Ma, Sudah Tahu Manfaat Minyak Kutus-kutus untuk Kesehatan Bayi?
Namun, penciptanya mengatakan bahwa minyak ini bukanlah obat, melainkan ...
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Beberapa tahun belakangan ini, banyak orangtua yang beralih ke pengobatan herbal ketimbang meminum obat untuk mengobati penyakit dan menjaga kesehatan keluarga. Selain penggunaan essential oil, yang menjadi favorit pada orangtua di Indonesia sekitar 2-3 tahun terakhir adalah minyak kutus-kutus.
Saat ini sangat mudah ditemui para penjual minyak kutus-kutus, baik itu secara offline maupun online. Selain menguntungkan dari segi bisnis, kegunaan minyak ini juga diakui dapat meringankan berbagai keluhan kesehatan, baik orang dewasa maupun anak-anak dan bayi.
Lalu, seberapa amankah minyak kutus-kutus ini digunakan oleh bayi dan anak-anak?
Terbuat dari Apakah Minyak Kutus-kutus?
Minyak kutus-kutus yang fenomenal ini merupakan jenis minyak balur yang terbuat dari berbagai macam rempah. Tidak tanggung-tanggung, dilansir dari kutuskutushealingoil.com, minyak bening berwarna hijau kekuningan ini dibuat dari 69 jenis jejamuan herbal organik yang digabungkan dengan 11 jenis minyak esensial yang menggunakan bahan dasar minyak kelapa. Jadi, bisa dibilang minyak temuan Servasius Bambang Pranoto ini terbuat dari bahan herbal alami.
Manfaat Minyak Kutus-kutus untuk Bayi
Penggunaan minyak kutus-kutus sangat populer di kalangan para ibu, terutama untuk menjaga kesehatan bayi. Seperti yang kita ketahui, bayi tidak dapat sembarangan mengonsumsi obat-obatan. Tetapi di sisi lain, daya tahan tubuh mereka masih rentan terhadap berbagai perubahan yang terjadi di sekitarnya.
Dikutip dari website kutuskutushealingoil.com, minyak balur ini dapat digunakan pada bayi karena bermanfaat untuk:
- Menghangatkan badan bayi,
- mengatasi ruam popok,
- mengurangi rasa gatal akibat gigitan serangga,
- mengobati alergi,
- mempercepat penyembuhan flu pada bayi,
- membuat tidur bayi lebih lelap, nyaman dan tidak rewel,
- meningkatkan daya tahan tubuh bayi.
Dilansir dari fimela.com, minyak ini dapat meningkatkan sistem metabolisme anak, memperlancar percernaan, mengurangi kelelahan pada anak, menghangatkan tubuh. Bahkan, secara tidak langsung karena tubuh anak jadi nyaman, nafsu makannya pun akan meningkat.
Cara Pakai Minyak Kutus-kutus untuk Bayi
Minyak kutus-kutus ini tidak menimbulkan rasa panas pada kulit bayi, melainkan hanya rasa hangat yang nyaman. Karenanya, aman digunakan dalam jangka panjang seperti memakai minyak telon.
Karena terbuat dari 100 persen bahan herbal alami, maka minyak kutus-kutus tidak menimbulkan iritasi di kulit dan tidak menyebabkan alergi. Tetapi, agar mendapatkan hasil yang maksimal, sebaiknya gunakan dengan cara yang tepat:
Untuk meredakan batuk pilek dan menjaga kesehatan bayi, balurkan atau oleskan di bagian telapak kaki, perut, dada, punggung yang dimulai dari tulang ekor sampai dengan tengkuk. Usap perlahan agar minyak terserap dengan baik ke kulit bayi.
Lakukan rutinitas ini setiap hari, setiap selesai mandi pagi dan sore serta sebelum tidur di malam hari.
Pencipta Minyak Kutus-kutus Tak Mau Dianggap Sebagai Obat
Meski keajaiban minyak kutus-kutus telah menyebar ke seantero Indonesia, sang penciptanya tak mau minyak temuannya ini dianggap sebagai obat. Diungkapkan oleh Servasius Bambang Pranoto, minyak ini bukan ditujukan untuk menyembuhkan penyakit, melainkan untuk melancarkan energi dari dalam tubuh.
Minyak kutus-kutus membantu melancarkan energi, membangkitkan kekuatas tubuh untuk menyembuhkan dirinya sendiri sehingga tidak tepat jika dianggap sebagai obat. "Jadi kesembuhannya bukan dari Kutus-kutus," ujar Bambang, dikutip dari Kompas.com (7/12)
Jika energi tidak lancar, maka akan muncul berbagai keluhan kesehatan. Misalnya, gangguan kolik pada bayi. Bambang yang menemukan racikan awal minyak kutus-kutus untuk memulihkan kondisinya yang lumpuh, mengakui karena energinya lancar, proses pemulihan pun menjadi lebih cepat.
Masyarakat Indonesia masih memegang kepercayaan dan tradisi menjaga kesehatan keluarga dengan obat-obatan tradisional. Meskipun begitu, Popmama.com menyarankan jika gejala sakit tidak kunjung sembuh, sebaiknya konsultasikan masalah kesehatan bayi pada dokter ya, Ma!
Bagaimana, apakah Mama sudah menggunakan minyak kutus-kutus untuk keluarga? Bagikan pengalaman Mama di kolom komentar berikut ini yuk!
Baca juga:
- Banyak yang Salah, Begini Perbedaan Minyak Telon dan Minyak Kayu Putih
- Tak Hanya untuk Pijat, Ini 7 Manfaat Lain Minyak Tawon untuk Kesehatan
- 10 Manfaat Minyak Telon untuk Bayi, Sudah Tahukah Mama?
- Jarang Disadari, Inilah 8 Manfaat Minyak Kayu Putih untuk Kesehatan