5 Tips Membacakan Dongeng agar Si Kecil Lebih Tertarik
Salah satunya bisa menggunakan boneka untuk menarik perhatian si Kecil, Ma
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setiap tanggal 20 Maret, masyarakat dunia merayakan Hari Dongeng Sedunia untuk memperingati bagaimana peranan dongeng dalam proses tumbuh kembang anak. Tak sekadar memberikan hiburan, membacakan dongeng juga bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan pada diri anak, Ma.
Namun di era teknologi seperti sekarang, tak sedikit anak yang mulai teralihkan perhatiannya dengan ponsel atau gadget yang lebih menarik perhatian daripada bacaan dongeng. Alhasil, dongeng anak pun kian berkurang minatnya.
Untuk mengatasinya, kali ini Popmama.com akan rangkumkan beberapa tips membacakan dongeng agar si Kecil tertarik mendengarkan. Bisa jadi cara ampuh mengurangi screen time pada si Kecil nih, Ma!
1. Menggunakan boneka tangan
Agar kegiatan membacakan dongeng lebih menarik perhatian si Kecil, Mama bisa membacakannya dengan alat peraga berupa boneka tangan, atau boneka lainnya. Cara ini akan membuat anak lebih tertarik lantaran adanya boneka yang digerakan oleh Mama sebagaimana cerita yang disajikan.
Untuk itu, Mama bisa membaca dan memahami lebih dulu jalan cerita dari dongeng yang akan dibacakan. Dengan begitu, proses peragaan boneka pun semakin mudah karena Mama sudah memahami cerita yang akan disampaikan kepada anak.
2. Langsung dari buku dengan gambar menarik
Buku cerita atau dongeng anak identik dengan ragam gambar dan warna yang menarik perhatian. Jadi, tips mudah menarik perhatian si Kecil adalah mengajaknya membaca dongeng langsung dari buku cerita tersebut.
Dari buku tersebut, biasanya juga akan membuat penasaran si Kecil lebih tinggi, Ma. Sehingga ia pun akan dengan saksama memerhatian bacaan yang Mama bacakan untuknya. Tak hanya itu, cara ini juga memberikan motivasi padanya untuk belajar membaca dan mengetahui isi buku sedari dini, lho.
Untuk meningkatkan daya tarik anak, pastikan Mama membacanya dengan nada yang diimprovisasi, ya. Dengan begitu, anak pun semakin tertarik dan penasaran untuk mendengarkan jalan cerita yang Mama bacakan.
3. Manfaatkan barang sekitar
Tak hanya boneka, Mama juga bisa memanfaatkan barang-barang di sekitar untuk menarik perhatian minat anak saat dibacakan dongeng. Misalnya saat Mama menceritakan pesawat terbang, lalu di hadapan Mama terdapat remot TV yang tergeletak, nah Mama bisa lho memanfaatkannya sebagai sebuah pesawat terbang.
Dengan begitu, anak pun akan terlatih imajinasinya lebih kuat lagi. Maka secara tidak langsung, hal ini juga membantu anak dapat membayangkan seperti apa jalan cerita yang dibacakan oleh Mama. Jadi, improvisasi yang dilakukan bisa dibarengi dengan penggunaan barang sekitar untuk lebih maksimal, Ma.
4. Manfaatkan gadget untuk membaca dongeng
Meski usia batita, banyak anak yang sudah aktif menggunakan gadget untuk sekadar bermain atau menonton video. Hal ini karena bentuk gadget yang jauh lebih kecil dan tayangan yang menarik perhatiannya.
Nah, agar penggunaan gadget pada anak lebih positif, Mama bisa kok memanfaatkanya untuk membacakan dongeng. Caranya adalah dengan mengajak anak menelusuri ragam cerita dongeng yang sudah banyak tersedia di internet.
Dengan begitu, si Kecil pun bisa memahami bahwa penggunaan gadget tak hanya untuk bermain saja, tetapi bisa juga untuk meningkatkan bonding dengan orangtua sekaligus tumbuh kembang yang optimal jika dilakukan secara tepat.
5. Membacakan dongeng dengan gambar
Masih dari improvisasi orangtua dalam menghadirkan bacaan dongeng yang menarik, Mama juga bisa menggunakan gambar sebagai cara menarik perhatian anak agar mau mendengarkan dongeng yang dibacakan.
Jika menggunakan buku cerita langsung masih belum efektif, cobalah manfaatkan gambar-gambar yang ada untuk menjadikannya suatu cerita pada si Kecil. Dengan begitu, ia pun tidak akan merasa bahwa yang sedang dilakukannya adalah membacakan sebuah dongeng.
Melalui gambar-gambar yang menarik, misalnya gambar hewan kesukaannya, maka ini dapat memicu minat anak untuk lebih tertarik mendengarkan bacaan dongeng yang sedang Mama bacakan.
Itulah beberapa tips membacakan dongeng agar si Kecil tertarik. Semoga bermanfaat dan bisa diterapkan di rumah ya, Ma. Sekali lagi, selamat merayakan Hari Dongeng Sedunia. Yuk, kita lestarikan membiasakan mendongeng pada si Kecil sejak dini!
Baca juga:
- Hari Dongeng Sedunia! Ini 7 Dongeng Terbaik untuk Anak Umur 1-3 Tahun
- 5 Metode Mendongeng untuk Anak Usia Dini, Bisa Mama Coba!
- Tips Merekatkan Bonding Mama dan Anak Lewat Mendongeng