TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

5 Fakta Menarik Seputar Wangi Khas Bayi, Bikin Mama Rindu Terus!

Apa ya yang mempengaruhi wangi khas si Kecil?

Shutterstock/szefei

Mama adalah new mom? Pasti lagi gemes-gemesnya ya bermain dengan si Kecil. Apalagi bayi dikenal memiliki wangi yang khas. Wanginya ini nggak hanya menarik perhatian Mama dan Papa tapi juga orang-orang sekitar si Kecil. Ternyata hal ini ada penjelasannya lho. Berikut Popmama.com rangkum untuk Mama.

1. Asal usul wangi khas bayi

Shutterstock/paulaphoto

Dilansir dari whattoexpect.com, George Preti, PhD, seorang ahli kimia analitis di Monell Chemical Senses Center Philadelphia menyebutkan bahwa sebenarnya tidak ada jawaban pasti yang menjelaskan tentang aroma bayi ini.

Namun, satu teori menyatakan bahwa aroma tersebut berasal dari bahan kimia yang disekresikan dari kelenjar keringat bayi. Aroma inilah yang tak hanya menarik perhatian orang tuanya saja, tetapi juga membuat orang di sekitarnya ketagihan.

2. Faktor yang mempengaruhi wangi bayi

Shutterstock/Ju PhotoStocker

Lantas apa sih faktor yang mempengaruhi wangi bayi? Ternyata ada kombinasi berbagai faktor yang bisa membuat bayi menjadi wangi. Dikutip dari Halodoc, faktor wangi bayi bisa berasal dari vemix caseosa, yaitu lapisan dan zat berwarna putih yang menyelubungi bayi ketika dilahirkan. Biasanya, petugas medis akan membersihkan zat ini sesaat setelah persalinan, tetapi sisa-sisa jejaknya mungkin saja masih tersisa di rambut atau lipatan tangan dan kaki Bayi.

Namun bisa juga berasal dari sisa air ketuban. Sebuah penelitian yang menyebutkan bahwa air ketuban memiliki wangi yang khas pada setiap ibu hamil. Itu juga yang mungkin menjadi sumber dari aroma bayi baru lahir. Penelitian itu dilakukan pada 1988 terhadap 15 ibu, untuk membuktikan apakah air ketuban memang memiliki bau yang berbeda.

3. Wangi bukan berasal dari apa yang bayi makan

Shutterstock/Rachaphak

Mungkinkah wangi khas bayi berasal dari apa yang ia makan? Ternyata belum tentu lho Ma. Pasalnya bayi rata-rata hanya mengkonsumsi ASI sebagai sumber makanan utama. Hal ini pula yang menyebabkan bayi tidak memiliki bau badan karena ia belum mengkonsumsi makanan yang menyebabkan bau badan seperti bawang-bawangan.

4. Wewangian yang digunakan si Kecil

Shutterstock/Odua Images

Wewangian atau skincare yang digunakan bayi ternyata bisa menjadi salah satu sumber wangi khasnya lho Ma. Dengan wewangian khas dipadukan dengan sentuhan dari Mama bisa memberikan dampak baik pada bayi. Mulai dari meningkatkan bonding, menjaga keharuman tubuhnya sampai bisa meningkatkan mood bayi dan Mama. 

Usahakan untuk menggunakan produk wewangian yang sudah teruji aman untuk bayi ya Ma. Seperti produk terbaru dari Cussons Baby yaitu Cussons Baby Powder dengan inovasi MoodscentTM. Cussons Baby Powder ini merupakan produk berkualitas untuk membantu mendukung kenyamanan dan kesegaran pada bayi.

Cussons Baby Powder dengan inovasi MoodscentTM ini diciptakan untuk memahami pentingnya perpaduan sentuhan, wewangian tertentu, serta produk berkualitas tinggi. Produk wewangian dari Cussons Baby ini hadir dalam tiga wangi baru yaitu Sakura, Vanilla dan Mixed Berry. Cussons Baby Powder terbaru ini memberi kenyamanan dan kesegaran bagi kulit bayi yang sehat dengan formula yang lembut dan tekstur yang menyenangkan.

Semua wewangian yang dikembangkan oleh Cussons ini telah diciptakan sesuai standar International Fragrance Association (IFRA) di setiap fase perkembangan bayi mulai dari tahapan yang paling awal, pada saat mereka berkembang, hingga fase paling aktif mereka sebagai toddler dan anak. Jadi Mama nggak usah khawatir deh. 

5. Bonding dengan Mama berpengaruh

Shutterstock/paulaphoto

Wangi khas bayi ternyata bisa berpengaruh pada bonding antara Mama dengan si Kecil. Kok bisa? “Sentuhan yang lembut tidak hanya untuk perkembangan otak bayi saja, melainkan bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan meningkatkan suasana hati seseorang,” ujar Profesor Francis McGlone, Professor of Neuroscience, Liverpool JM University, UK. di acara virtual launching Cussons Baby Powder pada Selasa (15/12/2020).

Dr. Mesty Ariotedjo, Sp.A pun menambahkan, “Sentuhan atau pijatan yang diberikan Mama untuk bayi bisa meningkatkan kenyamanan, keamanan, dan bonding antara orangtua dan anak.” Mama bisa menggunakan bedak bayi Cussons Baby Powder with MoodscentTM sebagai media untuk meningkatkan bonding sekaligus ‘memperkuat’ wangi khas pada si Kecil.

Untuk cara pemakaian bedak bayi, Dr. Haryono Hartono, PhD pun memberikan tipsnya secara khusus pada acara virtual launching Cussons Baby Powder. “Cara menggunaan bedak tabur yang benar pada bayi adalah dengan menghindari bagian vitalnya. Melihat butiran bedak yang membaur kemana-mana, Mama perlu menuangkan bedak di tangan dan jauh dari jangkauan si Kecil. Hal ini dilakukan agar butiran tidak mengenai mata ataupun bagian vital bayi. Lalu, usap di kedua telapak tangan dan aplikasikan pada kulit bayi dengan lembut,” ujar Dr. Haryono Hartono, PhD.

Jadi, dengan penggunakan Cussons Baby Powder dengan inovasi MoodscentTM ini nggak hanya membuat si Kecil menjadi wangi, tapi juga bisa meningkatkan bonding Mama dengan buah hati. Yuk dicoba Ma! (CSC)

The Latest