Jelajahi World of Studio Ghibli di Singapura, Bisa Ketemu Totoro!
World of Studio Ghibli hadir di Singapura! Ayo kunjungi pameran resminya di ArtScience Museum
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
World of Studio Ghibli hadir di Singapura! Ayo kunjungi pameran resminya di ArtScience Museum.
Studio Ghibli telah menjadi ikon dunia animasi sejak didirikan pada tahun 1985 oleh Hayao Miyazaki dan Isao Takahata. Pameran ini menghadirkan visual menawan dan cerita yang penuh makna, film-film seperti My Neighbor Totoro, Spirited Away, dan Kiki’s Delivery Service telah memukau penonton di seluruh dunia.
Pameran The World of Studio Ghibli di ArtScience Museum Singapura menjadi kesempatan langka bagi penggemar untuk menyelami lebih dalam dunia fantastis ini.
Dalam perjalanan Popmama.com bersama Singapore Tourism Board selama 14-17 Oktober 2024, salah satu tempat wisata yang dikunjungi adalah The World of Studio Ghibli. Pameran ini merupakan pameran resmi pertama Studio Ghibli di Singapura, menampilkan galeri dan instalasi seni yang menghidupkan adegan ikonik dari film-film legendaris.
Pameran ini berlangsung dari 4 Oktober 2024 hingga 2 Februari 2025, menampilkan 16 set teater berskala besar yang dirancang oleh seniman Jepang, menciptakan pengalaman yang imersif bagi pengunjung.
Melalui pameran ini, para pengunjung dapat merasakan dunia imajinasi Ghibli secara langsung. Ayo rasakan keajaiban dan nostalgia dari film-film favorit di World Of Studio Ghibli melalui artikel Popmama.com berikut ini!
Pembukaan Pameran Pertama Studio Ghibli di Singapura
Pameran The World of Studio Ghibli di ArtScience Museum, berlokasi di 6 Bayfront Avenue, Singapura 018974, menjadi salah satu acara seni terbesar yang pernah diselenggarakan di Singapura.
Ini adalah pameran resmi pertama Studio Ghibli di Asia Tenggara, dan menandai momen budaya penting, bukan hanya untuk penggemar Ghibli tetapi juga bagi Singapura sebagai pusat seni dan budaya.
Menampilkan galeri-galeri spektakuler yang dirancang secara detail, pameran ini membawa pengunjung ke dalam dunia magis dari 11 film ikonik Ghibli. Mulai dari patung raksasa Ponyo di pintu masuk hingga galeri teater imersif di dalam museum, pengunjung akan dimanjakan dengan pengalaman visual yang luar biasa.
Setiap elemen pameran ini mencerminkan dedikasi Studio Ghibli terhadap keindahan seni visual dan cerita yang mengharukan, dengan penataan ruangan yang memaksimalkan pengalaman nostalgia bagi pengunjung. Baik penggemar lama maupun yang baru mengenal Ghibli, pameran ini dijamin worth it.
Tentang Studio Ghibli dan Film-Film Terkenalnya
Studio Ghibli didirikan pada tahun 1985 oleh dua legenda animasi, Hayao Miyazaki dan Isao Takahata, bersama produser Toshio Suzuki.
Dalam waktu singkat, Ghibli meraih reputasi sebagai studio animasi terbaik di dunia dengan menghasilkan film-film yang memenangkan banyak penghargaan.
Film seperti Spirited Away (2001) tidak hanya memenangkan Academy Award tetapi juga menjadi film animasi terlaris di Jepang. Karya-karya lainnya, seperti Princess Mononoke (1997) dan Howl's Moving Castle (2004), mendapatkan pujian kritis berkat visual yang mengagumkan dan pesan mendalam tentang lingkungan serta kemanusiaan.
Ghibli dikenal dengan ciri khas visual yang menggabungkan gambar tangan tradisional dengan teknik animasi modern, menciptakan dunia fantasi yang dapat membawa masa kanak-kanak begitu berwarna.
Setiap film Ghibli membawa tema yang universal, seperti perjuangan manusia dengan alam, pencarian jati diri, dan kedewasaan yang dikemas dalam cerita yang sangat menyentuh.
Tidak hanya itu, Ghibli juga menampilkan karakter perempuan kuat seperti San dalam Princess Mononoke dan Chihiro dalam Spirited Away, yang telah menginspirasi banyak penonton di seluruh dunia dengan tekad mereka untuk menyelesaikan tiap tantangan sampai tamat.
Film terbaru mereka, The Boy and the Heron (2023), kembali mendapatkan pujian dari para kritikus dan penonton, menegaskan bahwa Studio Ghibli tetap menjadi kekuatan besar di dunia animasi. Dengan warisan yang luar biasa ini, tidak heran jika Studio Ghibli kini meraih penggemar dari berbagai generasi dan budaya, membuat pameran ini sangat dinantikan oleh banyak orang.
Hal Menarik di The World of Studio Ghibli
Salah satu daya tarik utama dari pameran ini adalah kesempatan bagi pengunjung untuk benar-benar masuk ke dalam dunia imajinasi Studio Ghibli. Setibanya di pintu masuk, kamu akan langsung disambut oleh patung raksasa Ponyo on the Cliff by the Sea (2008), yang berdiri megah di atas kolam bunga teratai. Ini hanyalah awal dari petualangan visual yang menanti di dalam galeri.
Pada lantai Basement 2, instalasi teatrikal dari film seperti Howl's Moving Castle (2004), Castle in the Sky (1986), dan My Neighbor Totoro (1988) membawa pengunjung seolah-olah berada dalam adegan film tersebut. Di lantai 3, ada lebih banyak lagi patung-patung dan set teatrikal dari film-film favorit lainnya seperti Nausicaä of the Valley of the Wind (1984), Princess Mononoke (1997), dan Spirited Away (2001).
