Kumpulan Ayat Alquran tentang Kematian yang Harus Diketahui Anak
Sesungguhnya kematian itu nyata
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kematian nyata adanya. Siapa yang bernyawa pasti akan mati. Dalam agama Islam sendiri ditegaskan bahwa hidup di dunia hanya sementara. Hal tentang kematian tersebut dijelaskan dalam Alquran.
Dalam Alquran dijelaskan berbagai hal tentang kematian, mulai dari pernyataan kematian itu ada, waktu kematian ditangan Allah SWT, malaikat pencabutan nyawa (Izrail), dan lainnya.
Hal tersebut baiknya Mama ajarkan pada anak-anak. Agar ia lebih mengetahui tentang kematian dan percaya terhadap hal tersebut. Nantinya, anak bisa lebih mempersiapkan diri menyambut kematian, seperti selalu berbuat kebaikan.
Nah, dalam surat apa saja kematian diterangkan dalam Alquran?
Berikut ini, Popmama.com telah merangkum ayat Alquran tentang kematian. Simak dan ajarkan pada anak yuk, Ma!
1. Ar-Rahman 26-27
Di dalam surat Ar-Rahman ayat 26-27 menjelaskan bahwa semua yang ada di bumi akan binasa (meninggal), baik itu manusia, hewan, tumbuhan, maupun isi bumi yang lainnya. Namun, Allah Sang Maha Besar tetap kekal.
Berikut bunyi QS. Ar-Rahman ayat 26-27,
كُلُّ مَنۡ عَلَيۡهَا فَانٍ
Kullu man 'alaihaa faan
Artinya: Semua yang ada di bumi itu akan binasa,
وَّيَبۡقٰى وَجۡهُ رَبِّكَ ذُو الۡجَلٰلِ وَالۡاِكۡرَامِۚ
Wa yabqoo wajhu rabbika zul jalaali wal ikraam
Artinya: tetapi wajah Tuhanmu yang memiliki kebesaran dan kemuliaan tetap kekal.
2. QS. Al-Mulk ayat 2
Adapun surat dalam Alquran yang berkaitan dengan kematian adalah QS. Al-Mulk ayat 2 seperti berikut ini,
اۨلَّذِىۡ خَلَقَ الۡمَوۡتَ وَالۡحَيٰوةَ لِيَبۡلُوَكُمۡ اَيُّكُمۡ اَحۡسَنُ عَمَلًا ؕ وَهُوَ الۡعَزِيۡزُ الۡغَفُوۡرُۙ
Allazii khalaqal mawta walhayaata liyabluwakum ayyukum ahsanu 'amalaa; wa huwal 'aziizul ghafuur
Artinya: Yang menciptakan mati dan hidup, untuk menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia Mahaperkasa, Maha Pengampun.
3. QS. Al-Anbiya Ayat 34-35
Dalam QS. Al-Anbiya Ayat 34-35 ditegaskan bahwa kehidupan di dunia ini hanya sementara. Semua yang hidup dan bernyawa pasti akan mati.
وَمَا جَعَلۡنَا لِبَشَرٍ مِّنۡ قَبۡلِكَ الۡخُـلۡدَ ؕ اَفَا۟ٮِٕن مِّتَّ فَهُمُ الۡخٰـلِدُوۡنَ
Wa maa ja'alnaa libasharim min qablikal khuld; afaimmitta fahumul khaaliduun
Artinya: "Dan Kami tidak menjadikan hidup abadi bagi seorang manusia sebelum engkau (Muhammad); maka jika engkau wafat, apakah mereka akan kekal?
كُلُّ نَفۡسٍ ذَآٮِٕقَةُ الۡمَوۡتِؕ وَنَبۡلُوۡكُمۡ بِالشَّرِّ وَالۡخَيۡرِ فِتۡنَةً ؕ وَاِلَيۡنَا تُرۡجَعُوۡنَ
Kullu nafsin zaaa'iqatul mawt; wa nabluukum bishsharri walkhairi fitnatanw wa ilainaa turja'uun
Setiap yang bernyawa akan merasakan mati. Kami akan menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan. Dan kamu akan dikembalikan hanya kepada Kami.
