TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Berapa Lama Waktu Tidur yang Ideal untuk Bayi 10 Bulan?

Ternyata waktu tidur yang cukup sangat penting untuk tumbuh kembang bayi, Ma!

Unsplash/Michal Bar Haim

Tidur yang cukup sangat penting bagi bayi demi pertumbuhan dan perkembangnya. Tidur yang cukup juga diyakini dapat melindungi bayi dari kerusakan jantung, menjaga berat badan bayi, serta membantu tubuh bayi untuk melawan infeksi.

Tentunya, durasi tidur bayi berbeda dengan orang dewasa, Ma. Kebutuhan tidur bayi juga bervariasi sesuai dengan usia mereka. 

Umumnya, bayi baru lahir membutuhkan sekitar 16,5 jam sehari untuk tidur. Namun, durasi tidur ini lama kelamaan akan berkurang seiring pertambahan usianya. 

Bagaimana dengan bayi yang berusia 10 bulan, Ma? 

Waktu Tidur yang Ideal untuk Bayi 10 Bulan

Freepik.com/user18526052

Menurut dr. Benny Herlianto, M.Biomed, Sp.A, Dokter Spesialis Anak dari Mayapada Hospital Surabaya, durasi tidur pada bayi 10 bulan adalah sekitar 10-14 jam perhari, dan ini sudah termasuk tidur siang.

Di usia ini, kebanyakan bayi memiliki jam tidur malam hari yang lebih lama sehingga hanya menyusu di siang hari saja.

Durasi menyusu pada malam hari akan berkurang, bahkan beberapa bayi justru tidak terbangun di malam hari. 

Pada dasarnya Mama dapat menerapkan durasi tidur yang ideal untuk si Kecil dan memandunya agar bisa tidur sesuai jam idealnya, untuk membiasakan pola hidup sehat sejak dini. 

Nah, agar si Kecil dapat tidur sesuai dengan durasi idealnya, Mama dapat menerapkan tips yang telah dirangkum Popmama.com di bawah ini. Yuk, kita simak bersama!

1. Mempraktikkan sleep hygiene di dalam keseharian

Pixabay/Daniela Dimitrova

Sleep hygiene adalah kebiasaan tidur dengan pola yang baik, sehingga tidur lebih berkualitas dan menyehatkan. 

Beberapa keuntungan menerapkan sleep hygiene pada bayi adalah agar si Kecil memiliki pola tidur yang sehat, maka perkembangan fisik, mental, dan kecerdasannya bisa berlangsung optimal.

Cara-cara yang bisa Mama lakukan dalam mempraktikan sleep hygiene dapat dimulai dengan membentuk jadwal tidur yang konsisten. Artinya, baik pada weekday maupun weekend si Kecil tetap tidur dan bangun di jam yang sama.

Lalu, hindari kebiasaan bermain di atas tempat tidur. Hal ini untuk memberi tahu anak, ketika Mama mengajaknya ke tempat tidur maka itu berarti waktunya untuk tidur.

2. Durasi tidur siang yang dibatasi

Unsplash/Joshua Reddekopp

Di atas pukul 16.00 sebaiknya si Kecil sudah tidak ada tidur siang lagi. Mungkin mengganti kebiasaan tidur siang memang sulit di awal, namun bukannya tidak mungkin. 

Pergantian kebiasaan tidur dapat dilakukan dengan menggeser jam tidur 15 menit setiap minggunya hingga didapatkan jam yang sesuai agar si Kecil tidak rewel. 

Pola tidur yang terjadwal ini juga akan membantu memastikan jika bayi memiliki tidur yang cukup.

3. Lakukan rutinitas agar waktu tidur konsisten

Pixabay/2081671

Mama juga bisa melatih anak untuk membuat rutinitas yang sama sebelum tidur misalnya membaca buku, mencuci tangan dan kaki, menggosok gigi, mendengarkan musik, atau hal lainnya. 

Jadi, setiap kali melakukan rutin tersebut, anak dapat mengenal pasti hal itu tanda menjelang waktu tidurnya.

4. Perhatikan posisi tidur bayi

Unsplash/Minnie Zhou

Selain itu, posisi tidur bayi yang baik dan tepat juga perlu diperhatikan. Posisi tidur yang salah dapat membahayakan si Kecil lho, seperti meningkatkan risiko SIDS atau sindrom kematian bayi mendadak.

Sudden Infant Death atau SIDS adalah kondisi yang bisa terjadi pada bayi berusia 12 bulan atau lebih kecil di mana ia meninggal saat tidur tanpa ada tanda peringatan jelas sebelumnya.

Posisi tidur yang disarankan untuk bayi di antaranya adalah dengan posisi telentang. Mama juga dapat menyingkirkan boneka atau mainan ketika si Kecil tidur, hal ini untuk menghindari risiko boneka atau mainan menimpa tubuh sehingga menghambat sistem pernapasannya.

5. Pastikan bayi nyaman saat tidur

Pixabay/PublicDomainPictures

Terakhir, pastikan bayi merasa nyaman saat tidur agar dirinya tidak terbangun di malam hari secara terus menerus. 

Bayi yang sering terbangun di malam hari dan kurang tidur dapat memiliki waktu istirahat kurang maksimal, sehingga berpengaruh terhadap tumbuh kembangnya.

Memastikan kondisi si Kecil nyaman saat tidur bisa dilakukan dengan memposisikan tidur telentang, memakai popok anti iritasi, dan lainnya. 

Itulah informasi mengenai durasi tidur yang ideal untuk bayi 10 bulan. Semoga bermanfaat ya, Ma!

Baca juga:


 

The Latest