TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Cara Mengatasi Ketombe dan Kulit Kepala Berminyak pada Remaja

Menjaga pola makan dan minum air yang cukup ternyata sangat membantu, loh!

Freepik

Masalah ketombe dan kulit kepala berminyak bisa menjadi masalah umum yang sering mengganggu kesehatan dan rasa percaya diri, terutama pada remaja.

Namun, dengan langkah-langkah yang tepat, permasalahan ini dapat diatasi. Dalam pembahasan berikut, Popmama.com akan memberikan informasi dan saran praktis tentang cara mengatasi ketombe dan kulit kepala berminyak, sehingga remaja bisa merasa lebih nyaman dan percaya diri dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

1. Rutin mencuci rambut

Freepik/Valuavitaly

Rutin mencuci rambut adalah langkah kunci dalam mengatasi ketombe dan kulit kepala berminyak pada remaja. Ketika menjalani perawatan rambut yang tepat, ini dapat membantu menjaga keseimbangan minyak di kulit kepala dan mengurangi risiko ketombe serta kelebihan minyak.

Frekuensi mencuci rambut dapat bervariasi tergantung pada kebutuhan individu dan jenis rambut, namun, pada umumnya disarankan untuk mencuci rambut minimal dua hingga tiga kali seminggu. 

Mencuci rambut secara teratur membantu menghilangkan kotoran, sel-sel kulit mati, dan sebum (minyak alami kulit kepala) yang dapat menjadi pemicu munculnya ketombe.

Namun, penting untuk diingat bahwa mencuci rambut terlalu sering juga bisa memiliki efek negatif.

Terlalu sering mencuci rambut dapat menghilangkan minyak alami yang diperlukan oleh kulit kepala, yang dapat memicu produksi minyak yang lebih banyak sebagai respons, membuat masalah kulit kepala berminyak menjadi lebih parah.

Oleh karena itu, menjaga keseimbangan dalam rutinitas mencuci rambut adalah penting. 

2. Menggunakan sampo untuk atasi ketombe dan minyak di kepala

Dok. CLEAR

Mengatasi masalah ketombe dan kulit kepala berminyak pada remaja dengan mencuci rambut dan ini memerlukan pemilihan sampo yang tepat. Cari yang diformulasikan khusus untuk kulit kepala berminyak dan ketombe.

Ari Astuti, Head of Hair Care Unilever Indonesia, mengatakan, "CLEAR menjadi satu-satunya sampo anti ketombe yang dapat membantu menjaga kekuatan scalp barrier, dan sudah terbukti secara klinis untuk mengatasi ketombe, dan mencegahnya datang kembali." Formulanya 10x Super Vitamin yang efektif dalam mengatasi ketombe basah dan kering.

Komponen kunci dalam teknologi baru ini adalah Niacinamide, yang juga dikenal sebagai bahan perawatan kulit yang efektif. 

Niacinamide bekerja dengan memicu produksi protein kunci pada kulit kepala kita untuk membantu memperkuat pertahanan kulit kepala (scalp barrier) dalam melawan ketombe.

Pendekatan ini sejalan dengan pandangan Dr. Danar Wicaksono, seorang dermatologist. Ia menambahkan, "Menurut studi yang diterbitkan pada Journal of Cosmetics, Dermatological and Applications, gangguan pada scalp barrier dapat memicu ketombe berulang. Kandungan niacinamide dapat meningkatkan komponen penunjang scalp barrier, yang kuat, dan memberikan nutrisi, serta mengurangi peradangan untuk mencegah ketombe kembali."

3. Pijat kulit kepala

Freepik

Pijatan kulit kepala adalah salah satu tindakan yang sering diabaikan namun sangat bermanfaat dalam mengatasi masalah ketombe dan kulit kepala berminyak pada remaja. Saat mencuci rambut, pijatan lembut pada kulit kepala dengan ujung jari dapat membantu membersihkan dan merangsang sirkulasi darah di area tersebut. 

Pastikan untuk menggunakan ujung jari dengan lembut, jangan terlalu keras, karena tekanan berlebihan dapat menyebabkan iritasi kulit kepala.

Pijatan ini membantu mengangkat sel-sel kulit mati dan residu produk rambut yang dapat menghambat kesehatan kulit kepala. Selain itu, pemijatan juga membantu meningkatkan sirkulasi darah ke folikel rambut, yang dapat mendukung pertumbuhan rambut yang sehat.

Pijatan kulit kepala yang benar dapat memberikan hasil yang signifikan dalam mengatasi masalah kulit kepala berminyak dan ketombe pada remaja. 

