Eksklusif: Cara Bunga Jelitha Bentuk Ikatan Emosi yang Kuat dengan Anak
Bunga Jelitha dan suaminya, Syamsir Alam membuat Akleema tetap merasa dicintai meski nanti akan punya adik
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Membentuk ikatan emosi yang kuat dengan anak tentu menjadi hal yang penting bagi pada orangtua. Pasalnya, dengan cara ini anak bisa lebih dekat dan tak sungkan bercerita dengan orangtua saat sudah dewasa.
Memiliki bonding yang kuat dengan anak tak bisa terjadi dalam semalam. Bunga Jelitha mengaku sudah melakukan kegiatan bonding ini sejak anaknya dalam kandungan.
Diakui Millennial Mama of the Month edisi Mei 2022 ini ia sudah sering mengajak bicara anak pertamanya sejak dalam kandungan. Hal ini membantu agar si Kecil yang bernama lengkap Akleema Regalo Zulaikha tidak mengalami speech delay.
"Saya berusaha selalu ajak bicara Akleema bahkan dari dalam perut. Salah satu anak bisa terkena speech delay karena orangtuanya tidak menstimulasi, jarang mengajak bicara, makanya saya dan Syamsir Alam saling mengingatkan soal ini," tutur Bunga secara eksklusif kepada Popmama.com.
Dalam wawancara khusus ini Bunga juga menceritakan caranya dan Syamsir Alam agar bisa sama-sama dekat dengan sang Anak. Apalagi sebentar lagi dirinya dan suami akan memiliki dua anak.
Berikut Popmama.com rangkum cerita Bunga Jelitha selengkapnya.
1. Pesan dari mertua agar Akleema tetap dicintai meski sudah punya adik
Akleema kini di usia yang sedang mengeksplor kemampuan bicaranya. Namun, karena usianya baru setahun kemampuan berbicaranya masih belum jelas.
Meski begitu Bunga dan suaminya yang akrab dipanggil Alam selalu berusaha menanggapi. Pasangan ini menjawab celotehan Akleema dengan bahasa orang dewasa untuk menstimulasi kemampuannya berbicara.
"Ketika Akleema lagi ingin bicara tapi belum tau caranya dia hanya bisa teriak atau bergumam. Makanya kalau sedang kayak gitu, saya dan Alam berusaha menanggapi," tuturnya.
Saat Bunga Jelitha diwawancara Popmama.com, usia kandungan anak keduanya sudah 7 bulan. Sebentar lagi ia dan Alam akan punya dua anak.
Agar kasih sayang kepada Akleema tetap penuh, Bunga Jelitha punya caranya tersendiri. Diakuinya cara ini ia dapatkan dari sang Mertua.
"Ini pesan dari Papanya Alam, ketika nanti adiknya Akleema lahir, ketika Alam pulang dari kerja kalau bisa yang dicari duluan Akleema jadi bukan adik bayinya. Biar Akleema merasa ia tetap disayang, jadi sebisa mungkin kasih sayang juga tetap penuh ke dia sebagai anak pertama. Jadi kalaupun ada si adik bayi nanti, Akleema tetap merasa nomor satu," pungkasnya.
2. Bukan tipe anak yang suka didongengi, Bunga Jelitha memilih untuk aktif ajak bicara setiap hari
Ada banyak cara orangtua untuk bisa memiliki ikatan yang kuat dengan anak. Salah satunya adalah dengan mendongengi si Anak pada beberapa kesempatan, umumnya sebelum anak tidur.
Namun, dijelaskan oleh juara Puteri Indonesia tahun 2017 ini kalau Akleema bukan tipe anak yang suka didongengi. Mama satu anak ini malah menyebut sang Anak jahil nih.
"Kalau mendongeng, Akleema itu tipe yang jahil sekali. Jadi kalau mendongeng di hadapan dia seperti menertawakan saya dan pergi nanti anaknya. Dia kayaknya tidak suka didongengi. Akleema tipe yang lebih suka mengajak bicara untuk ditanggapi," ucap Bunga.
3. Pentingnya mengetahui bahasa cinta anak, agar merasa dimengerti orangtua
Akleema diakui Bunga Jelitha punya bahasa cinta yang sederhana. Ia tidak suka ketika ditegur dengan nada tinggi atau dibentak.
Aktris kelahiran 1991 ini juga bercerita bahasa cinta anaknya itu mirip dengannya. Akleema lebih suka diucapkan kata-kata dengan tutur kata yang lembut, menurut Bunga anaknya itu merasa lebih di sayang dengan cara seperti itu.
"Dia itu mirip seperti saya, lebih suka dilembutin. Pernah ada pengalaman dengan Pipanya (Syamsir Alam). Kan Papanya itu tipe yang punya nada suara naik, bahkan saya juga sering salah paham ke dia gara-gara itu. Jadi Akleema pernah ditegur 'Jangan, nggak boleh' tapi nadanya sambil naik, dia malah balik membentak," cerita Bunga.
"Jadi kayaknya dia bukan tipe yang bisa dikerasin," ucapnya.
Ada beberapa hal menurut Bunga penting diperhatikan, agar orangtua punya ikatan emosi kuat dengan anaknya.
"Sebisa mungkin ada waktu berkualitas dengan anak, ajak dia komunikasi terus, ajak bicara. Sebisa mungkin anak harus tetap dapat perhatian meskipun orangtuanya sibuk," tutur Bunga.
Setiap anak terlahir berbeda dengan kondisi emosinya masing-masing. Oleh karenanya orangtua wajib paham kebutuhan emosi anak agar bisa punya ikatan yang kuat dengan si Kecil seperti Bunga Jelita dan Syamsir Alam.
Millennial Mama of the Month Edisi Mei 2022: Bunga Jelitha
Editor in Chief - Sandra Ratnasari
Senior Editor - Novy Agrina
Editor - Onic Metheany
Reporter - Putri Syifa Nurfadilah & Sania Chandra Nurfitriana
Social Media - Irma Ediarti
Design - Aristika Medinasari
Photographer - Michael Andrew
Videographer - Rama Rafael
Stylist - Onic Metheany & Putri Syifa Nurfadilah
Makeup Artist & Hair Do - Linda Kusumadewi
Bunga Jelitha's Wardrobe - IKYK
Akleema's Wardrobe - Gingersnap
Baca juga:
- Eksklusif: Cara Bunga Jelitha Hadapi Rasa Tidak Percaya Diri karena Bentuk Tubuh Pasca Melahirkan
- Eksklusif: Cara dan Cerita Bunga Jelitha Hadapi Cyberbullying di Media Sosial
- Eksklusif: Bunga Jelitha dan Syamsir Alam Terinspirasi Keluarga Beckham untuk Kehidupan Rumah Tangga Mereka