Cara Membuat Tekstur MPASI Bayi Usia 8 Bulan
Ayo kenalkan tekstur MPASI pada si Kecil agar tidak menjadi malas mengunyah makanan padat
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ketika bayi sudah menginjak usia 8 bulan, maka bayi sudah tumbuh dan berkembang sehingga tidak lagi seperti bayi baru lahir. Seiring bertambahnya usia si Kecil, Mama perlu mendukung perkembangan dan pertumbuhannya agar lebih optimal.
Tidak hanya memiliki kemampuan untuk bisa merangkak dan berguling, bayi usia 8 bulan ke atas juga sudah mulai bisa mengeksplorasi tekstur dan rasa pada MPASI.
Oleh karena itu, sebagai orangtua, penting bagi Mama untuk mendukung perkembangan otot-otot bayi yang digunakan untuk mengunyah agar ia semakin terampil dan mudah untuk menelan makanan.
Salah satu cara untuk melatih lidah serta otot untuk mengunyah pada bayi adalah dengan cara mengenalkan tekstur melalui pemberian MPASI.
Lantas, bagaimana cara yang tepat untuk membuat tekstur MPASI bayi usia 8 bulan? Kali ini Popmama.com telah merangkum informasinya untuk Mama. Langsung saja disimak, yuk, Ma!
Makanan yang diperlukan bayi usia 8 bulan
Bayi memerlukan nutrisi yang tepat untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangannya. Beberapa kandungan yang dibutuhkan bayi adalah karbohidrat, protein, mineral dan vitamin.
Banyak sekali makanan yang mengandung nutrisi tersebut, seperti buah-buahan, sayuran dan daging. Untuk membantu bayi mengeksplorasi rasa dan tekstur, Mama bisa mengolah bahan makanan tersebut menjadi MPASI yang lezat dan bervariasi.
1. Buah-buahan
Buah-buahan merupakan sumber penting dari berbagai macam mineral dan vitamin yang sangat baik untuk kesehatan bayi. Mama bisa menggunakan berbagai jenis buah-buahan yang segar dan aman untuk dikonsumsi si Kecil.
Untuk mengenalkan tekstur pada bayi, Mama bisa memotong buah-buahan menjadi kotak-kotak dan masak hingga lunak. Kemudian, Mama bisa memberikan buah tersebut sebagai finger food yang sangat baik untuk bayi usia 8 bulan.
2. Sayur-sayuran
Sebagian orangtua mungkin memberikan sayuran yang diblender hingga halus untuk dijadikan MPASI untuk bayi. Namun, ada cara lain yang dapat Mama lakukan untuk mengenalkan tekstur pada bayi dengan sayuran.
Mama bisa memotong kecil-kecil sayuran yang sudah dikukus agar bayi masih bisa merasakan tekstur pada sayuran tersebut. Mama juga bisa menjadikan sayuran sebagai finger food seperti brokoli, wortel atau buncis.
3. Ikan
Penting bagi Mama untuk mengenalkan ikan pada bayi yang sudah berusia 8 bulan. Ikan seperti salmon dan tuna merupakan sumber makanan kaya akan omega-3 yang sangat baik untuk perkembangan otak dan pertumbuhan bayi. Mama bisa memasak ikan menjadi sup atau pure untuk si Kecil.
4. Protein
Bayi membutuhkan protein untuk sumber energi dan produksi zat yang penting bagi tubuh. Mama bisa memasukkan berbagai bahan makanan sumber protein untuk MPASI bayi.
Beberapa makanan yang kaya protein adalah kacang-kacangan, daging sapi, kuning telur, ayam, ikan, dan tahu. Mama bisa memasak bahan makanan ini dengan cara menghaluskan, mencincang atau memotongnya menjadi potongan-potongan kecil.
5. Sereal dan biji-bijian
Sereal bayi merupakan makanan yang umum diberikan orangtua untuk mengenalkan makanan selain ASI pada bayi. Mama tidak perlu khawatir karena sereal bayi dapat dicerna dengan baik oleh si Kecil.
Mama bisa memberikan sereal yang terbuat dari gandum atau beras. Selain itu, Mama juga bisa memberikan bayi roti gandum sebagai camilan yang kaya akan serat untuk bayi.
Hal yang perlu diperhatikan dalam memberikan MPASI untuk bayi usia 8 bulan
Meski sudah dapat diberikan makanan pendamping ASI, bayi masih perlu mendapatkan ASI dari Mama untuk mencukupi kebutuhan kalorinya. Selain itu, ada beberapa hal yang penting untuk Mama ketahui dalam memberikan makanan pada bayi, di antaranya adalah sebagai berikut:
Jangan blender makanan hingga benar-benar halus
Saat sudah berusia 8 bulan, sebaiknya Mama tidak menghaluskan makanan bayi hingga benar-benar lembut. Ada baiknya untuk menjaga konsistensi makanan agak kasar untuk membantu bayi bertransisi dari makanan lembut ke makanan yang padat.
Hindari menambahkan garam dan gula
Makan terlalu banyak garam pada bayi dapat meningkatkan risiko penyakit, seperti hipertensi, penyakit ginjal, dan osteoporosis di kemudian hari. Begitu juga dengan pemberian gula yang berpotensi menyebabkan kerusakan gigi hingga diabetes dan obesitas.
Buat jadwal makanan untuk bayi
Membuat jadwal makanan bayi akan sangat membantu Mama dalam memberikan makan untuk si Kecil. Perlu diingat bahwa bayi membutuhkan makanan setidaknya dua atau tiga kali sehari dan disertai dengan ASI.
Tidak hanya makanan utama, Mama juga bisa memberikan finger food sebagai camilan untuk bayi.
Nah, itulah cara memberikan tekstur MPASI pada bayi usia 8 bulan. Banyak sekali resep MPASI yang bisa Mama temukan di internet maupun buku resep. Meskipun banyak sekali pilihan MPASI yang tersedia, pastikan tetap memilih bahan makanan yang terbaik demi kesehatan si Kecil, ya, Ma!
Baca juga:
- 5 Resep MPASI Berbahan Dasar Jamur
- Bahan Pengganti Gula yang Aman untuk MPASI Bayi
- Resep MPASI Bayi 8 Bulan untuk Minggu Kedua September 2021