4. Jaga pola makan dan hidrasi

Freepik

Penting untuk menyadari bahwa pola makan dan hidrasi berperan penting dalam mengatasi ketombe dan kulit kepala berminyak pada remaja.

Makanan yang kaya akan vitamin dan mineral seperti A, C, D, E, seng, dan selenium dapat membantu mengatur produksi minyak kulit kepala serta meredakan peradangan.

Makanan seperti sayuran hijau, buah-buahan, kacang-kacangan, dan ikan yang mengandung omega-3 adalah pilihan yang baik.

Selain itu, minum cukup air adalah kunci untuk menjaga keseimbangan cairan tubuh dan mencegah penyumbatan folikel rambut serta peradangan yang bisa memperburuk masalah ketombe dan kulit kepala berminyak.

Dengan memperhatikan pola makan dan memastikan tubuh tetap terhidrasi, remaja dapat memberikan dukungan alami untuk kulit kepala mereka.

5. Hindari stres

Freepik/Racool_studio

Stres merupakan salah satu faktor yang dapat memperburuk masalah kulit kepala, termasuk ketombe dan kelebihan minyak. Saat merasa stres, tubuh menghasilkan hormon stres seperti kortisol, yang dapat memicu peningkatan produksi minyak di kulit kepala.

Kelebihan minyak ini kemudian dapat menjadi faktor pemicu ketombe. Oleh karena itu, mengelola stres menjadi kunci penting dalam mengatasi masalah kulit kepala pada remaja.

Salah satu cara efektif untuk mengurangi stres adalah dengan praktik teknik relaksasi seperti yoga atau meditasi, yang membantu remaja merasa lebih tenang dan rileks.

Praktik rutin ini membantu mengontrol stres dan menjaga keseimbangan hormon, berkontribusi pada kesehatan kulit kepala yang lebih baik. Selain itu, menjaga keseimbangan antara aktivitas fisik, istirahat, tidur yang cukup, dan kehidupan sosial juga merupakan bagian penting dalam mengurangi stres dan mendukung kesehatan kulit kepala remaja.

6. Gunakan sisir yang bersih

Pexels/YanKrukov

Menggunakan sisir yang bersih adalah langkah penting dalam mengatasi ketombe dan kulit kepala berminyak pada remaja. Hal ini berperan dalam menjaga kebersihan kulit kepala serta mencegah masalah kulit kepala yang dapat memperburuk kondisi.

Sisir yang kotor dapat menjadi sarang bagi bakteri dan kotoran, yang kemudian dapat menyebar ke kulit kepala saat digunakan. Ini dapat memicu reaksi peradangan dan menyebabkan ketombe serta peningkatan produksi minyak pada kulit kepala.

Menggunakan sisir yang bersih membantu menghindari penumpukan kotoran dan minyak yang dapat menjadi penyebab ketombe. Pastikan untuk membersihkan sisir atau sikat secara teratur dengan mencucinya dengan air hangat dan sabun.

Selain itu, hindari meminjam atau meminjamkan sisir atau sikat kepada orang lain, karena ini dapat memindahkan kuman dan infeksi dari satu kepala ke kepala lainnya.

7. Konsultasi dengan ahli

Freepik

Konsultasi dengan seorang dokter kulit atau dermatologis adalah langkah bijak ketika menghadapi masalah ketombe dan kulit kepala berminyak yang tidak kunjung membaik. Dokter dapat melakukan evaluasi komprehensif, mendiagnosis penyebab yang mungkin mendasari permasalahan kulit kepala, dan meresepkan perawatan medis yang sesuai.

Mereka juga dapat membantu mengidentifikasi kondisi medis yang mungkin menjadi penyebab masalah, seperti dermatitis seboroik atau infeksi kulit kepala. Konsultasi dengan dokter bukan hanya untuk meredakan gejala, tetapi juga memberikan pemahaman mendalam tentang perawatan yang sesuai dengan kondisi individu, serta saran perubahan gaya hidup yang diperlukan.

Dengan bimbingan medis, remaja dapat mencapai kulit kepala yang lebih sehat dan mengatasi masalah ketombe serta kulit kepala berminyak dengan lebih efektif.

Terakhir, selalu ingat bahwa perawatan kulit kepala memerlukan waktu dan kesabaran. Konsistensi dalam menjalankan perawatan adalah kunci untuk mengatasi masalah ketombe dan kulit kepala berminyak pada remaja. Semoga cara-cara yang telah dibagikan diatas dapat membantu mengatasi permasalahan kulit kepala pada anak remaja, ya!

Baca juga:

The Latest