5 Faktor Penting Penataan Rumah untuk Montessori Anak
Salah satu kiat sukses mendidik anak dengan metode montessori adalah menyiapkan rumah yg ramah anak
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Montessori merupakan metode pembelajaran yang dibuat oleh dr. Maria Montessori pada abad ke 19 sampai dengan abad 20 dengan konsep dasar penyesuaian minat dan bakat masing-masing anak.
Metode ini menerapkan pembelajaran langsung pada anak sebagai cara belajar.
Untuk meningkatkan efektifitas si Kecil dalam belajar menggunakan metode montessori, Mama dapat menata rumah dengan gaya montessori.
Faktor apa saja yang perlu diperhatikan dalam menata rumah untuk anak montessori?
Berikut Popmama.com merangkum 5 faktor berikut ini:
1. Keamanan
Setiap ruangan di dalam rumah pastikan faktor keamanannya untuk anak.
Anak seringkali mengeksplorasi segala hal sehingga Mama perlu menyimpan barang yang dapat membahayakan si Kecil ke tempat yang aman dan tidak dapat dijangkau olehnya.
Selain itu Mama perlu memberi pengaman pada pinggiran meja yang tajam, serta menyingkirkan lemari dengan bahan kaca.
Gunakan karpet yang empuk atau playmat dan parklon sebagai pengaman di lantai sehingga anak tidak sakit jika terjatuh.
2. Perhatikan kebersihannya
Pada dasarnya setiap manusia menyukai kebersihan.
Pada lingkungan yang bersih otomatis anak akan merasa lebih nyaman.
Perasaan nyaman yang dimiliki oleh si Kecil akan membuat kegiatan belajar dan bermain menjadi lebih menyenangkan.
Ia tidak akan mudah bosan dan lelah beraktifitas.
3. Jangan abaikan keteraturan
Keteraturan merupakan salah satu faktor penting dalam menata rumah montessori.
Anak-anak suka mengeksplor segala sesuatu yang teratur dan tertata rapi.
Oleh karena itu Mama sebaiknya menata buku-buku bacaan di rak buku kecil yang dapat dijangkau sendiri oleh si Kecil.
4. Keindahan rumah jadi hal yang perlu dipertimbangkan
Setiap anak pada dasarnya menyukai keindahan.
Mama dapat menghias kamar dan rumah dengan beberapa gambar maupun lukisan yang dapat menstimulasi perkembangan otak si Kecil, misalnya gambar huruf, angka, maupun buah-buahan.
Dengan begitu anak secara tidak langsung akan belajar dengan cara yang menyenangkan.
5. Buat rumah lebih ramah anak
Sebisa mungkin siapkan satu ruangan ramah anak dimana si Kecil bisa bereksplorasi dan menjangkau segala kebutuhan yang ia perlukan sendiri.
Mama dapat menaruh meja dan kursi kecil sesuai ukuran tubuh anak sebagai tempat ia belajar.
Selain itu siapkan rak buku kecil dimana anak dapat menjangkaunya dengan baik.
Taruh mainan di dalam kotak penyimpanan yang dapat diakses dengan mudah.
Itulah lima faktor penting yang harus Mama perhatikan jika ingin membuat rumah montessori untuk si Kecil.
Selamat membuat rumah ramah anak ya, Ma.