Cara Menghitung Weton Kelahiran Anak dan Artinya

Cara Menghitung Weton Kelahiran Anak

Unsplash/Debby Hudson

Weton merupakan gabungan dari tujuh hari kelahiran berdasarkan kalender Jawa yang sama dengan kalender Masehi yaitu Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, Sabtu, Minggu dan lima hari pasaran berdasarkan kalender Jawa, yaitu Legi, Pahing, Pon, Wage, Kliwon.

Setelah mengetahui hari kelahiran dan hari pasarannya, Mama juga harus mengetahui nilai atau dalam bahasa Jawa disebut neptu. Masing-masing dari hari kelahiran dan hari pasaran memiliki neptu yang berbeda.

Tabel nilai hari kelahiran:

Hari	Nilai
Senin	4
Selasa	3
Rabu	7
Kamis	8
Jumat	6
Sabtu	9
Minggu	5

Tabel nilai hari pasaran:

Hari	Nilai
Legi	5
Pahing	9
Pon	7
Wage	4
Kliwon	8

Nah, neptu dari masing-masing hari kelahiran dan hari pasaran tersebutlah yang akan dihitung. Berikut cara menghitungnya.

Misalkan seorang anak lahir pada hari kelahiran Kamis dan hari pasaran Pahing, maka neptunya dihitung sebagai berikut:

Neptu hari Kamis = 8
Neptu pasaran Pahing = 9
Jumlahkan neptu hari kelahiran dan pasaran:
Total neptu = 8 (Kamis) + 9 (Pahing) = 17

Jadi, weton anak tersebut adalah Kamis Pahing dengan neptu 17.

Itulah cara menghitung weton berdasarkan hari kelahiran dan hari pasarannya menurut tradisi Jawa, mudah bukan?

Watak Anak Berdasarkan Hari Kelahiran

Pixabay/darkside

Melansir Ranoewidjojo (2009:5-6) dan Soemodidjojo (1994:60), watak manusia menurut hari kelahirannya sangat beragam. Berikut watak anak berdasarkan hari kelahirannya:

Minggu: Orang yang lahir di hari Minggu dipengaruhi oleh sifat matahari, dengan hati yang cerah, mudah merelakan sesuatu untuk keluarga, keras dalam prinsip, welas asih terhadap bawahannya, suka kebersihan, dan pintar berbicara.
Senin: Mereka yang lahir di hari Senin dipengaruhi oleh sifat bulan, dengan hati yang mudah ikhlas, ucapannya tidak dapat diremehkan karena dominan, terampil dalam segala hal, dan senang berbuat kebaikan.
Selasa: Orang yang lahir di hari Selasa dipengaruhi oleh sifat api, dengan hati yang mudah ikhlas, suka jahil, senang mencampuri urusan orang lain, sering dimusuhi orang, kurang tahan lama dalam menjalin silaturahmi, hatinya mudah panas, dan tidak memiliki prinsip yang kuat.
Rabu: Mereka yang lahir di hari Rabu dipengaruhi oleh sifat bumi, dengan kebaikan yang melebihi orang lain, tidak kekurangan sandang pangan, berbudi halus, dan pendiam.
Kamis: Orang yang lahir di hari Kamis dipengaruhi oleh sifat angin dan petir, dengan ucapan yang menakutkan banyak orang, sulit mempertahankan persahabatan, batin yang kurang tulus, mudah marah, tampilan yang baik dan halus, suka dipuji sehingga mudah tertipu.
Jumat: Mereka yang lahir di hari Jumat dipengaruhi oleh sifat bintang, dengan watak yang senang prihatin, rela berbagi harta dengan keluarga, dan memiliki banyak teman yang mengasihi.
Sabtu: Orang yang lahir di hari Sabtu dipengaruhi oleh sifat air, sering dimusuhi orang, banyak teman yang dengki, ditakuti banyak orang, pintar mencari nafkah, cepat sukses dalam jual beli, sangat rajin bekerja, ingin memegang dan menyelesaikan semua pekerjaan.

Watak Anak Berdasarkan Hari Pasaran

Popmama.com/Rahayu LS Ilustrasi Kalender Jawa dengan pasaran

Setiap weton hari pasaran anak juga menggambarkan karakteristik anak tersebut. Berikut watak anak berdasarkan hari kelahirannya:

Kliwon: memiliki sifat 'Wisa Marta Durjana', artinya sifat yang kompleks karena bisa baik dan buruk, pandai bicara, dan pemaaf.
Legi: memiliki sifat 'Sumedhi', yakni jujur, ikhlas, bijak, cerdas, dan suka menjamu orang lain.
Pahing: memiliki sifat 'Chendana', yakni memiliki keinginan atau cita-cita yang tinggi, pandai menyimpan maksud, dan suka dengan hal-hal yang baru.
Pon: memiliki sifat 'Somahita', yaitu sifat mudah marah, pemberani, berbudi halus, dan bijak.
Wage: memiliki sifat 'Prabuanom', yaitu sifat yang belum stabil, pemarah, sombong, dan memiliki pendirian yang teguh.

Watak Anak Berdasarakan Hasil Penjumlahan Hari Kelahiram dan Pasaran

Freepik

Selain mengetahui watak berdasarkan hari kelahiran dan pasarannya, ternyata watak juga bisa diketahui berdasarkan hasil penjumlahan neptu dari hari kelahiran dan pasaran.

Berikut watak anak berdasarkan hasil penjumlahan neptu hari kelahiran dan pasarannya:

Jumlah 7: memiliki karakter yang egois, suka berpetualang, dan terkadang berbicara dengan cepat.
Jumlah 8: mudah tersinggung atau marah, kurang peduli terhadap sesama, dan sering mengejutkan orang lain.
Jumlah 9: mudah terombang-ambing, suka membuat kerusakan, dan memiliki jiwa petualang.
Jumlah 10: memiliki intelektualitas tinggi, sabar, penuh kasih sayang terhadap keluarga, sedikit sulit bergaul, dan pendiam.
Jumlah 11: pemberani, dermawan, ikhlas hati, dan menyukai kesederhanaan.
Jumlah 12: tidak pandai bergaul, sering kehilangan, selalu merasa tidak puas, dan pintar mencari uang.
Jumlah 13: baik hati, sering begadang, pandai berbicara, dan suka disanjung orang lain.
Jumlah 14: mudah beradaptasi, perhatian, baik hati, dan sedikit malas.
Jumlah 15: berwibawa, tegas, mudah bergaul, sopan, dan cukup rezeki.
Jumlah 16: memiliki kreativitas tinggi, ramah, rezeki berlimpah, pandai berbicara, dan sedikit keras kepala.
Jumlah 18: pemberani, suka bertindak sendiri, sedikit ceroboh, dan suka mengalah.

Demikianlah informasi mengenai cara menghitung weton kelahiran anak dan artinya. Dengan mengetahui weton kelahiran anak, orangtua bisa lebih memahami karakter dan potensi anak, serta memberikan dukungan yang tepat sesuai dengan kepribadian mereka.

Semoga bermanfaat, ya, Ma!

Baca juga:

Cara Menghitung Weton Kelahiran Anak dan Artinya

Weton bisa digunakan untuk mengetahui watak anak