Anak 6 Tahun Dilempar Ayahnya ke Sungai Habitat Buaya di Jambi, Viral
Tindakan aniaya itu dilakukan karena sang Anak membuat ulah dan tidak pergi mengaji
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kejadian di Jambi mengenai seorang Ayah yang melempar anaknya ke sungai viral di internet. Video singkat itu hangat dan menjadi perbincangan netizen dari Rabu (8/9/2021).
Video Ayah lempar anak ke sungai itu tepatnya terjadi di Kecamatan Muara Sabak Barat, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Jambi. Sebelum dilempar ke sungai, sang Anak sempat dimarahi dan diancam menggunakan sandal.
Berikut Popmama.com rangkum informasi mengenai Ayah lempar anak ke sungai di Jambi karena emosi.
1. Memukul dan memarahi anak sebelum melemparnya ke sungai
Dalam video viral di internet itu, tampak seorang anak menangis sambil bersender di pohon. Di depannya ada sosok orang dewasa yang memegang sandal dan beberapa kali memukul bocah tersebut.
Orang dewasa tersebut adalah F (37 tahun) yang merupakan Ayah dari anak menangis tersebut. F memukul, membentak dan menganiaya anaknya di pinggir sungai hari itu.
Dengan wajah ketakutan, anak tersebut berusaha melindungi dirinya dengan meletakkan tangannya di atas kepala. Setelah memukul korban, F tiba-tiba mengangkatnya dan melemparnya ke sungai.
2. Anak mengalami trauma, ada memar di bagian tangan
Dikutip dari berbagai sumber, menurut Camat Muara Sabak Barat, Arif Julian Saputra mengatakan pada Selasa (7/9/2021) mengatakan kalau sang Anak mengalami trauma sehingga menjalani pemulihan.
Oleh karenanya, ia bersama Dinas Sosial serta Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak provinsi Jambi akan memberikan dukungan kepada korban. Sementara F sudah ditangkap dan diamankan di kantor polisi.
3. Anak dianiai karena tidak mengaji dan tidak menurut perintah orangtuanya
Konon, F melakukan tindakan kekerasan itu karena sang Anak tidak menuruti perintahnya. Sehari sebelumnya, sang Anak tidak pergi mengaji. Lalu, saat sepulang dari pasar sang Anak kembali berbuat ulah yang menyulut emosi F.
Selain itu, menurut pengakuan sang Anak sempat memaki F sehingga makin membuatnya naik pitam. Sekalipun emosi, tindakan kekerasan yang dilakukan F ini tidak bisa dibenarkan.
Kini, kasus Ayah lempar anak ke sungai ini sudah diserahkan dan diperiksa di kepolisian setempat.
Itulah tadi informasi mengenai Ayah lempar anak ke sungai di Jambi karena emosi. Ingat ya, Ma semarah apapun kita jangan sampai berbuat kasar ke anak karena bisa menyisakan trauma yang mendalam nantinya.
Baca juga:
- Penting, Hindari 6 Kesalahan dalam Menabung untuk Masa Depan Anak
- 7 Contoh Penegakan Hak Asasi Manusia di Lingkungan Sekolah
- Orangtua Mencukil Mata Anak, MUI: Harus Dihukum dan Luruskan Akidah