20 Contoh Lagu Nasional Bertangga Nada Mayor dan Minor
Nada mayor dan minor dalam lagu nasional memiliki nuansa yang berbeda
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Indonesia memiliki banyak lagu nasional dengan berbagai makna. Untuk memperjelas makna, tangga nada dalam lagu memiliki peran yang penting. Tangga nada dalam lagu sendiri dibagi dalam dua, yaitu nada mayor dan nada minor.
Dalam lagu, nada mayor dapat memberikan nuansa yang menggambarkan semangat dan kegembiraan. Sebaliknya, nada minor dapat memberikan nuansa kesedihan dan keharuan dalam lagu.
Lalu, apa saja contoh lagu nasional Indonesia yang menggunakan nada mayor dan nada minor? Berikut Popmama.com rangkum 20 contoh lagu nasional bertangga nada mayor dan minor.
1. Apa itu nada mayor
Nada mayor merujuk pada tangga nada yang memberikan kesan ceria, bersemangat, dan lebih terang.
Tangga nada mayor terdiri dari nada yang diatur dalam urutan yaitu Do, Re, Mi, Fa, Sol, La, Si, Do' (Do tinggi). Tangga nada ini memiliki dua buah interval dengan jarak setengah laras atau 1-1-½-1-1-1-½.
Nada mayor sering digunakan dalam lagu-lagu dengan tema yang positif, patriotik, atau meriah, seperti lagu nasional yang menggambarkan semangat bangsa dan kegembiraan akan kebersamaan.
2. Contoh lagu nasional dengan nada mayor
Berikut adalah 10 lagu nasional Indonesia yang termasuk dalam contoh lagu dengan tangga nada mayor:
Indonesia Raya - Lagu kebangsaan Indonesia yang ditulis oleh W.R. Supratman. Nada mayor memberikan kesan semangat, kebanggaan, dan persatuan, yang cocok untuk menggambarkan semangat kebersamaan dan kebanggaan sebagai bangsa Indonesia.
Garuda Pancasila - Lagu yang diciptakan oleh Sudharnoto. Nada mayor memberikan kesan semangat dan kegembiraan, yang cocok untuk menggambarkan semangat persatuan dan semangat juang bangsa Indonesia.
Maju Tak Gentar - Lagu yang diciptakan oleh C. Simanjuntak. Nada mayor memberikan kesan semangat, kekuatan, dan optimisme, yang cocok untuk menggambarkan semangat maju dan tidak gentar dalam menghadapi tantangan.
Dari Sabang Sampai Merauke - Lagu yang diciptakan oleh R. Suhardjo. Nada mayor memberikan kesan semangat, kegembiraan, dan keberanian, yang cocok untuk menggambarkan semangat persatuan dan semangat menjelajahi keberagaman nusantara.
Bangun Pemuda Pemudi - Lagu yang diciptakan oleh Alfred Simanjuntak. Nada mayor memberikan kesan semangat, optimisme, dan kebersamaan, yang cocok untuk menggambarkan semangat pembangunan dan perjuangan pemuda dan pemudi Indonesia.
Pada Pahlawan - Lagu yang diciptakan oleh C. Simanjuntak. Nada mayor memberikan kesan semangat, penghormatan, dan keberanian, yang cocok untuk menggambarkan semangat pengabdian dan pengorbanan para pahlawan bangsa.
Hari Merdeka - Lagu yang diciptakan oleh H. Mutahar sebagai lagu peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia. Nada mayor memberikan kesan semangat, kegembiraan, dan kebebasan, yang cocok untuk menggambarkan semangat perjuangan dan kemerdekaan bangsa Indonesia.
Berkibarlah Benderaku - Lagu yang diciptakan oleh Ibu Sud. Nada mayor memberikan kesan semangat, kebanggaan, dan persatuan, yang cocok untuk menggambarkan semangat merah putih dan kebesaran bangsa Indonesia.
Halo-Halo Bandung - Lagu yang diciptakan oleh Ismail Marzuki. Nada mayor memberikan kesan semangat, kegembiraan, dan keindahan, yang cocok untuk menggambarkan semangat kebersamaan dan keindahan kota Bandung.
Gebyar-Gebyar - Lagu yang diciptakan oleh Gombloh. Nada mayor memberikan kesan semangat, kegembiraan, dan kebersamaan, yang cocok untuk menggambarkan semangat bergembira dan kebersamaan dalam merayakan kehidupan.
