Efek Buruk Main Handphone di Dekat Bayi, Seberapa Berbahayanya?
Meski tak dirasakan saat ini, efek sampingnya bisa terjadi di masa mendatang lho, Ma
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Di zaman sekarang, perangkat seluler seperti handphone menjadi alat yang sangat diperlukan banyak orang. Bahkan beberapa anak yang masih belia sudah memiliki handphone sendiri.
Terkadang orangtua sering memberikan mainan bayi mirip handphone kepada anak mereka. Hal inilah yang membuat si Kecil menginginkan handphone sungguhan di usia dini. Sayangnya, beberapa orangtua justru malah menggunakan handphone asli untuk menenangkan anaknya yang rewel.
Tetapi, seperti yang Mama tahu paparan medan elektromagnetik (EMF) dalam jangka panjang dari handphone bisa berbahaya bagi manusia. Apalagi pada bayi, mereka akan lebih rentan terhadap bahaya ini. Jadi bayi tetap tidak disarankan tidak sering memegang handphone, ya Ma.
Lalu pertanyaannya sekarang, "apakah bayi bisa terkena dampak buruk dari handphone yang berada di dekatnya?"
Nah, kali ini Popmama.comakan membahas mengenai efek buruk main handphone di dekat bayi dan seberapa bahayanya efek tersebut. Yuk, mari kita simak penjelasannya bersama, Ma!
Bisakah Bayi Terkena Dampak Buruk dari Handphone Meski Tidak Digunakan?
Jawabannya bisa, Ma. Bayi mungkin akan mendapat efek buruk karena paparan berlebihan dari radiasi handphone yang sering berada di dekatnya, lho Ma.
Pasalnya, menurut studi dari Program Toksikologi Nasional, ternyata ada hubungan antara radiasi ponsel dengan pertumbuhan tumor.
Pada penelitian tersebut, mereka melakukan percobaan pada tikus yang biasanya digunakan sebagai pengganti manusia dalam studi medis.
Peneliti mendapat hasil bahwa tikus-tikus yang terpapar radiasi telepon seluler mengembangkan tumor di jantung dan otak di tubuhnya.
Sehingga dapat disimpulkan jika hewan pun rentan terhadap jenis EMF ini, maka kemungkinan besar manusia juga demikian.
Hal tersebut, juga dibuktikan oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit yang menyatakan bahwa bayi yang terpapar radiasi dari handphone dapat berisiko terkena kanker di masa mendatang.
Selain itu, panjang gelombang tidak terlihat yang berasal dari perangkat handphone dapat menembus tubuh dan menyebabkan banyak efek samping. Beberapa di antaranya yakni :
- Sakit kepala yang berkepanjangan
- Kelelahan
- Peningkatan detak jantung
- Berisiko kehilangan pendengaran
- Berisiko tinggi mengalami tumor otak
Mungkin efek samping ini tidak langsung terjadi dalam waktu dekat namun pertimbangkanlah untuk selalu menjaga jarak aman handphone dari si Kecil, ya Ma.
Mengapa Radiasi Handphone Bisa Berbahaya bagi Bayi?
Tentu hal ini bisa berdampak buruk bagi bayi.
Telah ditemukan fakta kalau radiasi yang dipancarkan handphone lebih mempengaruhi bayi dan anak kecil ketimbang orang dewasa.
Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh Lloyd Morgan tahun 2014, menyatakan bahwa bayi dan janin memiliki risiko mengalami kerusakan biologis dan fisik akibat paparan dari perangkat nirkabel.
Dibandingkan dengan orang dewasa, sumsum tulang anak-anak menyerap radiasi gelombang mikro 10 kali lebih banyak. Terlebih, jaringan otak mereka bisa menyerap dua kali jumlah radiasi gelombang mikro. Anak-anak juga lebih rentan terhadap radiasi ini karena komposisi tubuh dan tahap pertumbuhannya.
