5 Bagian Ini Perlu Diperhatikan Saat Membeli Stroller
Diingat-ingat ya agar tak salah pilih!
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kini stroller menjadi salah satu peralatan yang wajib dimiliki saat sudah memiliki bayi. Dengan menggunakan stroller, orangtua sekarang tidak lagi repot untuk menggendong si Kecil dengan kain gendong. Bisa dibayangkan kalau terus menerus menggendong selama bepergian pasti akan pegal dan cukup menyita waktu dan gerak.
Stroller setidaknya bisa membantu mobilitas saat bepergian ke luar rumah. Namun, Mama tidak bisa sembarangan dalam memiliki kereta dorong bayi ini. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum membeli stroller. Pastikan juga kalau fungsi yang ada pada stroller bisa membuat si Kecil nyaman dan aman saat menggunakannya.
Berikut lima bagian yang harus diperhatikan sebelum memilih stroller. Semoga rangkuman dari Popmama.com bisa membantu agar tidak salah beli stroller.
Diperhatikan ya, Ma!
1. Rem dan sabuk pengaman
Bukan hanya kendaraan saja yang harus diperhatikan fungsi dari rem, namun stroller juga harus begitu. Sebelum membeli, Mama harus bisa mengetes langsung fungsi dari rem stroller.
Perlu diingat kalau keamanan si Kecil harus menjadi prioritas. Pastikan kalau rem bekerja dengan baik karena stroller pasti akan digunakan sewaktu-waktu saat Mama melewati jalanan yang menanjak atau menurun. Jarak rem harus diperhatikan sebelum memilih stroller, jangan sampai bisa dijangkau tangan anak-anak.
Sabuk pengaman pada stroller juga perlu diperhatikan, usahakan penggunaannya tidak terlalu sulit. Pilih sabuk pengaman yang memiliki lima titik simpul yang bisa digunakan pada pinggang, sela-sela paha hingga area bahu si Kecil.
2. Sandaran kursi
Kenyamanan memang nomor satu, namun penggunaan stroller juga harus memerhatikan atau membantu tumbuh kembang si Kecil. Usia anak mama yang baru lahir tentu membutuhkan stroller yang memiliki sandaran kursi yang bisa diatur.
Saat masih bayi, posisinya akan nyaman saat bisa rebahan di dalam stroller. HIngga saat dirinya kuat dalam menopang kepala sendiri atau sudah terbiasa duduk. Setidaknya kursi pada stroller bisa diatur untuk usia si Kecil yang sudah enam bulan ke atas agar posisi duduknya bisa diatur menjadi lebih nyaman.
Pastikan tubuh mungilnya bisa tertopang dengan baik selama berada di stroller.
3. Tudung stroller
Pada dasarnya stroller akan digunakan saat Mama berjalan-jalan bersama si Kecil di luar rumah. Untuk menghindari kepanasan dan teriknya matahari, stroller bertudung menjadi pilihan yang tepat untuk dibeli.
Jika ingin memiliki dua model dalam satu stroller, pilihlah stroller dengan model tudung yang bisa dilepas atau disesuaikan tinggi rendahnya saat ingin digunakan. Bukan hanya melindungi si Kecil dari sinar matahari, namun tudung stroller bisa menghalau tetesan air hujan dan angin yang terlalu kencang.
4. Bisa dicuci
Saat memilih stroller untuk dibeli, ada baiknya untuk mencari bahan yang bisa dilepas untuk dicuci. Segala perlengkapan si Kecil memang perlu terhindar dari kuman. Untuk itu, Mama perlu memerhatikan kebersihan stroller dari sarang kuman.
Biasanya stroller akan kotor saat ada sisa-sisa makanan si Kecil di dalamnya, bercak ompol atau bahkan ketumpahan susu. Jika tidak dibersihkan nodanya, kesehatan dirinya bisa sangat terancam.
Setidaknya Mama bisa memiliki waktu yang konsisten dalam mencuci stroller. Ini semua berguna dalam memastikan stroller tidak menjadi sarang kuman penyakit.
5. Kerangka stroller
Sama seperti membeli peralatan kebutuhan si Kecil lainnya pasti Mama ingin memberikan yang terbaik. Begitu pun dengan stroller, kebutuhan yang sangat diperlukan untuk mempermudah mobilitas saat sedang berkegiatan.
Mama perlu melihat kembali material stroller yang ingin dibeli. Pastikan untuk memilih kerangka stroller yang kokoh, termasuk bagian engselnya yang bisa mengunci dengan benar saat digunakan. Ini semua demi keamanan dan kenyamanan si Kecil dari segala inside yang bisa saja terjadi.
Idealnya stroller mudah dilipat dan dibuka kembali demi memberikan kepraktisan. Ini sangat berguna ketika situasi terburu-buru, sehingga tidak merasa kesulitan saat harus membawa stroller.
Sama seperti halnya Stuffskin Stroller yang praktis karena mudah sekali dilipat karena beratnya hanya 5,9 kilo gram. Selain ada lima pilihan warna, kapasitas Stuffskin Stroller bisa mencapai 20 kilo gram. Itu berarti stroller ini bisa digunakan sampai si Kecil berusia 3 hingga 4 tahun.
Semoga informasinya bermanfaat ya, Ma!
Baca juga:
- Tips Memilih Stroller Bayi yang Tepat untuk Traveling
- Inilah, Tips Memilih Double Stroller yang Tepat
- 7 Jenis Stroller yang Harus Diketahui. Mana yang Punya Mama?