5 Mainan Terbaik untuk Menstimulasi Motorik Halus Bayi
Baca ini dulu sebelum Mama berencana membeli mainan untuk bayi
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Guna mengoptimalkan perkembangan motorik halus bayi, Mama sebaiknya memberikan mainan yang mampu merangsang kerja otot-otot kecil serta koordinasi antara jemari tangannya. Misalnya seperti meremas, meraba atau menggenggam.
Jenis mainan yang tepat mampu mempercepat perkembangan motorik halusnya, sekaligus membuat si Kecil gembira dengan mainan barunya. Apa saja mainan yang tepat untuk menstimulasi motorik halus bayi?
1. Balok susun
Menyusun balok lingkaran merupakan mainan yang efektif untuk merangsang perkembangan motorik halus bayi.
Permainan ini melatih kerja otot halus dan koordinasi jemari tangannya saat bayi menggenggam dan menyusun balok lingkaran satu per satu.
Selain itu, mainan ini juga dapat melatih kesabarannya pada saat proses menyusun balok. Warna warni balok lingkaran yang atraktif pun disukai oleh si kecil.
2. Buku kain
Berikan buku kain atau populer disebut baby soft book kepada bayi guna merangsang motorik halusnya.
Buku ini melatih sensor peraba bayi ketika dia menyentuh dan meraba permukaan lembaran buku yang biasanya dibuat dari beberapa bahan dan tekstur yang berbeda.
Selain itu, buku ini juga mampu melatih kerja otot kecil bayi saat dia meremas atau menggoyang-goyangkannya.
3. Teether
Teether biasanya diberikan pada bayi berusia 5 bulan ke atas guna merangsang pertumbuhan gigi pertamanya. Namun, teether ternyata juga berfungsi untuk merangsang indera peraba bayi melalui bentuk dan teksturnya yang membuat bayi senang menggenggam serta menggigitnya.
Pastikan Mama memilih teether dengan kualitas bahan yang aman, karena bayi cenderung memasukkan mainan ini ke dalam mulutnya.
4. Piano
Bayi menyukai irama musik dan lagu. Oleh sebab itu, berikan dia mainan yang mengeluarkan bunyi-bunyian dan lagu yang menyenangkan, seperti piano misalnya.
Piano mampu melatih kecerdasan motorik halus bayi saat dia memencet tuts piano serta menggenggamnya.
5. Boneka
Saat pengelihatan bayi sudah mulai fokus, Mama bisa memberikan boneka untuk teman bermainnya. Bentuknya yang lucu dan menggemaskan menarik perhatian bayi.
Ada beberapa jenis boneka yang bisa Mama pilih, namun sebaiknya pilih boneka dengan bulu pendek dan halus demi menghindari resiko alergi. Sebaiknya pilih boneka yang sudah dilengkapi mainan genggam (rattle) atau bunyi-bunyian yang menarik.
Satu hal yang harus Mama perhatikan dalam proses ini adalah jangan pernah memaksa si kecil. Biarkan bayi menggunakan nalurinya untuk mengeksplorasi benda-benda di sekitarnya. Selain itu, dampingi ia saat bermain agar proses perkembangan motorik bayi lebih optimal.
Baca juga: Mainan untuk merangsang motorik halus bayi mama