Mudah! Tips dan Aturan Mengajarkan Bayi Mahir Minum dari Gelas
Sudah saatnya si Kecil belajar minum dari gelas. Yuk, mulai dengan memakai sippy cup!
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setelah bayi sudah pintar menyusu langsung atau dengan botol, kini waktunya ia diperkenalkan dengan sippy cup.
Mama pasti sudah tahu ya wadah minum menggemaskan yang satu ini. Sippy cup adalah gelas yang dilengkapi dengan tutup rapat, moncong kecil, dan dua gagang. Biasanya terbuat dari plastik, jadi sangat aman untuk si Kecil latihan minum dari gelas (tanpa takut tumpah dan pecah).
Memberikan sippy cup adalah cara yang tepat untuk mengajarkan anak minum dari gelasnya sendiri. Selain itu, aktivitas ini juga meningkatkan koordinasi tangan dan mulut anak lho, Ma.
Desain sippy cup juga sangat beragam dan menggemaskan, Mama pasti tidak sabar ingin memberikannya untuk si Kecil. Tetapi sebaiknya jangan terburu-buru ya, Ma. Ada beberapa hal yang harus Mama lakukan dan tidak boleh lakukan dalam memberikan sippy cup untuk anak. Apa saja ya do’s and don’t’s yang harus Mama perhatikan sebelum memperkenalkan sippy cup? Simak info berikut ini bareng Popmama.com.
Tips Agar Masa Transisi dari Botol ke Gelas Lancar
Mengajarkan hal baru kepada bayi tidak bisa berlangsung begitu saja. Mereka butuh penyesuaian dan waktu untuk menemukan sendiri cara yang benar. Ada bayi yang cepat paham, ada yang tidak. Jadi, Mama perlu memerhatikan hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan di masa transisi ini:
Dos:
- Sebagai permulaan, berikan sippy cup dengan moncong yang lembut, karena lidah dan mulut bayi masih terbiasa dengan permukaan payudara yang lembut.
- Agar ia tak tersedak, tunjukkan cara menggunakan sippy cup. Mulai dari cara memegang, mengangkat hingga ke dekat mulut, hingga meminumnya.
- Jika anak tidak nyaman dengan sippy cup pertamanya, jangan putus asa, Ma. Kabar baiknya, sippy cup tidak terlalu mahal. Jadi tidak ada salahnya untuk membeli jenis lain yang disukai si Kecil.
- American Dental Association merekomendasikan untuk menunda pemberian sippy cup hingga usia anak 1 tahun. Alasannya? Salah satunya untuk menurunkan risiko gigi berlubang. Jadi, pastikan Mama membersihkan mulut si Kecil, setelah ia minum susu atau jus dari gelas.
Tips Jika Anak Menolak Sippy Cup
Dos:
- Jangan khawatir, karena banyak juga anak yang tidak memerlukan bantuan sippy cup untuk bisa lancar minum menggunakan gelas.
- Belum mencoba, anak sudah tidak tertarik dengan sippy cup? Mungkin karena aromanya tidak semenarik ASI Mama. Triknya adalah, celupkan saja ujung tutup sippy cup ke ASI.
- Coba berikan sedotan terlebih dahulu. Beberapa sippy cup dilengkapi dengan sedotan yang membuat anak lebih mudah minum. Setelah ia lancar menggunakan sedotan, Mama bisa mulai berikan sippy cup.
Don'ts:
- Jangan mengira sippy cup adalah solusi praktis untuk sukses menyapih anak. Biarkan anak mencobanya beberapa kali.
- Jangan biarkan anak menggunakan sippy cup terlalu lama. Jika sepertinya ia sudah lancar minum dari situ, maka sudah waktunya ia mencoba minum dari gelas biasa.
Perhatikan Minuman yang Bisa Dinikmati dengan Sippy Cup
Dos:
- Jika usia bayi belum 6 bulan, maka berikan ASI seperti biasa, hanya saja kali ini ASI diberikan menggunakan sippy cup (bukan menyusu langsung atau dari botol).
- Tidak harus ASI, sippy cup bisa diisi minuman apa saja yang anak sukai. Namun untuk memberi anak jus atau susu sapi, sebaiknya usianya sudah di atas 1 tahun ya, Ma.
Don'ts:
- Jangan biarkan anak menikmati jus atau susu sapi sambil tidur. Kandungan gulanya dapat bersarang di giginya dan mengakibatkan gigi berlubang.
- Anak menikmati sippy cup, tapi sudah berjam-jam tidak habis juga dan ia pegang terus? Sebaiknya sudahi saja minumnya, Ma. Mama bisa berikan lagi nanti, ketika anak sudah haus dan rindu dengan sippy cup kesayangannya.