TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Viral! Anak 7 Tahun Jadi Penerjemah Bahasa Isyarat di Sichuan

Anak perempuan di Sichuan jadi penerjemah bahasa isyarat bagi kedua orang tuanya

CGTN News

Baru-baru ini viral di kota Jianyang, Provinsi Sichuan, di mana seorang anak perempuan berusia 7 tahun secara tak terduga menjadi terkenal di internet karena menerjemahkan bahasa isyarat untuk ayahnya yang merupakan seorang tuna rungu.

Niuniu, demikian bocah ini biasa dipanggil, telah menjadi inspirasi karena dedikasinya dalam menerjemahkan bahasa isyarat antara ayahnya dengan pelanggan di toko spa kaki keluarganya. Prestasinya sebagai penerjemah cilik telah membuat Niuniu mendapatkan banyak perhatian bahkan pengagum.

Mengutip dari laman CGTN, berikut Popmama.com rangkum berita bocah 7 tahun jadi penerjemah bahasa isyarat di Sichuan.

1. Penerjemah bahasa isyarat berusia 7 tahun yang viral di Sichuan

CGTN News

Di kota Jianyang, Provinsi Sichuan, seorang anak perempuan berusia 7 tahun secara tak terduga viral di internet karena menerjemahkan bahasa isyarat untuk ayahnya yang bisu dan tuli. Gadis muda yang bernama Hu Yunjia, biasa dijuluki Niuniu, menerjemahkan bahasa isyarat antara ayahnya dan para pelanggan di tempat spa kaki mereka. Diketahui bahwa kedua orang tuanya merupakan tuna rungu sejak kecil.

Terjemahan Niuniu yang menggemaskan dan hangat memikat hati setiap pelanggan yang berkunjung, kagum dengan kefasihannya dalam bahasa isyarat di usianya yang masih sangat muda. Terlepas dari ketidakmampuan orang tuanya untuk berbicara, cinta mereka telah membentuk Niuniu menjadi anak yang lincah dan penuh perhatian.

Dia tidak hanya menjadi penolong ayahnya, tetapi dia juga memiliki pemahaman tentang emosi orang lain, menghibur pelanggan dengan caranya yang unik.

2. Telah belajar bahasa isyarat sejak usia dua tahun

CGTN News

Niuniu telah belajar bahasa isyarat sejak usia dua tahun, ketika ayahnya mulai mengajarinya. Awalnya, dia belajar isyarat untuk kata-kata seperti "ayah" dan "ibu", dan kemudian memperluasnya dengan kata-kata lain seperti "kakek" dan "nenek". Ayahnya juga membantu dengan mengetik pesan di ponselnya ketika Niuniu kesulitan memahami isyarat tertentu.

"Ketika saya berusia dua tahun, saya mulai belajar bahasa isyarat dengan ayah saya. Dia mengajari saya isyarat untuk 'ayah' terlebih dahulu, lalu saya belajar 'ibu', 'kakek', dan 'nenek'. Kadang-kadang saya tidak memahaminya, jadi ayah saya mengetik di ponselnya, mengubahnya menjadi ucapan, sehingga terasa seperti sedang berbicara dengan saya. Pada saat saya berusia empat tahun, saya mulai membantu ayah menerjemahkan. Awalnya gugup, tidak yakin apa yang harus saya katakan, tetapi saya melakukannya perlahan-lahan dan secara bertahap membaik" jelas Niuniu mengutip dari CGTN.

Kini, Niuniu menjadi penerjemah bahasa isyarat yang berbakat dan berpengalaman. Dia membantu ayahnya menerjemahkan obrolan antara ayahnya dan para pelanggan di toko spa kaki mereka.

3. Menginspirasi banyak orang

CGTN News

Kisah Niuniu ini tentunya menginspirasi banyak orang. Para tetangga tentunya juga terkesan dengan kebaikan dan perhatiannya terhadap orang lain. Chen Haiyan, seorang tetangga, berbagi pengalamannya, "Setiap kali saya merasa tidak enak badan dan duduk di dekat tokonya, Niuniu selalu datang untuk memeriksa saya. Dia kemudian mengantar saya ke tokonya, menyuruh saya merendam kaki saya. Semua orang di lingkungan itu mengagumi Niuniu."

Niuniu yang berusia 7 tahun mulai masuk sekolah dasar tahun ini dan membantu di toko hanya pada akhir pekan dan setelah menyelesaikan pekerjaan rumahnya. Ayahnya memprioritaskan pendidikannya, dengan tujuan agar dia tumbuh sehat dan bahagia seperti anak-anak lainnya.

Niuniu berkata, "Ayah saya mengatakan apa pun pekerjaan yang akhirnya saya lakukan, dia mendukung saya. Dia hanya ingin menghasilkan cukup uang agar saya bisa tumbuh sehat dan bahagia. Impian saya adalah menjadi seorang dokter dan membantu pasien yang tidak bisa berbicara. Dengan begitu, mengobrol dengan mereka akan sangat mudah bagi saya."

Meskipun menghabiskan lebih sedikit waktu bermain dengan teman-temannya karena pekerjaannya menerjemahkan di toko, Niuniu menemukan kegembiraan dalam membantu ayahnya dan para pelanggan.

Itulah rangkuman mengenai bocah 7 tahun jadi penerjemah bahasa isyarat di Sichuan. Meskipun masih muda, kisah Niuniu ini sangat menginspirasi. Walau keluarga ini memiliki kekurangan, dedikasi dan cinta keluarga ini mengisi mereka dengan kepercayaan diri dan harapan untuk masa depan. Semoga kita semua bisa terinspirasi.

Baca juga:

The Latest