TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Langka, Bayi di Inggris Lahir dengan Kondisi Telinga di Pipi

Bayi lahir dengan kondisi langka, sindrom Goldenhar

Langka, Bayi di Inggris Lahir dengan Kondisi Telinga di PipiLangka, Bayi di Inggris Lahir dengan Kondisi Telinga di Pipi

Kisah kelahiran bayi selalu penuh kejutan, tetapi apa yang dialami pasangan asal Inggris, Grace dan Rhys James, benar-benar di luar dugaan.

Putra mereka, Vinnie James, lahir dengan kondisi langka—tanpa satu mata dan memiliki telinga yang tumbuh di pipinya. Kondisi ini tidak terdeteksi selama kehamilan, sehingga kedua orangtuanya sangat terkejut saat melihat putra mereka untuk pertama kalinya.

Setelah diperiksa lebih lanjut, Vinnie didiagnosis dengan sindrom Goldenhar, kelainan bawaan yang memengaruhi perkembangan wajah dan struktur tubuh lainnya.

Kini Popmama.com sudah merangkum cerita langka, soal bayi di Inggris lahir dengan kondisi telinga di pipi. Mari simak selengkapnya!

Bayi Lahir dengan Kondisi Telinga di Pipi

SWNS/RHYSJAMES

Selama masa kehamilan, tidak ada tanda-tanda bahwa Vinnie mengalami kelainan. Hasil USG menunjukkan perkembangan yang normal, dan tidak ada indikasi yang mengarah pada kemungkinan adanya kondisi bawaan langka.

Namun, saat lahir, dokter dan kedua orangtuanya terkejut melihat bahwa Vinnie tidak memiliki satu mata dan telinganya tumbuh di pipi kanannya.

Kondisi ini sangat jarang terjadi dan belum pernah terdeteksi sebelumnya, membuat orangtua Vinnie harus menghadapi kenyataan yang tidak pernah mereka bayangkan sebelumnya.

Sempat Tidak Bernapas saat Lahir

SWNS/RHYSJAMES

Kelahiran Vinnie bukan hanya mengejutkan, tetapi juga penuh dengan ketegangan. Saat pertama kali keluar dari rahim ibunya, Vinnie tidak bisa bernapas, membuat dokter segera membawanya untuk mendapatkan tindakan medis darurat.

Papanya, Rhys James, yang melihat situasi itu, merasa panik dan tidak tahu harus berbuat apa. Ia bahkan sampai pergi ke toilet untuk berdoa, berharap putranya bisa selamat.

Untungnya, setelah beberapa saat, dokter berhasil menstabilkan kondisinya, tetapi mereka masih harus melakukan banyak pemeriksaan untuk memahami kondisi yang dialami bayi kecil tersebut.

Didiagnosis dengan Sindrom Goldenhar

SWNS/RHYSJAMES

Setelah menjalani berbagai pemeriksaan, dokter mengonfirmasi bahwa Vinnie mengalami sindrom Goldenhar. Sindrom ini merupakan kondisi langka yang hanya terjadi pada 1 dari 3.000 hingga 5.000 kelahiran.

Sindrom ini memengaruhi perkembangan wajah dan biasanya terjadi hanya di satu sisi tubuh. Dalam kasus Vinnie, sisi kanan wajahnya yang terdampak, menyebabkan ia tidak memiliki satu mata dan telinganya tumbuh di tempat yang tidak semestinya.

Selain itu, sindrom Goldenhar juga bisa menyebabkan kelainan pada tulang belakang dan organ dalam, sehingga dokter perlu terus memantau kesehatannya dalam jangka panjang.

Harus Menjalani Perawatan Intensif dan Operasi

SWNS/RHYSJAMES

Setelah lahir, Vinnie harus menghabiskan 65 hari pertama hidupnya di rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif. Dokter melakukan berbagai tindakan medis untuk memastikan ia bisa bertahan dan tumbuh dengan baik.

Salah satu prosedur yang harus dijalaninya adalah trakeostomi, yaitu pembuatan lubang di batang tenggorokan agar ia bisa bernapas lebih lancar. Trakeostomi dilakukan karena Vinnie mengalami kesulitan bernapas akibat struktur wajahnya yang tidak berkembang secara normal.

Ke depannya, Vinnie masih harus menjalani beberapa operasi rekonstruksi. Salah satunya adalah pemasangan mata palsu, yang memerlukan penyesuaian secara berkala sesuai pertumbuhan tubuhnya. Selain itu, dokter juga berencana melakukan operasi untuk memindahkan telinganya agar berada di posisi yang lebih sesuai.

Semua prosedur ini membutuhkan waktu, tenaga, dan biaya yang tidak sedikit, tetapi keluarga Vinnie bertekad memberikan yang terbaik untuknya.

Orangtuanya Berjuang untuk Biaya Pengobatan

SWNS/RHYSJAMES

Perawatan medis bagi bayi dengan kondisi langka seperti Vinnie tentu memerlukan biaya yang sangat besar. Karena itu, keluarga James memutuskan untuk melakukan penggalangan dana agar mereka bisa membiayai semua prosedur medis yang dibutuhkan putra mereka.

Ibu Vinnie, yang sebelumnya bekerja sebagai resepsionis, bahkan rela meninggalkan pekerjaannya untuk bisa merawat anaknya secara penuh. Mereka juga terus mencari informasi dan dukungan dari komunitas medis serta orang-orang yang memiliki pengalaman serupa agar bisa memberikan perawatan terbaik bagi Vinnie.

Demikianlah informasi mengenai bayi di Inggris lahir dengan kondisi telinga di pipi. Meskipun lahir dengan kondisi langka, Vinnie beruntung memiliki keluarga yang sangat mendukung dan berjuang demi kesehatannya.

Dengan perawatan yang tepat, diharapkan ia bisa tumbuh dengan baik dan menjalani kehidupan yang lebih nyaman.

Perjalanan Vinnie tidaklah mudah, tetapi kasih sayang dan keteguhan hati orangtuanya menjadi sumber inspirasi dan kekuatan utama dalam menghadapi setiap tantangan.

Baca juga: 

The Latest