Catat Ma, Ini 5 Kebutuhan Anak Sesuai dengan Rentang Usianya
Lebih tepat lebih baik, Ma
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mama pasti ingin memberikan segala kebahagiaan untuk si Kecil. Pasti Mama juga ingin memberikan kesempatan untuk si Kecil bisa berkembang dengan optimal, sehingga rela untuk banting tulang demi mewujudkan segala kebutuhannya. Nah, tapi apakah Mama sudah tahu kalau seiring berjalannya usia, kebutuhan si Kecil akan semakin bervariasi lho. Nah, untuk membantu Mama mewujudkan kebutuhan anak, yuk catat poin-poin di bawah ini.
1. Usia 0-6 bulan
Wah, selamat ya atas kelahiran anaknya Ma! Seneng banget dengernya. Bagaimana rasanya selama ini Ma? Masih deg-degan ya? Tenang saja, semua proses yang Mama jalani juga dijalani oleh semua ibu kok. Kalau usia-usia segini, tentu saja kebutuhan utama yang harus Mama penuhi adalah ASI. Peranan ASI di usia ini antara lain untuk memenuhi segala kebutuhan nutrisi si kecil dan untuk membangun sistem kekebalan tubuh dalam tubuhnya. Oleh karena itu, bagi Mama yang sibuk, dianjurkan untuk memiliki breast pump supaya si Kecil tetap bisa mendapatkan asupan ASI meski Mama sedang tidak bersamanya.
Hingga usia 6 bulan, Mama belum perlu memberikan si Kecil air putih, suplemen minyak ikan, atau pun vitamin tambahan. Karena semuanya sudah terkandung di dalam ASI. Namun, bila ASI Mama kurang atau tidak keluar, Mama bisa juga memberikan susu formula yang khusus untuk bayi yang baru lahir. Selain itu, tentu saja ia membutuhkan popok karena di usia ini ia akan cukup sering buang air.
2. Usia 7-12 bulan
Di usia 7-12 bulan si Kecil masih membutuhkan ASI. Namun, Mama juga bisa memberikan MPASI atau Makanan Pendamping ASI sebagai pelengkap. Di usia ini, anak-anak juga sudah mulai aktif bergerak sehingga Mama bisa mulai menstimulasinya dengan menggunakan berbagai mainan. Misalnya, dengan mainan seperti stacking blocks atau sortir box.
Di usia ini si Kecil juga mulai belajar untuk merangkak, sehingga Mama perlu membuat kondisi rumah lebih ramah anak. Misalnya, dengan menutupi sudut-sudut tajam atau dengan menutup stop kontak yang mudah dijangkau oleh anak. Di usia 7-12 bulan, si Kecil juga sudah mulai bisa diajak untuk main ke luar, sehingga Mama bisa mulai menggunakan stroller lho. Asik ya bisa jalan-jalan mengunjungi tempat-tempat menarik bersama si Kecil.
3. Usia 1-3 tahun
Usia ini adalah masa emas pertumbuhan anak, sehingga Mama wajib untuk memberikan makanan dan stimulasi sebaik mungkin. Meski sudah beranjak dewasa, Mama masih bisa memberikan ASI kepada si Kecil kok. Namun, kalau ia sudah nggak ASI lagi, maka susu formula yang sesuai pun boleh. Selain itu, biasanya si Kecil sudah mulai makan sendiri. Nah, ini adalah satu tantangan bagi Mama karena ngga semua anak ingin untuk makan sendiri.
Salah satu solusinya adalah dengan memberikan peralatan makan yang BPA-free supaya aman, warna-warni supaya menarik, mudah digenggam, dan yang terpenting anti pecah. Beruntungnya semua peralatan ini bisa Mama temukan dengan mudah di toko online yang tersedia di Tokopedia. Di Tokopedia, Mama bisa dengan mudah temukan berbagai kebutuhan anak, mulai dari popok, breast pump, gendongan, stroller dan masih banyak lagi. Apalagi saat ini Tokopedia lagi ada promo Maret Mantap mulai dari 1 sampai 31 Maret 2019 di mana Mama bisa menikmati 5 kali Free Ongkir hingga Rp15.000,- dengan OVO.
Untuk menggunakan promo ini Mama cuma perlu buka aplikasi Tokopedia, pilih menu TokoPoints, lalu pilih Kupon Milik Saya. Setelah itu, Mama akan langsung mendapatkan 5 kupon Free Ongkir. Jadi, Mama cukup pesan melalui Tokopedia, bayar dengan OVO Cash, lalu bermain bersama kelucuan si Kecil sambil menunggu pesanannya datang deh. Mudah ‘kan?
4. Usia 4-5 tahun
Di usia ini, anak-anak sudah mulai aktif bergerak dan bermain bersama teman-temannya. Namun, Mama juga perlu ketahui kalau anak usia 4-5 tahun bukan hanya membutuhkan asupan gizi yang lengkap saja. Tetapi juga stimulasi fisik. Mama bisa memberikan stimulasi kemampuan motorik kasar dengan mengajaknya bermain bola atau bermain sepeda dan sepatu roda. Untuk stimulasi motorik halus, bisa dengan mengajarkannya untuk menggambar, menggunting, dan bermain tanah liat.
Selain fisik, Mama juga bisa memberikan stimulasi otak dengan mengajaknya berdongeng bersama lalu memintanya untuk mengulang kembali potongan-potongan cerita yang ia ingat dari dongeng tersebut. Dengan demikian, Mama bisa menstimulasi ia sambil bermain bersama. Seru ‘kan?
5. Usia 6-9 tahun
Nah, memasuki usia 6-9 tahun, ada banyak hal yang dibutuhkan oleh anak karena ia mulai memiliki banyak aktivitas. Contohnya, kebutuhan untuk mendukung aktivitasnya di sekolah. Di tengah meningkatnya beban belajar, Mama perlu memberikannya asupan yang lengkap untuk energinya selama di sekolah. Pastikan makanan yang Mama berikan mengandung kalsium, folat, zat besi, lemak, dan gula ya.
Untuk di usia ini, ada beberapa hal yang perlu Mama perhatikan dengan lebih dekat. Terutama masalah lama penggunaan gadget. Untuk itu, Mama bisa mulai memperkenalkan tanggung jawab, disiplin positif, dan lebih sering mengajaknya untuk beraktivitas di luar. Selain itu, anak juga sudah mulai berinteraksi dengan dunia luar dan itu sedikit membuatnya merasa takut. Oleh karena itu, si Kecil membutuhkan dukungan emosional dari Mama dan pasangan. Supaya si Kecil bisa terus menghadapi hari-harinya dengan lebih percaya diri.
Itu dia kebutuhan-kebutuhan anak yang sesuai dengan usianya. Kalau sudah membaca lima poin di atas, pasti sekarang Mama langsung terbayang harus cari kebutuhan apa lagi nih untuk anak-anak. Untungnya ada Tokopedia yang bikin cari kebutuhan jad lebih mudah.