4. QS. As-Sajdah ayat 11
Dalam Islam, ada 10 malaikat Allah, salah satunya ada yang bertugas mencabut nyawa yakni Malaikat Izrail. Maka sudah jelas bahwa kematian akan datang.
Hal tersebut pun diterangkan pada QS. As-Sajdah ayat 11,
قُلۡ يَتَوَفّٰٮكُمۡ مَّلَكُ الۡمَوۡتِ الَّذِىۡ وُكِّلَ بِكُمۡ ثُمَّ اِلٰى رَبِّكُمۡ تُرۡجَعُوۡنَ
Qul yatawaffaakum malakul mawtil lazii wukkila bikum Thumma ilaa rabbikum turja'uun
Katakanlah, "Malaikat maut yang diserahi untuk (mencabut nyawa)mu akan mematikan kamu, kemudian kepada Tuhanmu, kamu akan dikembalikan."
5. QS. Qaf Ayat 19
Dalam surat QS. Qaf Ayat 19 pun ditegaskan sakaratul maut akan benar-benar terjadi.
وَ جَآءَتۡ سَكۡرَةُ الۡمَوۡتِ بِالۡحَـقِّؕ ذٰلِكَ مَا كُنۡتَ مِنۡهُ تَحِيۡدُ
Wa jaaa'at kullu nafsim ma'ahaa saaa'iqunw wa shahiid
Artinya: Dan datanglah sakaratul maut dengan sebenar-benarnya. Itulah yang dahulu hendak kamu hindari.
6. QS. Ali 'Imran Ayat 145
Manusia hidup di bumi atas izin Allah SWT dan mati pun atas izin-Nya. Hal tersebut tercantum dalam QS. Ali 'Imran Ayat 145.
وَمَا كَانَ لِنَفۡسٍ اَنۡ تَمُوۡتَ اِلَّا بِاِذۡنِ اللّٰهِ كِتٰبًا مُّؤَجَّلًا ؕ وَ مَنۡ يُّرِدۡ ثَوَابَ الدُّنۡيَا نُؤۡتِهٖ مِنۡهَا ۚ وَمَنۡ يُّرِدۡ ثَوَابَ الۡاٰخِرَةِ نُؤۡتِهٖ مِنۡهَا ؕ وَسَنَجۡزِى الشّٰكِرِيۡنَ
Wa maa kaana linafsin an tamuuta illaa bi iznillaahi kitaabam mu'ajjalaa; wa mai yurid sawaabad dunyaa nu'tihii minhaa wa mai yurid sawaabal Aakhirati nu'tihii minhaa; wa sanajzish shaakiriin
Artinya: Dan setiap yang bernyawa tidak akan mati kecuali dengan izin Allah, sebagai ketetapan yang telah ditentukan waktunya. Barangsiapa menghendaki pahala dunia, niscaya Kami berikan kepadanya pahala (dunia) itu, dan barangsiapa menghendaki pahala akhirat, Kami berikan (pula) kepadanya pahala (akhirat) itu, dan Kami akan memberi balasan kepada orang-orang yang bersyukur.
7. QS. Al-Jumu'ah Ayat 8
Dalam QS. Al-Jumu'ah Ayat 8 tertera bahwa kematian tidak dapat dihindari. Kapanpun, di mana pun, kematian pasti akan menemui seluruh makhluk Allah SWT.
قُلۡ اِنَّ الۡمَوۡتَ الَّذِىۡ تَفِرُّوۡنَ مِنۡهُ فَاِنَّهٗ مُلٰقِيۡكُمۡ ثُمَّ تُرَدُّوۡنَ اِلٰى عٰلِمِ الۡغَيۡبِ وَالشَّهَادَةِ فَيُنَبِّئُكُمۡ بِمَا كُنۡتُمۡ تَعۡمَلُوۡنَ
Qul innal mawtal lazii tafirruuna minhu fa innahuu mulaaqiikum summa turadduuna ilaa 'Aalimil Ghaibi wash shahaadati fa yunabbi'ukum bimaa kuntum ta'maluun
Artinya: Katakanlah, "Sesungguhnya kematian yang kamu lari dari padanya, ia pasti menemui kamu, kemudian kamu akan dikembalikan kepada (Allah), yang mengetahui yang gaib dan yang nyata, lalu Dia beritakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan."
