Manfaat Belajar Bahasa Pemrograman untuk Anak-Anak
Anak mama bisa mendapatkan banyak keuntungan dengan mempelajari hal ini
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Saat ini teknologi sudah semakin canggih. Anak-anak juga lebih terbuka dengan banyak hal baru. Mereka bisa ikut mencari tahu dengan mengakses internet.
Setelah anak melihat kecanggihan berbagai aplikasi yang mereka pakai, ada kalanya mereka akan menanyakan, "Bagaimana cara membuat semua itu?"
Mama dan Papa bisa memperkenalkan pemrograman kepada anak-anak.
Pemrograman sangat identik dengan kegiatan yang cukup menguras konsentrasi dan pola pikir sebagai seorang programmer.
Sebagai awalan, orangtua bisa memperkenalkan bahasa pemrograman untuk anak-anak seperti yang akan Popmama.com ulas berikut ini.
1. Apa itu bahasa pemrograman untuk anak-anak?
Bahasa pemrograman adalah instruksi untuk memerintahkan komputer melakukan sesuatu. Pemograman untuk anak-anak adalah bahasa program sederhana, yang mudah dipahami cara kerjanya oleh mereka. Mempelajari ini akan melatih otak untuk memecahkan masalah. Dalam prosesnya, anak akan belajar fokus untuk melakukan sesuatu secara terstruktur dan menambah wawasan mereka.
Tidak ada yang perlu dikhawatirkan dengan membiarkan mereka belajar bahasa pemrograman untuk anak-anak selama tidak mengganggu jam sekolahnya.
2. Tiga situs belajar bahasa pemrograman untuk anak-anak
Agar anak mama bisa menambah wawasan tentang bahasa pemrograman untuk anak-anak, berikut ini Popmama.com sebutkan beberapa situs yang bisa diakses untuk latihan.
- Scratch
Scracth ini merupakan sebuah platform pembelajaran pemrograman yang dikemas secara menarik. Dibuat semudah mungkin untuk bisa memperkenalkan dunia pemrograman pada anak-anak.
Melalui laman ini, si Anak bisa latihan membuat cerita interaktif, game, animasi, musik, karya seni, dan aplikasi presentasi sendiri dengan mudah.
Target pengguna scratch adalah anak usia 8-16 tahun.
- Waterbear
Waterbear adalah laman yang sederhana untuk pemula. Waterbear bisa menambah wawasan pemrograman si Anak sekaligus berlatih untuk membuat sesuatu. Ini bisa jadi cara yang seru untuk memperkaya bahasa pemrograman untuk anak-anak.
Fitur yang disajikannya pun sama seperti Scratch yaitu Drag dan Drop untuk tujuan pemrograman.
Waterbear juga merupakan bahasa pemrograman visual yang berarti anak-anak tidak perlu belajar bahasa sintaks (struktur) untuk memulai penggunaannya.
Anak-anak dapat membuat file baru, melihat contoh-contoh kreasi lain dan bermain-main dengan fitur yang berbeda satu dengan yang lain.
- Tynker
Tynker adalah sistem pembelajaran program online yang dirancang untuk memotivasi anak-anak dalam menerjemahkan ide-ide kreatif mereka ke dalam permainan. Sejak kecil, anak-anak akan dilatih untuk memiliki cara berpikir yang terstruktur dan mendalam.
Aplikasi ini menggunakan bahasa pemrograman visual yang mudah di mana hanya ada blok kode untuk digabungkan dengan ketentuan pemrograman.
3. Ada 7 manfaat belajar bahasa pemrograman untuk anak-anak
Ada beberapa manfaat yang bisa dirasakan setelah belajar bahasa pemrograman untuk anak-anak, antara lain sebagai berikut:
- Menambah wawasan anak,
- pemrograman juga bisa melatih keterampilan berpikir,
- kecepatan dan keterampilan dalam pemecahan masalah ala programmer,
- melatih anak untuk berpikir secara terstruktur sesuai tahap demi tahap,
- melatih anak untuk berpikir secara fokus,
- melatih anak untuk bisa hidup mandiri dan tidak tergantung dengan orang lain,
- melatih ketenangan anak dan mengatur emosinya.
Itulah manfaat belajar bahasa pemrograman untuk anak-anak. Nah, kalau anak mama memang tertarik untuk memperdalam skil di dunia pemrograman, ada baiknya sebagai orangtua terus memberikan dukungan. Dengan begitu mereka bisa semakin semangat ya, Ma.
Baca juga:
- 7 Kebiasaan Positif Anak yang Lebih Penting dari Sekedar Pintar
- Anak 16 Tahun Menangkan Turnamen Tetris Dunia, Kalahkan Juara Bertahan
- Mau Punya Anak Pintar? Optimalkan Otak Janin dengan 5 Tips Berikut