10 Cara Mengatasi Kenakalan Remaja Tanpa Kekerasan pada Anak
Ingat, marah bukanlah cara mengatasi kenakalan remaja
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Seiring pertumbuhan dan perkembangan anak di masa remaja, akan ada banyak perubahan yang harus anak dan orang tua hadapi. Mulai dari perubahan fisik anak hingga perubahan kepribadiannya.
Setiap orang tua selalu mengharapkan anak-anak memiliki karakter yang baik, tidak nakal dan mau mendengarkan nasihat yang diberikan. Namun tidak semua dapat berjalan sesuai harapan kita, beberapa anak remaja mungkin saja menumbuhkan sifat nakalnya.
Sebenarnya, ada beberapa hal yang menjadi penyebab munculnya kenakalan anak remaja, yaitu lingkungan keluarga dan lingkungan remaja. Anak-anak yang berada di lingkungan keluarga yang kurang harmonis seringkali menyebabkan anak memiliki sikap kurang baik.
Di sisi lain, pergaulan anak-anak remaja juga dapat mempengaruhi sifat mereka. Lingkungan pertemanan yang buruk dan nakal membawa anak untuk menumbuhkan sikap serupa.
Kenakalan remaja ini memang membawa masalah yang cukup menganggu dan meresahkan bagi orangtua. Tetapi ini tidak berarti kenakalan remaja tidak dapat diatasi.
Popmama.com telah merangkum 10 cara mengatasi kenakalan remaja. Yuk simak selengkapnya!
1. Biarkan anak remaja mengenali konsekuensi
Bagaimana cara mengatasi kenakalan remaja? Dalam menanggapi kenakalan anak remaja, ada baiknya Mama memiliki tidak marah atau memberikan hukuman yang berat. Kamu boleh marah tapi jangan biarkan emosimu meluap-luap.
Beritahukan konsekuensi yang akan anak terima ketika melakukan tindakan tersebut, Sebab perbuatan mereka dapat berakibat buruk melukai atau merugikan seseorang sebagai konsekuensinya. Mengetahui konsekuensi yang akan datang membantu remaja semakin sadar lalu bertanggung jawab atas sikap dan tindakannya.
2. Berikan anak remaja ruang
Ada beberapa alasan mengapa anak melakukan perbuatan yang negatif, salah satunya mungkin mereka membutuhkan ruang atau kebebasan dari orang tua.
Memang anak-anak belumlah dewasa, mereka masih dalam tahap perkembangan menuju kedewasaan. Namun ini tidak berarti kamu dapat memperlakukan mereka seperti anak kecil. Berikan mereka ruang untuk membuat dan menentukan pilihan.
Salah satu solusi kenakalan remaja yaitu biarkan mereka bermain keluar bersama teman-temannya, memilih apa yang ingin mereka makan atau kenakan di luar.
3. Kembangkan komunikasi yang baik
Seperti yang kita ketahui, komunikasi merupakan kunci utama dari setiap masalah. Mencari solusi dari masalah dengan kepala dingin sangatlah membantu, khususnya dalam kasus kenakalan remaja ini.
Anak-anak remaja seringkali menghindari pembicaraan dengan orang tua sebab mereka merasa tidak nyaman dan takut orang tua akan memberikan reaksi yang negatif. Itulah mengapa anak remaja sering memilih bercerita pada teman sebayanya.
Untuk itu cara mencegah kenakalan remaja, sebagai orang tua kamu perlu menghargai dan mencoba memahami pandangan anak. Sebaiknya hindari komunikasi yang terkesan menggurui atau menghakimi anak. Luangkan waktu dan berdiskusilah bersama mereka.
4. Mengganti sikap keras dengan sikap tegas
Ingat, sikap tegas dan keras itu berbeda. Tegas tidak perlu dilakukan dengan emosi atau suara yang tinggi. Mama cukup bersikap tegas dengan apa yang telah anak perbuat.
Melarang anak remaha melakukan sesuatu dengan emosi hanya akan mendorong mereka menjadi pribadi yang lebih buruk. Daripada menggunakan amarah, tegurlah remaja dengan tegas dan jelas.
Berikan alasan mengapa kamu tidak menyukai perbuatan mereka. Berikan juga mereka hukuman yang mendidik dan positif sesuai dengan aturan yang ditetapkan. Misalnya memotong uang jajan, atau memotong waktu bermain mereka.