3. Apa itu nada minor
Berbeda dengan nada mayor, nada minor memberikan kesan yang lebih sedih, serius, atau melankolis.
Tangga nada minor juga terdiri dari nada dan diatur dalam urutan La, Si, Do, Re, Mi, Fa, dan Sol. Pola interval untuk tangga nada minor adalah 1-½-1-1-½-1-1.
Nada minor sering digunakan dalam lagu-lagu nasional yang menggambarkan perjuangan, kesedihan, atau kehormatan terhadap para pahlawan.
4. Contoh lagu nasional dengan nada minor
Berikut adalah 10 lagu nasional Indonesia yang termasuk dalam contoh lagu dengan tangga nada minor:
Hymne Guru - Lagu yang diciptakan oleh Sartono sebagai penghormatan kepada para guru. Nada minor memberikan kesan sedih, penghormatan, dan keikhlasan, yang cocok untuk menggambarkan perasaan haru dan penghargaan terhadap jasa para guru.
Terima Kasihku - Lagu yang diciptakan oleh Sri Widodo. Nada minor memberikan kesan introspektif, penghargaan, dan kehangatan, yang cocok untuk menggambarkan perasaan syukur dan terima kasih.
Gugur Bunga - Lagu yang diciptakan oleh Ismail Marzuki sebagai penghormatan kepada para pahlawan. Nada minor memberikan kesan sedih, penghormatan, dan kepedihan, yang cocok untuk menggambarkan perasaan duka cita dan penghormatan terhadap para pahlawan yang gugur.
Tanah Airku - Lagu yang diciptakan oleh Ibu Sud sebagai lagu cinta tanah air. Nada minor memberikan kesan sedih, kecintaan, dan kebersamaan, yang cocok untuk menggambarkan perasaan cinta dan kerinduan terhadap tanah air.
Syukur - Lagu yang diciptakan oleh H. Mutahar sebagai ungkapan rasa syukur. Nada minor memberikan kesan introspektif, syukur, dan kehangatan, yang cocok untuk menggambarkan perasaan terima kasih dan syukur.
Bagimu Negeri - Lagu yang diciptakan oleh Kusbini sebagai lagu patriotik. Nada minor memberikan kesan sedih, kepedihan, dan semangat perjuangan, yang cocok untuk menggambarkan perasaan cinta dan pengorbanan terhadap negeri.
Rayuan Pulau Kelapa - Lagu yang diciptakan oleh Ismail Marzuki sebagai penghormatan kepada keindahan alam Indonesia. Nada minor memberikan kesan sedih, kehangatan, dan nostalgia, yang cocok untuk menggambarkan perasaan rindu dan keindahan alam Pulau Kelapa.
Ibu Pertiwi - Lagu yang diciptakan oleh Ismail Marzuki sebagai penghormatan kepada Ibu Pertiwi (Tanah Air Indonesia). Nada minor memberikan kesan sedih, penghormatan, dan kecintaan, yang cocok untuk menggambarkan perasaan cinta dan penghargaan terhadap Tanah Air.
Mengheningkan Cipta - Lagu yang diciptakan oleh Truno Prawit. Nada minor memberikan kesan khidmat, introspektif, dan ketenangan, yang cocok untuk menggambarkan suasana hening dan penghormatan.
Indonesia Pusaka - Lagu yang diciptakan oleh Ismail Marzuki. Nada minor memberikan kesan sedih, kecintaan, dan kebanggaan, yang cocok untuk menggambarkan perasaan cinta dan kebesaran Indonesia.
Itulah rangkuman 20 contoh lagu nasional bertangga nada mayor dan minor. Dalam musik, baik nada mayor maupun nada minor memiliki peranan penting dalam menciptakan suasana dan emosi yang diinginkan dalam sebuah lagu. Kedua tangga nada ini memberikan variasi yang kaya dalam lagu-lagu nasional, yang mencerminkan semangat, perjuangan, dan identitas bangsa.
Baca juga:
- Mengenal Perbedaan Lagu Bertangga Nada Mayor dan Minor
- Belajar Bermusik dengan Mengenal Tangga Nada Mayor
- Pengertian dan Jenis Tangga Nada Minor dalam Pelajaran Musik