Skenario Anies Baswedan untuk Masuk Sekolah Pasca Covid-19 di Jakarta
Anies Baswedan akan memastikan kondisi aman sebelum memutuskan buka sekolah
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Beberapa waktu lalu, pemerintah pusat menyatakan rencana bahwa sekolah akan kembali dibuka pada 15 Juni 2020 setelah sekian lama ditutup karena Covid-19. Pemerintah pusat memang menyerahkan kepada pemerintah daerah untuk menentukan waktu pembukaan sekolah menurut kondisi masing-masing wilayah.
Dalam hal ini, DKI Jakarta, sebagai episentrum Covid-19, belum menentukan kapan sekolah di wilayah DKI Jakarta akan dibuka kembali.
Di program Ngobrol Asik bersama IDN Times akhir pekan lalu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bahkan mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi DKI Jakarta belum membahas soal rencana masuk sekolah pasca Covid-19.
"Kita baru mulai buka sekolah setelah aman, nah pada saat ini kita belum mendiskusikan kapan kita mau sekolah dibuka, dibahas pun belum," jawab Anies.
Masa ini, DKI Jakarta sedang melaksanakan PembatasanSosial Berskala Besar (PSBB) tahap ketiga hingga 4 Juni 2020.
Apa kata Anies Baswedan terkait rencana atau skenario baru pembukaan sekolah lagi? Simak rangkuman Popmama dari acara yang disiarkan di Instagram @IDNTimes itu.
Cara Operasi Sekolah akan Berubah
Meski belum ada keputusan kapan dimulai, Anies Baswedan sudah memikirkan beberapa skenario saat nanti sekolah kembali beroperasi.
“Saya memikirkan strategi untuk mulai membuka sekolah dengan sistem pembagian antara kapasitas dan jumlah sekolah. Apakah separuh kapasitas, semua sekolah ataukah separuh kapasitas di separuh sekolah. Atau full kapasitas, tapi separuh sekolah, itu adalah contoh-contoh alternatif-alternatif yang sedang dikaji sekarang," kata Anies.
Jam Sekolah Dipertimbangkan Berubah
Selama ini, Pemda DKI Jakarta mengatur jam masuk sekolah dan jam masuk kantor, demi mengurangi kemacetan lalu lintas. Terkait dengan kegiatan pasca Covid-19, Pemda DKI akan menganalisa dan mengatur jam-jam tersebut kembali. Anies mengatakan, mungkin akan ada perubahan atau perbedaan waktu pembukaan sekolah.
"Tapi betul memastikan kondisinya betul aman dan bukan tidak mungkin akan ada perbedaan waktu buka sekolah, tetapi itu semua diatur ketika sudah siap," ujarnya.
Yang Utama untuk Pemda DKI Jakarta, Keselamatan Anak-anak
Terkait kegiatan kembali sekolah, Anies Baswedan berjanji akan mengutamakan keselamatan generasi penerus bangsa. Ia mengatakan bahwa DKI Jakarta tidak ingin sembrono untuk membuka kegiatan belajar mengajar di sekolah jika kondisi memang belum aman.
"Bahkan ketika pandemik ini mulai saja yang pertama kali diliburkan atau dihentikan kegiatannya adalah kegiatan sekolah karena kita ingin anak-anak kita aman," tegasnya.
Jadi, Mama tidak perlu khawatir ya. Jika sekolah sudah kembali dibuka, sudah akan dipastikan aman. Sudah siap menghadapi era “the new normal”, Ma?
Baca juga:
- Panduan Pencegahan Covid-19 saat Kegiatan Sekolah Kembali Normal
- Ini Skenario Kemendikbud untuk Kembali Sekolah Pasca Covid-19