5 Manfaat Tempe untuk Bayi, Salah Satunya Mencegah Stunting
Meski bermanfaat, tapi ada hal-hal yang harus Mama perhatikan saat memberikan tempe pada bayi, Ma
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mungkin Mama sudah tak asing lagi dengan tempe. Panganan berbahan dasar kedelai ini merupakan makanan khas Indonesia yang telah mendunia lho, Ma.
Dikutip dari laman Panganku, tempe merupakan sumber protein nabati yang mengandung banyak nutrisi penting untuk tubu, seperti karbohidrat, fosfor, keratin, zat besi, kalsium, vitamin B, serta serat pangan. Hal yang tak kalah penting, tempe dijual dengan harga yang merakyat sehingga siapapun dapat menikmati makanan ini tanpa mengkhawatirkan harganya.
Selain itu, tempe juga dapat diolah menjadi berbagai makanan yang enak untuk disantap, termasuk sebagai menu MPASI si Kecil. Lalu, apa saja manfaat tempe untuk bayi? Simak informasi lengkapnya dari Popmama.com berikut.
Manfaat Tempe untuk MPASI Bayi
Dengan berbagai nutrisi yang terkandung dalam tempe, maka tak heran jika banyak Mama yang memilih tempe untuk MPASI bayi. Nah, berikut ini adalah beberapa manfaat yang bisa si Kecil peroleh dari tempe sebagai MPASI-nya, antara lain:
1. Membantu mencegah diare
Manfaat yang pertama adalah membantu mencegah diare. Itu karena tempe memiliki senyawa antibakteri yang membantu melawan bakteri penyebab diare, seperti Salmonella typhi, Shigella flexneri, dan Eschericia coli.
2. Mencegah stunting
Manfaat tempe selanjutnya adalah mencegah stunting.
Sekedar informasi, stunting adalah gangguan pertumbuhan pada anak yakni tinggi badan lebih rendah atau pendek (kerdil) dari standar usianya, yang disebabkan karena kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama.
Kandungan protein, kalsium, dan vitamin B12 pada tempe inilah yang membuat tempe dapat membantu mencegah stunting.
3. Membantu menguatkan tulang
Manfaat tempe untuk MPASI bayi yang tak kalah penting lainnya, yakni membantu menguatkan tulang si Kecil.
Tempe merupakan sumber kalsium yang baik, itulah mengapa mengkonsumsi tempe dapat menjaga tulang si Kecil tetap kuat dan padat. Selain itu, kandungan kalsium dalam tempe juga membantu pertumbuhan tulang si buah hati.
4. Menjaga kesehatan kulit
Kedelai yang merupakan bahan baku tempe mengandung hormon genistein. Hormon inilah yang membantu meningkatkan produksi kolagen yang bertujuan untuk mengencangkan kulit.
Sehingga, secara tidak langsung, dengan mengkonsumsi tempe maka dapat membantu menjaga kesehatan kulit si Kecil.
5. Mudah dicerna
Manfaat mengkonsumsi tempe lainnya adalah mudah dicerna oleh pencernaan si Kecil. Tempe merupakan makanan nabati yang terbuat dari hasil fermentasi kedelai.
Proses fermentasi inilah yang membuat tempe mengandung probiotik yang baik bagi pencernaan si Kecil. Itulah mengapa, tempe layak dimasukkan dalam daftar menu MPASI.
Namun, dibalik segudang manfaat tempe tersebut, tidak semua bayi bisa mengkonsumsi tempe untuk MPASI Ma. Pasalnya, kedelai yang menjadi bahan dasar tempe ini dapat memicu alergi pada si Kecil.
Maka itu, ada beberapa hal yang perlu mama ketahui sebelum menyajikan tempe sebagai menu MPASI bayi, yaitu:
Tempe Dapat Memicu Alergi pada si Kecil
Jika si Kecil memiliki alergi, Mama sebaiknya untuk tidak memberikan panganan ini dalam menu MPASInya.
Bila nanti si Bayi bertambah usia dan Mama ingin mencoba memberikan panganan ini untuknya, Mama bisa memperkenalkan tempe dengan takaran yang sedikit terlebih dahulu. Ini untuk memastikan bahwa ia tidak memiliki alergi terhadap tempe.
Kedelai Bersifat Goitrogen
Kedelai yang merupakan bahan dasar pembuatan tempe dianggap sebagai goitrogen. Goitrogen merupakan suatu zat yang dapat mengganggu fungsi tiroid.
Maka itu, si Kecil yang memiliki gangguan tiroid tidak disarankan untuk mengonsumsi tempe sebagai menu MPASI-nya.
Nah, itulah informasi mengenai manfaat tempe untuk bayi. Semoga bermanfaat.
Baca juga:
Kapan Bayi Boleh Makan Buah Naga seperti Ukkasya Anak Zaskia Sungkar?
Bolehkah Memberikan Kaldu Instan untuk MPASI Bayi? Ini Jawabannya!