Paprika tentunya tidak bisa Mama sajikan begitu saja kepada anak bayi Mama. Berikut beberapa tips pengolahan paprika sesuai usia bayi:
Berikan setengah paprika yang dimasak dengan bagian putih, biji, kulit, dan batangnya dihilangkan. Mama dapat membiarkan kulit tetap ada, tetapi menghilangkannya akan mengurangi risiko tersedak. Sebagai alternatif, Mama dapat memberikan saus dan selai yang terbuat dari paprika panggang.
Berikan paprika yang dimasak (kulit luar, biji, dan bagian putih dihilangkan), baik dalam bentuk potongan besar untuk latihan menggigit dan merobek, atau potongan kecil yang mudah dikunyah. Sebagai alternatif, Mama dapat memberikan irisan paprika mentah yang sangat tipis (dengan atau tanpa kulit).
Berikan paprika yang dimasak (bagian putih, biji, dan batang dihilangkan) dalam bentuk irisan atau potongan kecil, baik sebagai makanan tunggal atau dalam hidangan lainnya. Pada usia ini, banyak balita sudah siap untuk memakan potongan paprika mentah yang lebih besar, bisa dalam bentuk irisan atau setengah paprika dengan biji dan bagian putih dihilangkan.
Itulah rangkuman mengenai manfaat menyajikan paprika sebagai makanan pertama untuk bayi. Dengan memperkenalkan paprika dalam menu anak-anak, Mama dapat membantu memenuhi kebutuhan nutrisi mereka dan memberikan variasi makanan yang sehat. Mulailah dengan memberikan paprika dalam bentuk yang lembut dan sesuai dengan kemampuan bayi untuk mengunyah dan menelan ya, Ma.