5 Kesenian Tradisional Indonesia yang diakui Mancanegara
Apa saja ya? Yuk cari tahu dan ikut lestarikan kesenian tradisional Indonesia!
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Negara kita, Indonesia dikenal dengan banyak kebudayaannya. Negara yang memiliki banyak keberagaman, mulai dari agama, bahasa, sampai kebudayaan.
keberagaman budaya Indonesia yang beragam itulah yang kemudian menciptakan berbagai jenis kesenian tradisional. Tak sedikit dari kesenian tradisional Indonesia yang telah diakui oleh mancanegara, dan diakui sebagai warisan budaya yang perlu dilestarikan.
Untuk itu Popmama.comtelah rangkumkan 5 kesenian tradisional Indonesia yang diakui mancanegara. Ondel-ondel merupakan salah satu di antaranya.
1. Tari Saman
Tarian yang berasal dari masyarakat Gayo, Aceh telah diakui oleh mancanegara dan ditetapkan sebagai warisan budaya tak benda oleh UNESCO sejak tahun 2011.
Tari saman umumnya dilakukan oleh laki-laki atau perempuan yang dilakukan sambil berlutut atau duduk pada satu barisan. Tarian yang mencerminkan keagamaan, pendidikan, sopan santun, kepahlawanan, kekompakan dan kebersamaan.
Tari saman biasanya dibawakan untuk memeriahkan pembukaan suatu acara, salah satunya adalah pada saat Asian Games 2018 lalu, yang dilakukan oleh 1.600 pelajar dari SMA/SMK se-DKI Jakarta.
Sekarang ini banyak sekolah yang menyediakan ekstrakurikuler tari saman, jika anak Mama tertarik dengan ini tentunya sangat baik untuk melestarikan budaya Indonesia.
2. Wayang Kulit
Jenis wayang di Indonesia sangat banyak, salah satunya wayang kulit. Kesenian tradisional yang berkembang di Pulau Jawa khususnya provinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Wayang kulit telah ditetapkan sebagai warisan tak benda pada tahun 2003. Biasanya wayang kulit dibuat dengan lembaran kulit binatang seperti kerbau atau sapi yang dikeringkan.
Dimainkan oleh seorang dalang, menceritakan tentang kepercayaan dan budaya setempat. Wayang juga menjadi salah satu cara penyebaran agama Islam oleh Sunan Kalijaga pada masanya.
Saat ini wayang dimainkan pada hari-hari penting atau acara tertentu seperti pernikahan saja, namun jika Mama dan keluarga ingin mengenalkan kesenian tradisional wayang ini bisa melihatnya di museum wayang yang ada di Jakarta atau langsung ke tempat asalnya.
3. Angklung
Kesenian tradisional berbentuk alat musik yang terbuat dari bambu. Angklung berasal dari Sunda, Jawa Barat dan telah diakui oleh mancanegara sebagai warisan dunia tak benda pada tahun 2010.
Pertama kali angklung dikenalkan oleh Daeng Soetigna pada tahun 1983, saat ini angklung sangat diminati banyak orang termasuk orang asing karena keunikan dan keindahan suaranya.
Angklung dimainkan dengan cara digoyangkan, setiap angklung memiliki jenis nada yang berbeda, untuk itu biasanya angklung dimainkan secara bersamaan untuk menciptakan harmoni lagu yang indah.
Jika Mama ingin memperkenalkan angklung kepada anak Mama, bisa datang ke Saung Angklung Udjo yang merupakan wisata budaya dan edukasi tentang angklung.
4. Gamelan
Alat musik berasal dari Jawa Tengah, sudah ada sejak tahun 404 Masehi. Pada tahun 2014 gamelan ditetapkan sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO.
Gamelan dimainkan secara ensambel yang terdiri dari beberapa alat musik seperti gong, gambang, gendang, dan saron. Dimainkan dengan cara dipukul, untuk mengiringi sebuah tarian atau permainan wayang.
Alat musik yang sudah berkembang pada zaman Hindu Budha ini dimainkan oleh banyak orang tentunya karena terdiri dari beberapa alat musik. Untuk melihat pertunjukan gamelan ini biasanya bisa dilihat di keraton Yogyakarta.
5. Reog Ponorogo
Kesenian tradisional Indonesia yang sebelumnya pernah diakui oleh negara lain ini, sudah lama diajukan kepada UNESCO untuk dijadikan warisan budaya tak benda sejak tahun 2013.
Walaupun belum ditetapkan secara sah tapi reog ponorogo ini sudah sangat mendunia, dikenal oleh mancanegara karena keunikannya. Bentuknya yang besar menggambarkan sosok singa yang pemberani.
Tarian ini terdiri dari dua sampai tiga tarian pembukaan lalu pada adegan inti akan ditampilkan sesuai situasi acara tersebut. Ada beberapa tokoh penting dalam penampilan reog ponorogo diantaranya Warok, Jathil, Bujang Ganong, Klono Sewando, dan masih banyak lainnya.
Itu dia Ma! Kesenian tradisional Indonesia yang sudah dikenal sampai mancanegara. Jangan lupa perkenalkannya ke anak Mama di rumah dan ikut melestarikannya ya!
Baca Juga:
- Apa Itu Kebudayaan? Pengertian, Unsur, Karakteristik, dan Wujudnya
- Tenun Ikat Sikka, Kekayaan dari Alam Pertahankan Teknik Tradisional
- Sejarah dan Kisah Sunan Giri, Berdakwah Lewat Karya Seni