TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

10 Manfaat Kaldu Sapi untuk Bayi, Bisa Mencegah Anemia

Zat besi pada kaldu sapi bisa bisa mencegah anemia pada si Kecil

Freepik/KarmanAydinov

Kaldu sapi adalah salah satu bahan makanan yang sering digunakan dalam berbagai hidangan karena rasanya yang lezat. Manfaat kaldu sapi tidak sebatas pada rasanya saja, tetapi juga pada kandungan nutrisinya yang luar biasa, terutama untuk si Kecil yang sedang dalam masa pertumbuhan.

Kaldu sapi bisa menjadi pilihan yang baik sebagai Makanan Pendamping ASI atau MPASI. Kandungan protein, kolagen, gelatin, serta vitamin dan mineral penting pada kaldu sapi, bisa menjadi sumber nutrisi yang menunjang tumbuh kembang si Kecil.

Apa saja manfaat kaldu sapi untuk bayi? Nah, penjelasan lengkapnya bisa Mama simak dalam ulasan Popmama.com berikut ini.

1. Meningkatkan kekebalan tubuh

Freepik

Kaldu sapi mengandung asam amino, seperti arginin dan glutamin, yang dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh bayi.

Kekebalan yang baik sangat penting untuk melindungi si Kecil dari berbagai penyakit dan infeksi.

2. Mengurangi risiko alergi

Kolagen dan gelatin yang terkandung dalam kaldu sapi memiliki sifat anti-inflamasi dan dapat membantu memperkuat lapisan mukosa di usus. 

Lapisan mukosa yang sehat penting untuk mencegah partikel makanan yang belum sepenuhnya dicerna masuk ke dalam aliran darah, yang dapat memicu respons alergi. Dengan memperkuat lapisan usus, kaldu sapi dapat membantu mengurangi risiko sensitivitas dan alergi makanan pada bayi.

3. Memperkuat tulang dan gigi

freepik/freepic.diller

Kandungan kalsium, fosfor, dan magnesium dalam kaldu sapi berperan penting dalam perkembangan tulang dan gigi yang kuat.

Nutrisi ini membantu memastikan si Kecil mendapatkan fondasi yang baik untuk pertumbuhan tulang yang optimal.

4. Menjaga dan menguatkan persendian bayi

Freepik/prostooleh

Kaldu sapi mengandung nutrisi penting seperti kondroitin dan glukosamin, yang sangat bermanfaat untuk kesehatan sendi bayi. Kondroitin berfungsi melindungi persendian dan mencegah osteoartritis, sementara glukosamin membantu mengurangi rasa sakit pada sendi. 

Selain itu, kaldu sapi juga kaya akan kolagen dan gelatin, yang merupakan kunci dalam membangun dan mendukung jaringan ikat. Nutrisi ini membantu menjaga kesehatan tulang dan membangun tulang rawan, yang penting untuk perkembangan sendi yang sehat pada bayi.

5. Meningkatkan nafsu makan

Freepik/prostooleh

Salah satu cara efektif untuk meningkatkan selera makan anak adalah dengan menyajikan masakan berkuah. Kaldu sapi memiliki rasa gurih yang khas dan lezat, sehingga dapat membantu mencegah anak dari Gerakan Tutup Mulut (GTM). 

Selain itu, kaldu sapi sangat serbaguna dan dapat digunakan sebagai bahan tambahan dalam berbagai jenis masakan, baik yang berkuah seperti sup dan bubur, maupun yang kering seperti tumisan. Dengan menambahkan kaldu sapi, Mama bisa membuat makanan menjadi lebih lezat dan menggugah selera makan si Kecil.

6. Meningkatkan kesehatan pencernaan

Freepik/jcomp

Gelatin yang terdapat dalam kaldu sapi membantu memperkuat lapisan mukosa di usus, sehingga meningkatkan kesehatan pencernaan bayi. Hal ini penting untuk mencegah masalah pencernaan seperti sembelit dan diare.

7. Membantu pertumbuhan otot

Freepik/freepik

Protein hewani yang ada dalam kaldu sapi penting untuk perkembangan otot bayi. Protein ini membantu membangun dan memperbaiki jaringan otot, yang penting untuk bayi yang sedang aktif belajar merangkak dan berjalan.

8. Meningkatkan kualitas tidur

Freepik

Kaldu sapi mengandung asam amino glisin, yang diketahui memiliki efek menenangkan pada sistem saraf.

Glisin membantu meningkatkan kualitas tidur dengan memperbaiki pola tidur dan membuat bayi tidur lebih nyenyak. Asam amino glisin ini bekerja dengan meningkatkan kadar serotonin dan mengurangi tingkat kecemasan, yang penting untuk tidur yang lebih baik.

9. Mengurangi peradangan

Peradangan sering kali dihubungkan dengan berbagai masalah kesehatan, terutama yang terkait dengan fungsi otak. Beberapa masalah yang sering muncul akibat peradangan termasuk depresi, gangguan kejang, dan gangguan spektrum autisme. 

Kaldu sapi mengandung berbagai nutrisi penting seperti kolagen, gelatin, dan asam amino yang memiliki sifat anti-inflamasi. Ini berarti kaldu sapi dapat membantu menurunkan tingkat peradangan dalam tubuh, termasuk di area otak.

10. Mencegah anemia

Freepik

Kaldu sapi juga merupakan sumber zat besi yang baik. Zat besi sangat penting untuk pembentukan sel darah merah dan mencegah anemia pada si Kecil. Anemia bisa menyebabkan kelelahan dan memengaruhi perkembangan otak si kecil.

Demikianlah 10 manfaat kaldu sapi untuk bayi. Dengan memperkenalkan kaldu sapi ke dalam menu makanan bayi, Mama tidak hanya memberikan variasi rasa yang lezat tetapi juga memberikan berbagai manfaat kesehatan yang penting untuk mendukung tumbuh kembang si kecil.

Baca juga:

The Latest