Bepanthen Baby: Manfaat, Dosis, dan Efek Sampingnya pada Bayi
Bepanthen Baby merupakan salah satu krim untuk mengatasi ruam popok pada bayi
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bagi seorang Mama yang memiliki bayi, menjaga kesehatan si kecil tentu menjadi prioritas utama.
Bukan tanpa sebab, bayi di bawah umur satu tahun masih sangat rentan terhadap berbagai hal yang dapat menyebabkan gangguan kesehatan, misalnya ruam popok.
Ruam popok adalah iritasi berupa ruam kemerahan yang terjadi pada kulit bayi di area yang tertutup popok.
Kondisi ini biasanya ditandai dengan adanya bercak kemerahan, kulit kering, kulit melepuh, serta luka lecet pada bokong, paha, maupun alat kelamin.
Penyebabnya pun beragam, misalnya bisa karena pemakaian popok yang terlalu lama dan terlalu ketat, infeksi bakteri dan jamur, iritasi produk kebersihan bayi, dan kulit sensitif.
Namun, Mama tak perlu khawatir. Pemberian obat bisa menjadi cara tercepat untuk mengobati ruam pada kulit si Kecil. Salah satu obat yang dapat mengatasi ruam popok atau diaper rash adalah Bepanthen Baby.
Jika Mama ingin mengetahui lebih lanjut seputar kandungan Bepanthen Baby, mulai dari manfaat, dosis, hingga efek sampingnya pada bayi, Mama wajib menyimak ulasan Popmama.com berikut!
1. Apa itu Bepanthen Baby?
Bepanthen Baby adalah obat berbentuk salep atau obat oles yang sudah teruji klinis untuk merawat, melembutkan, serta melindungi kulit bayi dari gesekan popok.
Obat ini dapat Mama beli di apotek-apotek terdekat atau di toko-toko online dengan harga berkisar dari Rp 57.700 - Rp 91.000.
2. Apa manfaat pemberian Bepanthen Baby?
Bepanthen Baby mengandung Triple Action Formula yang mampu merawat, melembutkan dan melindungi kulit si Kecil.
Formula yang pertama terdiri dari kandungan sweet almond oil, lanolin, dan paraffinum liquidum dalam Bepanthen Baby yang bekerja untuk melembutkan kulit bayi setiap hari.
Formula yang kedua adalah kandungan Lanolin yang dapat memberi lapisan pada pori untuk melindungi kulit bayi dari gesekan popok.
Sedangkan formula yang terakhir adalah kandungan pro vitamin B5 (Dekspanthenol) yang mampu merawat, menjaga, dan memperkuat fungsi pertahanan kulit bayi.
Selain merawat kulit bayi, Bepanthen Baby juga dapat digunakan untuk merawat puting susu mama selama masa menyusui.
3. Dosis serta cara penggunaan Bepanthen Baby
Setiap obat memiliki dosis dan cara penggunaannya masing-masing. Untuk itu, Mama perlu mengetahui dosis dan cara penggunaan obat yang tepat agar dapat dirasakan manfaatnya secara maksimal.
Berikut ini cara penggunaan Bepanthen Baby:
- Oleskan salep Bepanthen Baby dengan tipis dan merata sebanyak 1-2 kali sehari pada bagian kulit bayi yang ruam atau tertutup popok, serta daerah lipatan, seperti paha dan selangkangan. Untuk hasil yang optimal, gunakanlah salep ini setiap hari sebelum memakai popok.
- Sebelum mengoleskan salep ini, pastikan Mama sudah membersihkan area kulit dengan air bersih, ya, Ma.
- Sedangkan untuk merawat puting susu, Mama dapat mengoleskan Bepanthen Baby pada puting susu yang telah dibersihkan setelah menyusui.
4. Efek Samping Penggunaan Bephanten Baby
Efek samping akibat penggunaan Bepanthen Baby adalah terjadinya alergi, urtikaria (biduran), dan gatal-gatal pada kulit.
Biasanya hal ini dapat terjadi pada pengguna yang hipersensitif terhadap komponen yang terkandung pada Bepanthen Baby.
Itu tadi informasi mengenai Bepanthen Baby, mulai dari manfaat, dosis, hingga efek sampingnya pada bayi.
Jangan lupa untuk menyimpan obat Bepanthen Baby pada suhu di bawah 30 derajat celcius dan di dalam wadah tertutup untuk menghindari paparan sinar matahari langsung.
Semoga informasi ini bermanfaat, ya, Ma!
Baca juga: