Apa Itu Simbiosis pada Makhluk Hidup? Ketahui Manfaatnya bagi Manusia
Simbiosis dapat saling menguntungkan namun juga dapat merugikan
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Di dunia tentunya manusia hidup berdampingan dengan makhluk hidup lain. Manusia dan berbagai makhluk hidup lain yang ada di dunia ini, saling membutuhkan dan ketergantungan.
Manusia membutuhkan hewan sebagai sumber pangan ataupun dalam bekerja. Hewan membutuhkan manusia untuk mendapatkan makanan, tempat hidup, ataupun mendapat perawatan. Jadi, baik manusia maupun hewan saling membutuhkan dan ketergantungan.
Manusia juga saling berkaitan dengan tumbuhan. Sifat saling membutuhkan dan ketergantungan inilah yang dinamakan dengan simbiosis.
Untuk mengetahui lebih lanjut apa itu simbiosis, yuk, simak penjelasanPopmama.com mengenai simbiosis pada makhluk hidup berikut ini.
Pengertian Simbiosis
Simbiosis merupakan hubungan saling ketergantungan antar makhluk hidup yang ada di bumi. Ketergantungan tersebut membentuk sebuah ekosistem dalam kehidupan.
Simbiosis dapat terjadi karena semua makhluk hidup saling membutuhkan dan tidak ada makhluk hidup yang mampu bertahan hidup sendirian.
Simbiosis dapat menguntungkan kedua makhluk hidup yang saling berinteraksi, ataupun merugikan salah satunya. Oleh karena itu, simbiosis dapat dibedakan menjadi tiga jenis, simbiosis mutualisme, simbiosis komensialisme, dan simbiosis parasitisme.
1. Simbiosis mutualisme
Simbiosis yang saling menguntungkan kedua makhluk hidup yang berinteraksi, disebut dengan simbiosis mutualisme. Simbiosis ini dapat dikatakan sebagai simbiosis yang positif, karena keduanya sama-sama diuntungkan dan tidak ada yang dirugikan.
Contoh dari simbiosis mutualisme
1. kupu-kupu/ lebah dengan bunga
Kupu-kupu atau lebah membutuhkan nektar bunga sebagai sumber makanannya. Sebagai timbal balik, kupu-kupu atau lebah membantu bunga dalam proses penyerbukan.
2. Burung pelatuk/ jalak dengan kerbau
Tubuh kerbau atau hewan bertubuh besar lainnya sering dihinggapi oleh kutu. Burung jalak atau pelatuk, akan hinggap di tubuh kerbau untuk membersihkan kutu-kutu tersebut sebagai makanannya. Jadi, burung akan mendapatkan makanan, sedangkan tubuh kerbau akan bersih dan bebas dari kutu.
3. Manusia dengan bakteri e.coli
Bakteri e.coli dalam tubuh manusia, tepatnya di usus besar bermanfaat untuk menekan bakteri jahat dan mempercepat proses pembusukan di usus besar. Sedangkan bakteri e.coli akan mendapatkan makanan dari sisa-sisa pembuangan pada usus besar.
2. Simbiosis komensialisme
Simbiosis komensialisme merupakan simbiosis yang hanya menguntungkan salah satu makhluk hidup, namun makhluk hidup lainnya tidak dirugikan (netral).
Contoh simbiosis komensialisme
1. Ikan hiu dengan ikan remora
Ikan remora merupakan ikan kecil yang kerap berenang berdampingan dengan ikan hiu. Ikan remora akan mendapatkan sisa sisa makanan yang berjatuhan dari ikan hiu. Tak hanya itu, ikan remora juga dapat terlindungi dari pemangsanya saat dekat dengan ikan hiu.
Dalam hal ini ikan remora mendapatkan keuntungan dari ikan hiu, sedangkan ikan hiu tidak. Namun ikan hiu juga tidak dirugikan.
2. Anggrek dengan pohon mangga
Anggrek yang menempel pada pohon mangga, akan mendapatkan tempat untuk tumbuh serta mendapatkan sinar matahari dan air untuk melakukan proses fotosintesis. Anggrek juga akan mendapatkan zat anorganik dari kulit batang. Sedangkan mangga tidak diuntungkan ataupun dirugikan.
3. Tanaman paku dengan pohon jati
Tanaman paku yang menempel pada pohon jati, akan mendapatkan sinar matahari yang cukup. Sedangkan pohon jati tidak mendapatkan apapun dari tanaman paku, namun tidak juga dirugikan.
3. Simbiosis parasitisme
Berbeda dengan simbiosis mutualisme yang saling menguntungkan, simbiosis parasitisme dianggap sebagai simbiosis yang negatif. Simbiosis parasitisme hanya menguntungkan salah satu makhluk hidup dan makhluk hidup lainnya dirugikan.
Contoh simbiosis parasitisme
1. Nyamuk dengan manusia
Nyamuk yang menempel pada tubuh manusia, akan menghisap darah untuk kelangsungan hidupnya. Sedangkan manusia yang darahnya dihisap oleh nyamuk akan merasakan gatal-gatal pada tubuh, bahkan dapat terserang berbagai penyakit berbahaya dari nyamuk tertentu.
2. Lalat dengan buah
Lalat yang hinggap di buah, akan mendapatkan makanan dan berkembang biak. Sedangkan buah itu sendiri nantinya akan busuk dan menjadi tidak segar.
3. Benalu dengan pohon
Benalu yang menempel akan menutupi pohon dan mendapatkan sari makanan dari pohon yang ditempelinya. Sedangkan pohon dirugikan karena akan sulit mendapatkan sinar matahari, yang berdampak pada pohon sulit berbuah bahkan cepat mati.
Itu dia penjelasan mengenai simbiosis pada makhluk hidup. Semua makhluk hidup yang ada di bumi ini, saling membutuhkan dan ketergantungan. Namun ketergantungan tersebut ada yang saling menguntungkan dan ada yang dirugikan.
Baca Juga:
- 7 Tumbuhan Pemangsa Serangga Unik, Anak-Anak Perlu Tahu Nih Ma
- Ini Cara Melestarikan Tumbuhan Jati yang Perlu Diketahui
- Cara Mencintai Tumbuhan dan Hewan, Jawaban Pelajaran Kelas 4 SD Tema 3