5 Tips Mengenalkan Tekstur Baru untuk Anak yang Baru Belajar Berjalan
Agar tidak salah dan tidak terjadi hal yang merugikan, coba tips ini yuk, Ma
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Seiring bertambah usia, tumbuh kembang bayi pun mengalami perubahan. Salah satunya adalah dengan mulai belajar berjalan. Meski berjalan menjadi perkembangan yang dilakukan secara alamiah, namun berjalan juga tidak terjadi secara tiba-tiba, Ma.
Ada beragam tahapan yang dapat membuat si Kecil memiliki kaki yang kuat untuk berdiri dan melangkah. Selain itu, mengenalkannya dengan tekstur permukaan baru sambil belajar berjalan juga penting diketahui anak mama.
Selain melatih motorik anak, mengenalkan tekstur baru melalui belajar berjalan ini juga akan membuat anak menjadi terlatih dengan tekstur jalanan yang akan dipijaknya nanti. Berikut Popmama.com telah merangkum tips mengenalkan tekstur untuk si Kecil yang baru belajar berjalan.
1. Ajak ke tempat yang memiliki ragam tekstur
Mungkin masih banyak orangtua yang belum mengenalkan ragam tekstur permukaan sejak dini pada buah hatinya. Misalnya melalui pasir, rumput, aspal, tanah, dan sebagainya.
Cara pertama yang bisa Mama lakukan agar anak mengenali tekstur baru ketika belajar berjalan adalah dengan mengajak anak ke tempat yang memiliki ragam tekstur seperti yang sudah disebutkan, Ma.
Misalnya sesekali mengajak anak bermain di tepi pantai, atau di taman yang penuh dengan rerumputan. Tempat tersebut bisa banget nih, Ma, dijadikan sebagai pengenalan tekstur baru saat anak belajar berjalan.
2. Lepaskan alas kaki anak
Setelah sampai pada tempat yang memiliki ragam tekstur, Mama bisa mencoba melepaskan alas kaki anak untuk dikenalkan pada tekstur-tekstur tersebut. Jangan takut kotor, Ma! Biarkan anak berkenalan dengan ragam tekstur yang baik juga untuk kemampuan motorik halusnya.
Meski awalnya anak akan merasa geli dengan tekstur yang ada di kakinya, namun perlahan mereka akan mulai membiasakannya jika Mama konsisten untuk mengenalkan sejak dini.
3. Menjadi contoh lebih dulu
Jika anak masih belum mau memijakkan kakinya pada tekstur yang akan Mama kenali, jangan memaksanya. Mama bisa memulainya dengan menjadi contoh lebih dulu pada anak.
Mama bisa berjalan secara perlahan pada area yang bertekstur seperti di atas pasir, rumput, atau tanah, lalu memberi gestur pada anak untuk ikut berjalan bersama Mama di atas tekstur tersebut.
4. Ajak anak untuk ikut mencoba
Setelah mengetahui bahwa Mama terlihat senang dan baik-baik saja, anak pun tanpa sadar akan mau mengikuti apa yang Mama lakukan. Sebab, orangtua adalah contoh yang bisa ditiru oleh anak. Dengan memberi contoh terlebih dahulu, anak pun akan memahami bahwa apa yang dilakukan tersebut juga baik untuk ia lakukan.
5. Memberi tahu nama dari kegiatan yang dilakukannya
Saat anak mulai terbiasa berjalan di atas tekstur-tekstur tersebut, jangan lupa untuk memberi tahunya nama dari kegiatan yang sedang mereka lakukan ya, Ma.
Misalnya berkata, "Hebat nih anak mama, kamu sekarang lagi berdiri di atas pasir lho!" Dengan begitu, anak pun tak hanya belajar berjalan, tetapi juga belajar mengenali tekstur yang sedang ia rasakan.
Nah, itu dia cara mengenalkan tekstur permukaan pada anak yang baru belajar berjalan. Ajarkan dan kenalkan anak sejak dini yuk, Ma.
Baca juga:
- Tahapan Bayi Belajar Berjalan: Dari Duduk Hingga Langkah Pertamanya
- Ma, Ini 4 Hal Penting yang Harus Diketahui Saat Bayi Belajar Berjalan
- Bagaimana Menangani Bayi yang Selalu Terjatuh Saat Belajar Berjalan?