang Bisa Menenangkan Bayi

pixabay/pexels

Saat di dalam perut, bayi terbiasa mendengar detak jantung Mama, dan suara seperti itu bisa menenangkannya. 

Saat bayi menangis, Mama bisa memutarkan white noise, rekaman detak jantung, suara gemericik air shower atau hujan, atau bahkan suara mesin cuci. Nah, jika sudah menemukan suara yang bisa menenangkan bayi, Mama bisa terus memutarnya saat bayi mulai menangis.

Selain rekaman, bayi juga merespons pada suara yang familiar. Jadi, Mama bisa juga menyanyikan lagu yang bisa menenangkan bayi.

Membuat Gerakan yang Membuat Bayi Nyaman

Pexels/Laura Garcia

Apakah bayi mama pernah berhenti menangis setelah Mama mengangkat dan menggendongnya sambil berjalan. Jika iya, maka Mama pasti sudah mengetahui kalau gerakan tertentu bisa menenangkan bayi.

Banyak bayi menangis bisa ditenangkan dengan gerakan yang tenang dan memiliki ritme, seperti diayun di kursi goyang, ayunan, atau dibawa berjalan-jalan menggunakan stroller.

Nah, untuk menemukan cara yang tepat, Mama bisa bereksperimen dulu dengan beberapa cara. Namun, pastikan bayi tetap aman ya, Ma.

Buat Bayi Merasa seperti di Dalam Perut mama

thebump.com Cara membedong bayi

Bayi mama akan lebih nyaman saat ia merasa seperti sedang di dalam perut. Jadi, Mama bisa membedong bayi atau menepuknya menggunakan irama seperti detak jantung.

Jika belum berhasil, Mama bisa menggendongnya menggunakan gendongan bayi sambil berjalan atau bergoyang pelan. Mendekapnya dekat dengan dada Mama akan membuat bayi merasa nyaman.

Coba Terapkan 5S saat Bayi Sedang Menangis Terus

dnevni-list.ba

Seorang dokter anak, Harvey Karp, MD, merekomendasikan Mama untuk melakukan 5S demi mencapai rasa nyaman bayi seolah di dalam kandungan. 5S tersebut meliputi:

  • Swaddling atau bedong bayi
  • Side/stomach soothing atau posisikan bayi miring atau tengkurap untuk menenangkannya, terutama jika bayi sedang colic. Setelah bayi tidur, Mama bisa merubah posisinya ke terlentang.
  • ‘Sshh’ atau white noise yang menenangkan.
  • Swinging atau diayun.
  • Sucking yaitu dengan pemberian susu dengan dot, menyusu secara langsung, atau menggunakan empeng.

Inti dari membuat bayi tenang adalah jangan panik. Jika Mama tenang, begitu juga dengan bayi. Namun, jika belum bisa mengontrol emosi, Mama bisa meletakkan bayi di kasur terlebih dahulu, atau meminta orang lain untuk menggendongnya sebentar.

Jika cara di atas tetap tidak berhasil, ada baiknya Mama memeriksakan bayi ke dokter anak, karena mungkin ada kondisi medis tertentu yang membuat bayi tidak nyaman. 

Itu tadi cara menenangkan bayi yang menangis terus. Selamat mencoba, ya, Ma, semoga berhasil!

Baca juga:

The Latest