Bahan Pengganti Gula yang Aman untuk MPASI Bayi
5 pemanis alami untuk bayi usia 7-12 bulan
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makanan dan minuman manis adalah favorit hampir semua orang, termasuk anak-anak dan bayi. Tapi tahukah Mama, berbagai studi menyarankan agar bayi tidak diberi makanan atau minuman yang mengandung gula halus atau gula buatan sebelum usia 1 tahun?
Gula halus atau buatan tidak mengandung nutrisi dan hanya akan memicu bayi untuk makan manis lebih banyak bahkan bisa sampai adiksi terhadap makanan atau minuman manis. Kondisi ini seringkali berujung pada kebiasaan makan tidak sehat, obesitas, imunitas rendah, hingga ginggi berlubang, lho. Agar lebih aman, sebaiknya Mama menggantinya dengan berbagai pemanis alami lainnya.
Kali ini Popmama.com akan menginformasikan 5 bahan manis alami pengganti gula yang aman untuk dikonsumsi bayi di bawah 1 tahun. Penasaran? Yuk, simak artikel berikut ini!
1. Apel
Salah satu pemanis alami yang aman dikonsumi bayi usia 6 bulan ke atas adalah apel. Selain manis, apel juga memiliki fungsi detoksifikasi dan kaya akan serat serta nutrisi lain yang baik untuk menunjang kesehatan buah hati.
Agar lebih mudah dikonsumsi dan dipadukan dengan makanan lain, Mama bisa mengolah apel menjadi bubur atau pasta dengan menggunkan blender. Jangan lupa untuk mencuci bersih dan mengupas kulitnya terlebih dahulu, ya.
2. Kurma
Buah manis yang ramai diperjualbelikan selama bulan suci Ramadan ini ternyata bisa menjadi alternatif pemanis alami yang baik untuk si Kecil, lho! Kandungan kalium dan magnesium yang tinggi di dalamnya dapat meningkatkan perkembangan tulang dan otak bayi.
Tentu saja bayi belum bisa memakan kurma seperti orang dewasa. Mama perlu mengolahnya dengan cara merendam kurma selama 3-4 jam lalu hancurkan hingga menjadi seperti bubur. Mama juga bisa menggunakan bubuk kurma untuk dicampurkan dalam bahan makanan si Kecil.
3. Sirup kismis
Pemanis ini sebaiknya diberikan hanya pada bayi yang sudah berusia 8 bulan ke atas ya, Ma. Cara mengekstrak rasa manisnya juga serupa dengan kurma, yakni dengan merendamnya selama beberapa jam lalu aduk hingga rendaman berubah menjadi bulir kental.
Hati-hati dalam mencampur sirup kismis dalam makanan atau minuman si Kecil ya, Ma. Karena sirup kismis dalam takaran sedikit saja sudah terasa sangat manis hingga melebihi gula.
4. Gula merah
Terbuat dari olahan cairan manis yang keluar dari tandan atau getah di kuncup bunga pohon palem, gula merah bisa jadi pengganti gula halus untuk campuran makanan dan minuman si Kecil di atas usia 6 bulan.
Gula merah dalam bentuk bubuk yang sudah dipadatkan memberi rasa manis dan mineral baik seperti kalium, zinc, vitamin, dan fitonutrien yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh bayi.
5. Aprikot
Pemanis alami selanjutnya bisa Mama dapatkan dari aprikot yang tinggi akan kandungan mineral (seperti tembaga dan kobalt) dan beta karoten yang baik untuk mengatasi anemia, permasalahan pencernaan, serta menjaga kesehatan mata dan imunitas bayi di atas usia 6 bulan.
Mama bisa mengolah aprikot hingga menjadi pasta bubur atau membeli bubuk aprikot yang sudah jadi. Untuk menghindari reaksi alergi, pastikan Mama memilih bubuk aprikot yang organik tanpa pengawet atau sulfur dioksida ya, Ma!
Nah, itu dia lima pemanis alami yang dapat Mama gunakan sebagai pengganti gula halus dalam asupan harian si Kecil yang masih berusia 7-12 bulan. Selamat mencoba, Ma!
Baca juga:
- Si Kecil Mulai Makan Makanan Padat? Perhatikan 8 Hal Ini!
- Bikin Rileks, Ini Makanan untuk Meningkatkan Kualitas Tidur Bayi
- Bolehkah Susu Kental Manis Dikonsumsi oleh Bayi?