7 Cara Mengatasi Rambut Rontok Berlebihan pada Remaja
Genetik dan perawatan rambut yang kurang tepat bisa menyebabkan rontok berlebihan pada remaja
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Memasuki usia remaja, banyak anak yang mulai memerhatikan penampilan diri. Tak hanya penampilan tubuh dan wajah, rambut menjadi salah satu faktor yang menunjang penampilan remaja.
Namun sayangnya beberapa remaja mengalami rambut rontok berlebih, akibat genetika atau kebiasaan gaya hidup yang kurang tepat, seperti sering menggunakan alat catok rambut, perawat rambut secara berlebihan (smoothing dan coloring, dan masih banyak lagi.
Rambut yang rontok berlebihan bisa membuat rambut anak menjadi semakin tipis, dan mengurangi kepercayaan dirinya.
Untuk mengatasinya, berikut ini Popmama.com telah merangkum 7 cara mengatasi rambut rontok berlebihan pada remaja. Baca tipsnya di bawah ini ya Ma!
1. Pijat kulit kepala
Salah satu metode termurah sekaligus termudah untuk mengembalikan rambut anak yang tebal adalah melakukan pijat kulit kepala. Yup, ini tidak memerlukan biaya apa pun, dan jika dilakukan dengan benar, itu tidak berbahaya.
Sebelum anak keramas, Mama dapat mengajarkan anak agar bisa menekan perlahan di sekitar kulit kepala dengan ujung jari untuk mendorong aliran darah.
Untuk manfaat lebih, anak juga bisa mencoba alat pijat kulit kepala yang digenggam untuk mengangkat sel kulit mati.
2. Menggunakan minyak esensial
Minyak esensial atau minyak atsiri adalah cairan yang berasal dari tanaman tertentu, dan mereka terutama digunakan dalam aromaterapi dan jenis pengobatan alternatif lainnya.
Dilansir dari Healthline, minyak lavender telah digunakan dengan sukses oleh beberapa orang dengan rambut yang mengalami kerontokan parah hingga kebotakan.
Jika Mama memutuskan agar anak mencoba perawatan ini, pastikan minyak esensialnya diencerkan dalam minyak pembawa, misalnya argan oil, pumpkin seed oil, moringa oil, grapeseed oil, jojoba oil, dll.
Selanjutnya, uji sedikit minyak di lengan anak dan tunggu 24 jam untuk melihat apakah ada reaksi yang berkembang. Jika muncul kemerahan atau iritasi lainnya, gatal-gatal, atau ruam, ini bisa mengindikasikan reaksi alergi.
3. Mengonsumsi makanan dengan kandungan protein
Selain perawatan dari luar, perawatan dari dalam tubuh juga penting untuk menumbuhkan kembali rambut anak yang hilang akibat rontok.
Dilansir dari Cleveland Clinic, ini terutama terjadi jika anak seorang vegan atau vegetarian, sehingga ia mungkin perlu menambah jumlah protein yang dikonsumsi.
Cara untuk memenuhi kebutuhan protein harian selain dari protein hewani, anak dapat mengonsumsi kacang-kacangan dan polong-polongan, telur, atau yogurt Yunani.
4. Menggunakan sampo anti-penipisan
Dilansir dari Healthline, sampo anti-penipisan bekerja dengan dua cara. Pertama, produk tersebut memberikan volume pada rambut, sehingga terlihat lebih tebal.
Selain itu, sampo ini juga mengandung vitamin dan asam amino yang baik dan membuat kulit kepala menjadi lebih sehat untuk mengurangi kerontokan. Untuk mendapatkan hasil terbaik, pastikan anak menggunakan produknya sesuai petunjuk.
5. Menggunakan masker rambut dari pisang
Masker juga dapat memberikan perawatan pada rambut anak yang rontok berlebihan. Menariknya, masker rambut ini juga bisa didapatkan dari bahan-bahan alami. Salah satunya pisang.
Pisang kaya akan potasium, antioksidan, minyak alami, dan vitamin, yang menjadikannya masker yang ideal untuk rambut rontok.
Bahan-bahan yang digunakan dan tergolong mudah ditemukan, yaitu dua buah pisang matang, satu sendok makan minyak zaitun, satu sendok makan minyak kelapa, satu sendok makan madu.
Mama dapat mencampurkan semua bahan dalam mangkuk hingga konsistensi halus, lalu oleskan campuran ke kulit kepala dan rambut anak sampai rata semuanya. Diamkan selama lima menit dan minta anak keramas sampai bersih.
6. Menggunakan masker rambut dari yogurt
Selain pisang, anak juga bisa menggunakan masker yogurt sebagai perawatan rambut rontoknya.
Sebuah penelitian di tahun 2017 dalam jurnal BMC Complementary Medicine and Therapies, menunjukkan bahwa yogurt dapat membantu melestarikan ujung rambut dan mengurangi kerusakan rambut dan kebotakan.
Studi yang sama menunjukkan bahwa yogurt meningkatkan warna rambut dan bertindak sebagai kondisioner rambut, sedangkan studi lain menunjukkan bahwa yogurt dapat menjaga rambut dalam fase anagen lebih lama dan membuatnya berkilau
Agar anak bisa merasakan manfaat ini, Mama cukup mencampurkan satu cangkir yogurt, satu sendok makan cuka sari apel, satu sendok makan madu. Lalu oleskan campuran dari akar ke ujung rambut anak. Diamkan selama 15 menit sebelum dibilas dengan air dingin.
7. Menggunakan masker rambut dari alpukat
Masker alami yang bisa anak coba selanjutnya adalah alpukat, yang kaya akan asam lemak omega-3, vitamin B, niasin, zat besi, dan vitamin C. Dilansir dari Stylecraze, semua kandungannya tersebut dibutuhkan untuk pertumbuhan rambut dan kesehatan rambut.
Untuk membuat masker rambut dari alpukat, Mama cukup mencampurkan satu buah alpukat matang kecil, setengah cangkir susu, satu sendok makan minyak zaitun, satu sendok makan minyak almond, sampai menjadi campuran yang halus.
Oleskan masker dari akar hingga ujung rambut anak dan diamkan selama 15 menit sebelum dibilas dengan air dingin. Anak dapat menggunakan masker alpukat sekali atau dua kali seminggu untuk memperbaiki tekstur dan kilau rambut.
Nah itulah 7 cara mengatasi rambut rontok berlebihan pada remaja. Perlu diketahui, bahwa American Academy of Dermatology (AAD) menetapkan rambut yang rontok 50 sampai 100 helai per hari adalah hal yang wajar.
Jika cara-cara di atas tidak berhasil atau anak mengalami kerontokan lebih dari yang seharusnya, penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui apa penyebab dan tindakan penanganan yang tepat.
Baca juga:
- 7 Penyebab Rambut Rontok pada Anak
- Alami Kehilangan, 9 Arti Mimpi Anak Tentang Rambut Rontok
- Hindari 6 Kebiasaan ini agar Rambut Tak Mudah Rontok