7 Cara Orangtua Menghormati Anak, Salah Satunya dengan Memberi Privasi
Banyak orangtua yang belum menghormati anak, lho!
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
“Anak-anak adalah manusia yang harus dihormati, lebih unggul dari kita karena kepolosan mereka dan kemungkinan masa depan mereka yang lebih besar.” Sebut penemu metode pendidikan anak paling terkenal di dunia, Maria Montessori.
Selama ini masyarakat selalu menekankan kewajiban anak menghormati orangtua. Namun bagaimana dengan sebaliknya? Apa orangtua menghormati anak tidak sama pentingnya dengan yang biasa digaung-gaungkan masyarakat?
Anak-anak juga merupakan manusia, makhluk hidup yang harus dihormati kehadirannya. Dengan merasa dihormati oleh orangtuanya, mereka merasakan kelayakannya sebagai seorang manusia.
Anak yang dihargai oleh orangtuanya akan menjadi pribadi yang baik hati, akrab dengan orang lain, dan menghormati sesama manusia. Ada 7 cara orangtua menghormati anak yang bisa dipelajari dan ditiru. Simak paparan Popmama.com di bawah ini.
1. Bicaralah dengan anak layaknya orang dewasa
Baby talk memang membantu perkembangan verbal anak pada saat masa balitanya. Namun begitu anak tidak lagi balita, mulailah berbicara dengannya seperti orang dewasa. Berbicara dengan anak seperti orang dewasa membantu meningkatkan kepercayaan diri mereka.
2. Luangkan waktu untuk mendengarkan anak
Banyak orangtua lupa untuk mendengarkan cerita anak karena terlalu lelah atau sibuk. Si Kecil dapat memberikan umpan balik yang berharga tentang apa yang mereka rasakan. Feedback yang diberikannya akan membantu orangtua membuat keputusan lebih baik tentang kesejahteraan mereka.
3. Jangan menyela anak
Biarkan anak fokus saat bermain atau bereksplorasi tanpa diganggu. Biarkan mereka berbicara hingga tuntas. Perhatikan saat mereka sedang berkonsentrasi dan biarkan mereka nyelesaikan apa yang sedang dilakukan sebelum Mama dan Papa mengalihkan perhatian mereka ke aktivitas lain.
4. Tawarkan anak untuk berpartisipasi
Tanya pendapatnya, minta bantuannya, dan tawarkan ia pilihan. Dengan begitu, anak dapat merasa dirinya dibutuhkan dan mendorong kepercayaan dirinya.
5. Puji bukan tertawakan
Ketika anak melakukan kesalahan, bersabarlah dan doronglah mereka dengan puji-pujian. Puji dirinya atas telah berusaha bukan menertawakan kegagalannya.
Biarkan mereka menemukan kesalahan mereka sendiri daripada menunjukkannya. Kesalahannya banyak yang konyol, tapi jangan menanggapinya dengan tertawa.
Menertawakannya akan merusak harga dirinya dan membuatnya enggan berpartisipasi. Sebaliknya, dorong mereka untuk coba lagi.
6. Tunjukkan kepercayaan
Salah satu cara untuk menunjukkan rasa hormat kepada anak adalah dengan menunjukkan bahwa orangtuanya memercayai mereka. Beri mereka kesempatan untuk bertanggung jawab atas tindakannya.
Sebagai contoh, jika anak menumpahkan air, alih-alih Mama dan Papa langsung membereskan. Coba beri tahu ia bahwa ia dapat memberesekannya sendiri. Semakin banyak mereka melakukan sesuatu sendiri, semakin banyak yang akan mereka pelajari.
7. Beri mereka ruang sendiri
Beri mereka rasa privasi. Ketuk sebelum memasuki kamarnya dan hindari mempermalukannya di depan orang lain. Hal ini dapat membuatnya merasa terkhianati dan kehilangan kepercayaan terhadap orang tua.
Kepolosan anak terkadang membuat kita lupa bahwa mereka juga merupakan manusia dengan harga diri. Menghargainya akan membangun ikatan yang aman antara mereka dan orangtuanya. Itu dia 7 cara orangtua menghormati anak.
Baca juga:
- 7 Cara Ajari Anak Tentang Privasi agar Saling Menghormati
- 4 Cara Menghadapi Perilaku Tidak Hormat Anak, Jangan Disepelekan
- Eksklusif: Cara Ratna Galih Mendidik Anak Laki-Lakinya Menghormati Perempuan Sejak Kecil