Pada usia tersebut, ukuran kerangka anak lebih kecil karena sebagian besar bagian tubuhnya masih dalam tahap perkembangan. Jaringan otak dapat menyerap gelombang mikro yang menebus tengkorak tipisnya.
Akibatnya, selubung pelindung di sekitar neuron otak bisa mendapat paparan lebih cepat dan pertumbuhannya bisa terganggu.
Efek Buruk Keseringan Menggunakan Handphone saat Sedang Menyusui
Bagi ibu yang memiliki bayi baru lahir, penting untuk menjauhkan handphone dari bayinya. Mama juga harus memastikan untuk tidak main handphone saat sedang menyusui.
Bayangkan bagaimana posisi bayi saat disusui dan posisi tangan Mama yang mengirim pesan whatsapp atau browsing menggunakan handphone. Pasti jaraknya handphone dengan si Kecil sangat dekat satu sama lain.
Faktanya, memang handphone biasanya berada dalam jarak satu kaki dari kepala atau tubuh bayi jika Mama memainkannya saat menyusui.
Hal ini bisa meningkatkan risiko radiasi pada si Kecil serta mengganggu tumbuh kembangnya. Ketika sedang menyusui, Mama perlu membiasakan kontak mata pada bayi mama dan mengabaikan handphone sejenak di situasi tersebut. Kebiasaan ini juga sangat baik untuk memperkuat ikatan ibu dan anak, lho Ma.
Ditambah lagi, ketika penglihatan bayi mulai berkembang, mereka sangat ingin tahu tentang hal-hal di sekitar mereka. Ini adalah waktu mereka untuk mengembangkan ketertarikan alami yang lebih dalam pada wajah dan objek dengan mata.
4. Tips Menjaga Jarak Handphone Mama Jauh dari Bayi
Seringkali para orangtua melupakan dampak dari handphone yang mereka gunakan ternyata bisa memengaruhi orang-orang di sekitar, terutama anak-anak mereka.
Oleh karena itu, berikut adalah beberapa tips yang bisa Mama terapkan untuk menjaga jarak aman antara handphone dan si Kecil :
- Jauhkan handphone dari kepala si Kecil. Jika Mama sedang berbicara di handphone dengan sambil menggendong bayi, alihkan handphone tersebut ke mode speaker untuk mengurangi paparan radiasi.
- Jika sedang melakukan videocall, sebisa mungkin letakkan handphone di tripod dan jauhkan dari bayi sekitar 3 langkah atau kurang lebih 20 cm.
- Sebisa mungkin, jangan membawa handphone di tubuh, terutama saat Mama sedang menggendong si Kecil dan jangan tidur di samping handphone saat sedang menidurkan bayi mama. Jika Mama harus menggunakan handphone sebagai jam alarm, aktifkan mode pesawat di malam hari untuk menghentikan emisi radiasi elektromagnetik.
- Saat Mama bersama si Kecil di daerah yang sinyalnya lemah, sebisa mungkin jangan memainkan handphone karena daya handphone akan meningkat ketika sedang mencari koneksi.
- Alih-alih memberikan handphone kepada bayi untuk menenangkannya, berikan mereka mainan lain yang tidak berbahaya bagi tubuh mereka. Sebisa mungkin, coba batasi penggunaan handphone dan semua perangkat berteknologi wifi saat berada di dekatnya.
- Di rumah, pertimbangkan untuk mematikan router Wi-Fi saat tidak digunakan. Jika bisa, pilihlah handphone yang radiasinya cukup rendah.
- Output radiasi dari handphone meningkat secara signifikan ketika digunakan dalam kendaraan yang bergerak. Karenanya, jauhkan handphone mama dari si Kecil selama di perjalanan.
Nah, setelah mengetahui efek buruk main handphne di dekat bayi diharapkan Mama lebih berhati-hati dalam menggunakan handphone di dekat si Kecil. Semoga informasi ini bermanfaat dan bisa meningkatkan kewaspadaan bagi para orangtua.
Bagaimanapun juga kesehatan si Kecil adalah prioritas utama, ya Ma.
Baca juga :