8. QS. Al-Munafiqun Ayat 11
QS. Al-Munafiqun Ayat 11 menegaskan bahwa kematian benar-benar akan datang.
وَلَنۡ يُّؤَخِّرَ اللّٰهُ نَفۡسًا اِذَا جَآءَ اَجَلُهَاؕ وَاللّٰهُ خَبِيۡرٌۢ بِمَا تَعۡمَلُوۡنَ
Wa lany yu 'akhkhiral laahu nafsan izaa jaaa'a ajaluhaa; wallaahu khabiirum bimaa ta'maluun
Artinya: "Dan Allah tidak akan menunda (kematian) seseorang apabila waktu kematiannya telah datang. Dan Allah Mahateliti apa yang kamu kerjakan."
9. QS. An-Nahl Ayat 32
Ada dua amalan yang kita ketahui, amalan baik amalan buruk. Amalan baik berasal dari perbuatan baik umat manusia dan akan menambahkan pahala. Sedangkan amalan buruk merupakan hasil perbuatan buruk atau jahat yang dilakukan oleh manusia dan akan menambah dosa. Barang siapa yang memiliki bekal amal baik yang banyak, maka ia akan dipersilakan masuk ke dalam surga oleh malaikat. Hal tersebut dijelaskan dalam surat QS. An-Nahl Ayat 32.
الَّذِيۡنَ تَتَوَفّٰٮهُمُ الۡمَلٰۤٮِٕكَةُ طَيِّبِيۡنَ ۙ يَقُوۡلُوۡنَ سَلٰمٌ عَلَيۡكُمُۙ ادۡخُلُوا الۡجَـنَّةَ بِمَا كُنۡتُمۡ تَعۡمَلُوۡنَ
Allaziina tatawaf faahumul malaaa'ikatu taiyibiina yaquuluuna salaamun 'alai kumud khulul Jannata bimaa kuntum ta'maluun
Artinya: (yaitu) orang yang ketika diwafatkan oleh para malaikat dalam keadaan baik, mereka (para malaikat) mengatakan (kepada mereka), "Salamun ‘alaikum, masuklah ke dalam surga karena apa yang telah kamu kerjakan."
10. QS. Al-Anfal Ayat 50
Jika manusia dengan amal baik akan dipersilakan masuk ke surga, sedangkan seseorang yang memiliki banyak amal buruk akan dicabut nyawanya oleh malaikat sambil dipukul wajah dan punggungnya.
Hal tersebut dijelaskan dalam Al-Anfal Ayat 50.
وَ لَوۡ تَرٰٓى اِذۡ يَتَوَفَّى الَّذِيۡنَ كَفَرُوا ۙ الۡمَلٰٓٮِٕكَةُ يَضۡرِبُوۡنَ وُجُوۡهَهُمۡ وَاَدۡبَارَهُمۡۚ وَذُوۡقُوۡا عَذَابَ الۡحَرِيۡقِ
Wa law taraaa iz yatawaf fal laziina kafarul malaaa'ikatu yadribuuna wujuuhahum wa adbaarahum wa zuuquu 'azaabal hariiq
Artinya: Dan sekiranya kamu melihat ketika para malaikat mencabut nyawa orang-orang yang kafir sambil memukul wajah dan punggung mereka (dan berkata), "Rasakanlah olehmu siksa neraka yang membakar."
Itulah 10 ayat Alquran tentang kematian. Semoga dapat membantu Mama mengajarkan kepada anak bahwa hidup ini hanya sementara dan semua akan mati sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan oleh Allah SWT.
Baca juga:
- Kumpulan Surat Pendek dalam Alquran, Anak Pasti Mudah Hafal!
- Penting Diketahui Anak, Inilah Adab dalam Membaca Alquran
- Mengajarkan Anak Hadis Tentang Sedekah dan Keutamaannya dalam Islam