2 Juta Baby Swing Ditarik dari Pasaran usai 5 Bayi Meninggal di AS
Bayi meninggal dalam kondisi tidur di baby swing
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Komisi Keamanan Produk Konsumen (Consumer Product Safety Commission/CPSC) Amerika Serikat (AS) mengumumkan adanya penarikan lebih dari 2 juta Snuga Swings dari Fisher-Price pada Oktober 2024.
Penarikan ini dilakukan setelah adanya laporan kematian lima bayi yang menggunakan produk tersebut dengan rentang waktu antara tahun 2012 hingga 2022. Jumlah kematian kemungkinan bisa lebih tinggi karena adanya insiden yang tidak dilaporkan.
Untuk pembahasan selengkapnya, berikut Popmama.com siap membahas lebih lanjut seputar 2 juta baby swing ditarik dari pasaran usai 5 bayi meninggal di AS.
1. Bayi meninggal saat tidur di baby swing
Melansir dari laman American Academy of Pediatrics (AAP) News, bayi yang meninggal akibat baby swing berusia 1-3 bulan. Lebih tepatnya, kasus meninggal terjadi karena bayi sedang dalam kondisi tidur di ayunan.
Saat tidur, lima bayi tersebut tidak dipakaikan sabuk pengaman dan diberi tambahan alas tidur pada ayunan. Dalam sebuah keterangan, CPSC menegaskan kalau baby swing seharusnya tidak boleh digunakan untuk bayi tidur dan tidak boleh ditambahkan alas tidur.
"Jika produk (baby swing) digunakan untuk tidur atau ditambahkan alas tidur, maka sandaran kepala dan sisipan penyangga tubuh pada bantalan kursi dapat meningkatkan risiko mati lemas (sesak napas dan kekurangan oksigen)," tulis keterangan CPSC yang bekerja sama dengan AAP.
2. Tidak disarankan menggunakan kursi goyang sebagai tempat tidur bayi
Selain baby swing, CSPC dan AAP juga mengimbau kara orangtua untuk tidak menggunakan kursi goyang atau nursery gliders (sejenis kursi goyang empuk, seperti sofa) sebagai tempat menidurkan bayi.
Orangtua juga dianjurkan untuk tidak meninggalkan bayi tidur tanpa pengawasan. Jika harus beraktivitas, pastikan tempat tidur bayi dipasang alat penahan agar si Kecil tidak jatuh ke lantai.
3. Hal yang perlu diperhatikan saat menggunakan baby swing
Sebenarnya, Mama tetap boleh menggunakan baby swing untuk bayi. Asalkan, bayi sedang dalam kondisi terbangun, bukan tertidur.
Jika memilih menggunakan baby swing, perhatikan beberapa hal di bawah ini:
Ayunannya kokoh dan tidak mudah terlipat.
Wajib pakaikan bayi sabuk pengaman agar tidak terjatuh.
Hanya lakukan goyangan lembut, jangan terlalu kencang.
Bayi selalu diawasi.
Perhatikan batas berat badan sesuai intruksi pabrik.
Selalu gunakan posisi seperti berbaring atau bersandar untuk bayi di bawah 4 bulan.
Jauhkan dari mainan dan gadget dari jangkauannya.
Tidak boleh digunakan saat badan bayi sudah tidak lagi muat.
Pastikan dudukan ayunan tetap datar saat diayunkan.
Tidak boleh diletakkan di tempat yang tinggi, seperti di atas meja, dll.
Selalu baca buku petunjuk penggunaannya.
4. Panduan keamanan bayi saat tidur menurut AAP
American Academy of Pediatrics (AAP) memberikan panduan keamanan tidur bagi bayi yang bertujuan mengurangi risiko Sindrom Kematian Bayi Mendadak (SIDS) dan kecelakaan tidur lainnya.
Berikut di antaranya:
- Tidurkan Bayi dalam Posisi Telentang: Pastikan bayi selalu tidur telentang, baik saat tidur siang maupun malam hari hingga usia satu tahun. Posisi ini adalah yang paling aman dan mengurangi risiko SIDS.
- Gunakan Permukaan Tidur yang Keras dan Rata: Letakkan bayi di permukaan yang kokoh dengan sprei pas, seperti kasur di boks yang sesuai standar keamanan. Hindari permukaan tidur yang empuk, seperti bantal, sofa, atau kursi.
- Berbagi Kamar, Bukan Tempat Tidur: AAP merekomendasikan agar bayi tidur di kamar yang sama dengan orangtua (dalam boks atau bassinet yang terpisah) selama setidaknya enam bulan pertama hingga satu tahun. Berbagi kamar dapat menurunkan risiko SIDS hingga 50 persen
- Jaga Kebersihan dan Kesederhanaan Tempat Tidur: Hindari menggunakan bantal, selimut tebal, mainan, atau bumper di boks bayi. Bayi harus tidur di tempat tidur yang kosong untuk mencegah risiko tercekik atau tertindih..
- Hindari Penggunaan Alat Duduk untuk Tidur Bayi: Alat untuk duduk seperti car seat, stroller, swing, carrier, sling tidak boleh digunakan untuk tidur rutin. Alat-alat ini tidak dirancang untuk memberikan posisi tidur yang aman bagi bayi dalam waktu lama, karena dapat meningkatkan risiko positional asphyxia (tercekik akibat posisi tubuh tidak tepat) serta masalah pernapasan lainnya.
Itu dia ulasan mengenai 2 juta baby swing ditarik dari pasaran usai 5 bayi meninggal di AS. Bagaimana menurut Mama?
Baca juga:
- Mana yang Lebih Baik, Bayi Pakai Botol Susu Kaca atau Plastik?
- Resep Gadon Daging Sapi untuk MPASI, Pasti Disukai Bayi
- 5 Rekomendasi Tempat Les Renang untuk Bayi di Jabodetabek