Alasan Mengapa si Kecil Harus Belajar Bahasa Ibu
Ma, belajar bahasa ibu itu penting untuk masa depan Si Kecil, lho
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mengajari anak bahasa ibu atau bahasa daerah, misalnya bahasa padang atau bahasa daerah lainnya tidak hanya bisa melestarikan warisan bahasa asli asal Indonesia, lho.
Tak hanya itu, dengan belajar bahasa ibu juga membuat si Kecil tidak lupa akan asal usulnya.
Selain itu yang terpenting mengajari anak bahasa ibu, juga memiliki manfaat lain yang sangat penting bagi tumbuh kembangnya.
Sayangnya, orangtua pada masa sekarang cenderung mengajari si Kecil bahasa asing, bahkan sejak si Kecil belum bisa bicara.
Karena menurut orangtua pada masa sekarang banyak menganggap mengajari si Kecil bahasa asing lebih keren ketimbang mengajarinya bahasa ibu.
Meski belajar bahasa asing itu penting, namun mengajari anak bahasa ibu yakni bahasa daerah asal orangtuanya, juga nggak kalah penting, lho, Ma.
Berikut adalah alasan mengapa Mama wajib mengajari si Kecil bahasa ibu terlebih dulu sebelum mengajarkannya bahasa asing!
1. Meningkatkan insting kreatif si Kecil
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa si Kecil yang fasih dalam berbahasa asli asal orangtuanya atau bahasa ibu cenderung memiliki tingkat kreativitas yang tinggi.
Tak hanya itu, si Kecil yang fasih berbahasa ibu juga kecerdasannya meningkat lebih cepat dibandingkan dengan anak seusianya.
Mengingat belajar bahasa ibu bisa membuat kecerdasan anak meningkat, oleh karenanya, Mama dan Papa perlu mendorong si Kecil untuk belajar bahasa daerah dan bangga menggunakanannya.
2. Membantu tumbuh kembang emosional si Kecil
Belajar bahasa daerah memperkaya kosa kata dan wawasan bahasa bagi si Kecil, Ma.
Jika si Kecil fasih berbahasa daerah, tentu ia juga tahu literatur bahasa daerah serta musik dan alat musik atau nyanyian daerah khas asal orangtuanya.
Ternyata hal itu juga dapat membantu tumbuh kembang emosional anak. Dengan begitu, si Kecil juga jadi lebih menghargai warisan budaya seperti alat musik dan nyanyian daerah asal orangtuanya.
3. Momen bonding yang baik untuk si Kecil
Manfaat lain yang bisa anak rasakan dari mengajarinya bahasa ibu dari daerah asal Mama maupun Papa adalah bisa memudahkan anak berbaur dengan anggota keluarga yang lebih tua.
Seperti kakek dan nenek yang biasanya lebih fasih menggunakan bahasa daerah, dengan fasih berbahasa ibu ia jadi semakin dekat dengan kakek dan neneknya.
Tentu saja nenek dan kakeknya akan sangat senang jika sang cucu bisa berkomunikasi dalam bahasa daerah asli, dan mampu menyanyikan lagu-lagu daerah yang dinyanyikan sang nenek atau kakek di masa kecil.
Dengan begitu, si Kecil juga akan lebih percaya diri dan lebih mudah bersosialisasi, Ma.
4. Mendukung perkembangan intelektualitas si Kecil
Banyak psikolog dan guru yang sepakat bahwa anak akan bisa lebih cepat memahami pelajaran dan memiliki pengetahuan lebih ketika ia diajarkan berbicara dengan bahasa ibu.
Hal itu dikarenakan, anak yang terbiasa belajar bahasa daerah, pelajaran yang umumnya sulit dipahami oleh anak seumurannya, ia bisa memahami pelajaran tersebut dengan perumpamaan sederhana dari bahasa daerah, sehingga ia bisa memahaminya tanpa mengalami banyak kesulitan.
Karenanya, mengajari si Kecil bahasa daerah juga membantu tumbuh kembang intelektualitasnya menjadi lebih baik dibandingkan anak seumurannya yang tidak bisa bahasa ibu.
5. Memiliki budi pekerti
Ma, ternyata anak yang sejak kecil diajarkan bahasa ibu akan lebih cepat memahami hal-hal konseptual dibandingkan dengan anak yang sejak kecil dilatih berbicara bahasa asing.
Karena di dalam bahasa ibu, khususnya bahasa daerah, juga terkandung pembelajaran tentang norma-norma, nilai, dan budi pekerti.
Sehingga si Kecil yang pandai berbahasa ibu juga mengerti tentang budi pekerti, bagaimana ia harus menghargai setiap orang dan harus menghormati orang yang lebih tua. Hal ini tentu sangat berguna bagi kehidupannya di masa mendatang, Ma
6. Agar si Kecil paham kebudayaan
Bahasa adalah jembatan kebudayaan. Mempelajari bahasa berarti mempelajari budaya.
Untuk mendekatkan anak pada budaya dan tradisi dari daerah asalnya, ia harus menguasai bahasanya.
Kalau Mama hanya mengajarkan anak Bahasa Inggris, Bahasa Arab, Bahasa Mandarin, kenapa tidak bahasa daerah sendiri, Ma?
Karena jika anak menguasai Bahasa daerah akan menumbuhkan kebanggaannya pada kebudayaan sendiri.
7. Kemampuan Bahasa Indonesia si Kecil menjadi semakin bagus
Dengan belajar bahasa ibu, kemampuan berbahasa Indonesia menjadi lebih bagus.
Dengan belajar bahasa daerah, kemampuan linguistik si Kecil bertambah, dengan demikian ia juga akan menjadi lebih paham tata Bahasa Indonesia, Ma.
Dengan demikian, agaknyaa orangtua harus sadar, pentingnya mengajari anak bahasa daerah. Tidak hanya melulu mengajarinya bahasa Inggris atau matematika.
Jangan lupa juga ajari si Kecil bahasa daerah tempat kedua orangtuanya berasal. Agar dia juga merasa bangga terhadap asal usulnya.
Semoga bermanfaat!