Cara mengatasi kenakalan remaja bisa dengan cara yang tegas, tak perlu ada kekerasan pada anak. Dengan begitu anak akan lebih bisa menerima dan mengerti.
5. Mengawasi pergaulan anak namun tidak mengendalikannya
Pergauan anak remaja ibarat pisau bermata dua. Ini dapat menjadi hal yang positif sekaligus hal yang berbahaya bagi mereka.
Mama tidak perlu bersikap berlebihan sampai membatasi dan mengendalikan pergaulan mereka. Ini hanya akan membuat anak menjadi pribadi yang pilih-pilih teman dan kurang siap dalam menghadapi kehidupan sosial nantinya.
Biarkan anak bermain dengan bergaul, namun awasi pergaulan mereka. Kamu dapat melakukannya dengan bertanya sesekali mengenai teman-temannya.
6. Memahami perasaan mereka
Seringkali orang tua terlalu menekankan anak remaja untuk memahami perasaan orang tua yang terluka akibat tindakan mereka. Pernahkah kamu melakukan hal sebaliknya?
Bagaimana cara mengatasi kenakalan remaja? Mama dan Papa juga perlu memahami apa yang anak rasakan, dan mengetahui alasan mereka melakukannya. Ketika kamu dapat memahaminya, kamu juga akan menemukan solusi dan cara mengatasi yang tepat.
Bisa saja lho, anak-anak melakukan perbuatan yang merugikan hanya agar mendapat perhatian dan kasih sayang dari kedua orang tuanya.
7. Membuat aturan dan menetapkan batasan yang jelas
Upaya mengatasi kenakalan remaja dapat dilakukan dengan membuat aturan dan batasan yang jelas. Namun perlu diperhatikan, aturan yang kamu buat sebaiknya tidak membelenggu atau dibuat asal-asalan.
Tetapkan aturan dan batasan dengan alasan yang jelas dan masuk akal. Semisal menetapkan jam pulang malam dengan alasan karena berada di luar malam-malam dapat berbahaya bagi anak remaja.
Duduk dan diskusikan hal ini bersama anak agar mereka memahami apa yang kalian inginkan dan apa manfaatnya bagi mereka.
8. Menaruh rasa percaya pada anak
Apakah kamu merasa anakmu selalu bersikap nakal dan melunjak jika tidak dibatasi? Coba perlahan-lahan berikan anak kepercayaan untuk menjalankan aktivitasnya tanpa melakukan kesalahan yang sama.
Upaya mengatasi kenakalan remaja, berikan anak juga kesempatan untuk berubah dan memperbaiki dirinya. Ketika mendapat kepercayaan diri, anak akan merasa menanggung tanggung jawab dan berusaha memperbaiki sikapnya.
9. Memperkuat karakter positif anak
Apakah Mama mengetahui istilah positive parenting? Kalau belum, pola parenting satu ini menekankan pada sifat dan karakter positif anak daripada karakter negatif mereka.
Cara mencegah kenakalan remaja ini dapat kamu terapkan dalam mengatasi kenakalan remaja. Bentuklah karakter positif dalam diri mereka berdasarkan nilai-nilai moral dan agama. Karakter dan sifat baik inilah yang akan menjadi tameng pelindung anak dalam bergaul. Sehingga anak remaja tidak mudah terpengaruh dalam pergaulan
10. Mengendalikan diri
Hal terakhir ini tidak kalah penting lho. Dalam menaggapi dan mengatasi kenakalan remaja, Mama dan Papa perlu mengendalikan diri sendiri sebelum mengendalikan diri anak-anak.
Cobalah bersikap tenang dalam menghadapi masalah, batasi juga bersikap keras atau bahkan melakukan kekerasan fisik dan mental pada anak. Mama perlu tahu juga kapan waktu terbaik bagi mama dan anak untuk berbicara bersama.
Mengendalikan diri juga menjadi hal penting yang kamu butuhkan sebab anak remaja senang memprovokasi orang tua sehingga orang tua bereaksi negatif.
Tetap hadapi anak-anak dengan kepala yang dingin, kesabaran, dan kasih sayang ya. Iringi juga cara mengatasi kenakalan remaja tadi dengan doa sesuai kepercayaanmu. Semoga bermanfaat.
Baca juga:
- Apa Saja Jenis Kenakalan Remaja yang Terjadi? Yuk, Cari Tahu!
- 5 Faktor Penyebab Kenakalan Remaja yang Perlu Diketahui
- Sering Memarahi Anak Dapat Membuatnya Tambah Nakal, Betulkah?