5 Gejala Umum TBC pada Anak, Salah Satunya Anak Sering Lesu
Kenali gejala penyakit TBC pada anak, Yuk carI Tahu!
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tuberkulosis (TBC) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. Dikenal juga dengan sebutan “Flek” yang ditularkan melalui droplet atau air ludah. TBC umumnya menyerang paru-paru, namun dapat menyerang organ tubuh lain seperti otak, tulang, usus, dan lain-lain.
TBC pada anak di Indonesia belum diprioritaskan, sehingga banyak orangtua yang mengetahui pentingnya mencegah TBC pada anak sejak dini. Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) angka TBC pada anak di Indonesia juga kerap meningkat tiap tahunnya.
Risiko penularan TBC pada anak sangat tinggi, biasanya anak menjadi korban dari orangtua atau orang dewasa yang memiliki penyakit TBC ini. Untuk itu orangtua perlu mengetahui gejala dari penyakit menular yang gejalanya hampir mirip dengan penyakit lainnya.
Berikut Popmama.com telah merangkum 5 gejala TBC pada anak yang perlu diketahui oleh Mama di rumah. Yuk, disimak!
1. Demam yang lama
Anak mengalami demam lebih dari 2 pekan, walaupun sudah diobati dan suhu tubuh tidak terlalu tinggi. Biasanya nafsu makan anak juga ikut menurun, beberapa gejala juga ada yang menimbulkan anak menjadi berkeringat saat malam hari karena panas dingin.
2. Batuk tak kunjung sembuh
Gejala yang umum dirasakan juga batuk yang tak kunjung sembuh, lebih dari 2 pekan walaupun sudah diobati.
Jika anak mengalami ini, Mama perlu waspada dan jangan dibiarkan saja. Sebaiknya langsung cek ke dokter untuk mengetahuinya lebih lanjut.
3. Berat badan menurun
Berat badan anak menurun atau tidak mengalami perkembangan selama 2 bulan juga perlu diwaspadai. Biasanya disebabkan oleh turunnya nafsu makan membuat berat badan menurun.
Penyakit TBC dan gizi buruk juga berkaitan erat, keduanya saling mempengaruhi. Melansir laman resmi TB Facts, TBC membuat malnustrisi semakin buruk, sehingga kebanyakan penderita TBC mengalami penurunan berat badan.
4. Anak lesu dan tidak aktif
Anak Mama menjadi tidak aktif seperti sebelumnya? Dengan gejala tambahan seperti diatas. Ini juga menjadi gejala awal dari penyakit TBC pada anak, segera bawa anak untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Lebih baik mencegah daripada mengobati kan Ma?
5. Gejala TBC Ekstra Paru
TBC utamanya menyerang saluran paru-paru, namun ada juga yang bisa menyerang organ lain seperti otak,usus,tulang disebut dengan TBC ekstra paru. Untuk gejala TBC jenis ini tergantung dengan organ tubuh yang serang.
Jika otak yang diserang, gejala yang ditimbulkan adalah hilangnya kesadaran dan kejang-kejang. Nyeri perut, sulit buang air besar merupakan gejala dari TBC ekstra paru yang menyerang Usus atau saluran pencernaan.
Nah itu dia Ma, gejala umum dari TBC pada anak yang perlu diketahui, terlihat seperti beberapa penyakit lain, untuk itu perlu diwaspadai dan langsung ditangani agar tidak menjadi komplikasi dan sulit diobati.
Baca Juga:
- 619 Anak di Bantul Kena TBC, Diduga karena Sering Dicium dan Digendong
- Mencegah TBC pada Anak, Ketahui 5 Fakta Penting Mengenai Imunisasi BCG
- BPOM: Beberapa Obat Sirop sudah Dinyatakan Aman, Bebas dari GGAPA