Salah satu sorotan yang tidak boleh dilewatkan adalah instalasi dari My Neighbor Totoro, di mana kamu bisa menyusuri terowongan berumput menuju gua tempat Totoro tinggal. Ada juga toko roti Gütiokipänjä dari Kiki’s Delivery Service, lengkap dengan suasana khas dan replika kucing Kiki, Jiji. Pengunjung juga dapat menaiki kereta api bersama No Face atau menunggu di tengah hujan bersama Totoro, pengalaman yang pasti tak terlupakan.
Cenderamata Istimewa dari Studio Ghibli
Setelah menikmati pengalaman visual yang luar biasa, jangan lewatkan kesempatan untuk membawa pulang kenangan dari pameran ini. Pameran The World of Studio Ghibli dilengkapi dengan toko ritel di Level 3 yang menawarkan berbagai macam cenderamata resmi. Kamu dapat menemukan beragam merchandise eksklusif yang hanya tersedia selama pameran berlangsung.
Hal yang membuat pameran ini lebih istimewa adalah tiga ruang aktivitas interaktif di dalam galeri. Di ruang ini, pengunjung bisa terlibat dalam kegiatan yang terinspirasi oleh film-film Ghibli. Kamu bisa juga, lho, nyobain perangkat animasi thaumatrope dengan karakter-karakter dari My Neighbor Totoro atau menggambar jelaga dari Spirited Away.
Ada juga kegiatan menulis pesan terima kasih, terinspirasi dari karakter Totoro yang ramah. Ini adalah cara yang sempurna untuk menghidupkan kembali momen-momen penuh emosi dari film-film Ghibli sambil membawa pulang sedikit bagian dari dunia imajinasi tersebut.
Rangkaian Program Pelengkap World of Studio Ghibli
Pameran ini juga menawarkan lebih dari sekadar instalasi seni. The World of Studio Ghibli akan disertai dengan berbagai program pelengkap yang memberi wawasan lebih dalam tentang proses kreatif di balik pembuatan film-film Studio Ghibli.
Salah satu acara paling dinanti adalah simposium pembuka yang diadakan pada 5 Oktober lalu, yang menampilkan Atsushi Okui (Director of Digital Imaging) dan Shinsuke Nonaka (Vice President of Business and Legal Affairs) dari Studio Ghibli.
Program ini menawarkan kesempatan langka untuk mendengar langsung dari para pembuat film tentang proses produksi animasi Ghibli, mulai dari penciptaan efek komposit hingga pengembangan karakter.
Selain itu, dua film dokumenter gratis akan diputar di ArtScience Cinema di Level 4, yaitu Kazuo Oga – Ghibli's Image Artisan – The Artist Who Made Totoro’s Forest (2007) dan The Kingdom of Dreams and Madness (2013). Film-film ini memberikan pandangan mendalam tentang karya seni di balik layar, serta kisah-kisah tentang pengalaman para pembuat film saat menciptakan dunia animasi yang luar biasa.
Wow, menarik banget ya? Para pengunjung bisa mendapatkan pengalaman berharga dan mendalam dari dunia Studio Ghibli.
Harga Tiket Pameran
Tiket untuk pameran The World of Studio Ghibli tersedia dalam berbagai kategori:
- The World of Studio Ghibli (Peak): S$39.00 (~Rp546.000,-)
- The World of Studio Ghibli (Off Peak): S$29.00 (~Rp406.000,-)
- Family Package (Peak) – Local: S$28.00 (~Rp392.000,-) per tiket untuk maksimal 4 orang anggota keluarga lokal, dengan total S$112.00 (~Rp1.568.000,-).
- Family Package (Peak) – Non-Local: S$35.50 (~Rp497.000,-) per tiket, dengan total S$142.00 (~Rp1.988.000,-).
- Family Package (Off Peak) – Local: S$20.50 (~Rp287.000,-) per tiket, dengan total S$82.00 (~Rp1.148.000,-).
- Family Package (Off Peak) – Non-Local: S$28.00 (~Rp392.000,-) per tiket, dengan total S$112.00 (~Rp1.568.000,-).
Pembelian tiket berlaku untuk anak usia 13+ dengan harga dewasa, dan tiket konsesi tersedia untuk warga senior di atas 65 tahun, pelajar, serta anak-anak berusia 2-12 tahun. Jam operasional pameran setiap hari dari pukul 10:00 hingga 19:00, dengan last admission satu jam sebelum penutupan. Pastikan untuk masuk ke pameran dalam waktu 30 menit dari waktu tiket yang dipilih.
Pameran yang Dirancang dengan Detail dan Realisme
Setiap galeri di pameran ini dirancang dengan fokus pada detail dan realisme. Instalasi seperti set teater dari Spirited Away dan Howl's Moving Castle dibuat dengan skala besar, memberi pengunjung pengalaman seperti masuk ke dalam dunia Ghibli yang penuh imajinasi.
Gimana? Seru-seru banget 'kan program yang dihadirkan? Nggak heran jika pameran World Of Studio Ghiblimenjadi tempat yang wajib dikunjungi, terutama jika kamu memang sudah lama bermimpi untuk bisa bertemu Totoro atau melihat secara nyata bentuk model Howl's Moving Castle di dunia nyata!
Baca juga:
- Daftar Film Studio Ghibli yang Dijadwalkan Tayang di Bioskop Indonesia
- Eksis Sejak Kecil, Sherina Munaf Mengisi Soundtrack Film Studio Ghibli
- #dirumahaja, ini 8 Film Animasi Terbaik dari Studio Ghibli Buat Anak