Bolehkah Bayi Disusui saat Cegukan? Ini Jawabannya!
Cegukan itu tidak berbahaya dan menunjukkan si kecil tengah tumbuh secara normal.
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mama tidak perlu khawatir ya saat si Kecil tiba-tiba mengalami cegukan karena kondisi itu masih normal kok dan bukan tergolong kondisi berbahaya. Cegukan pada bayi menunjukkan si Kecil tengah tumbuh secara normal.
Saat bayi cegukan, Mama pasti berpikir bagaimana cara mengatasinya agar cegukan bisa segera hilang. Lalu, apakah boleh bayi disusui saat cegukan? Popmama.comtelah merangkum penjelasan medis tentang boleh atau tidaknya bayi diberi ASI saat cegukan dan cara mengatasi cegukan pada bayi.
Penyebab Cegukan
Cegukan umum terjadi pada bayi berusia di bawah satu tahun. Bayi mengalami cegukan ketika mereka menelan lebih banyak udara ketika menyusu atau terjadi perubahan suhu di dalam perut.
Bayi juga bisa mengalami cegukan ketika mereka makan terlalu banyak atau terlalu cepat. Kondisi itu membuat diafragma si kecil mengalami kontraksi dan terjadi penutupan pita suara.
Bayi Boleh Diberi ASI
Sekali lagi Mama tidak perlu khawatir ya saat bayi mengalami cegukan. Alasannya adalah cegukan pada bayi dapat hilang dengan sendirinya dan tidak membahayakan tumbuh kembang anak mama.
Mama pun masih bisa memberikan ASI walaupun bayi tengah mengalami cegukan. Tapi perlu diingat ya Mama posisi menyusui harus tepat ketika si Kecil cegukan karena posisi yang salah bisa membuat cegukan hilang dalam waktu lebih lama.
Posisi menyusui yang tepat adalah bayi berada dalam posisi garis lurus dengan lengannya serta perut si Kecil harus berhadapan dengan perut mama. Pastikan juga bayi menyusu secara perlahan-lahan untuk menghindari kontraksi pada diafragmanya.
Bayi Boleh Disusui dengan Botol
Apabila bayi menyusu dengan botol, maka Mama perlu memerhatikan lubang dot. Lubang dot yang terlalu besar bisa membuat lebih banyak udara yang masuk. Kondisi ini membuat bayi mengalami cegukan lebih lama.
Sebaliknya, Mama bisa memberikan botol dengan lubang dot lebih kecil sehingga bayi bisa mengatur ritme menyusu dan membantunya menghilangkan cegukan. Pastikan kemiringan posisi botol saat digunakan untuk menyusui si Kecil adalah sekitar 45 derajat agar tidak banyak udara yang ditelan oleh si Kecil.
Cegukan Tidak Hilang, Bayi Bisa Digendong
Jika cegukan belum hilang setelah menyusu, maka Mama bisa menggendong si Kecil dengan posisi tegak. Posisi ini bisa mencegah dan mengurangi jumlah udara yang masuk ke dalam perut si Kecil. Mama bisa menggendong bayi kurang lebih selama 20 menit sembari menggoyang badannya secara perlahan atau menggosok punggungnya.
Jangan Mengagetkan Bayi
Apabila cegukan belum hilang juga selama 10 menit, Mama sebaiknya segera konsultasi ke dokter. Perlu diingat jika cegukan bayi belum hilang, jangan membuat bayi kaget atau menakuti-nakutinya.
Hindari juga memberi bantuan pernapasan atau menekan dahi si Kecil untuk menghilangkan cegukan. Kondisi itu bisa menyebabkan cedera dan membuat si kecil semakin rewel.
Itulah jawaban mengenai pertanyaan bolehkah menyusui bayi saat cegukan. Cegukan pada bayi umumnya bisa hilang dengan sendirinya tanpa melakukan beberapa cara seperti yang dijelaskan di atas. Tapi, jika bayi mama sering mengalami cegukan, maka Mama harus segera berkonsultasi ke dokter.
Baca juga :
- 7 Cara Mengatasi Cegukan Tanpa Minum saat Puasa
- Cegukan Saat Hamil Muda: 8 Penyebab dan 5 Cara Mengatasi
- 5 Langkah Tepat Mengurangi Bayi Baru Lahir Mengalami Cegukan