Pengalaman Kenkulus Pertama kali Naik MRT, Sang Papa Banyak Ditanya
Kenkulus tampak sangat penasaran dengan kereta MRT nih!
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kenkulus dikenal sebagai anak yang pintar dan bertanya apa saja mengenai sains dan permesinan. Momen itu kerap diabadikan oleh kedua orangtuanya di Tiktok. Terutama momen-momen di mana Kenkulus mencoba hal pertama kali.
Salah satunya yakni saat pertama kali naik kereta yang dalam hal ini adalah MRT di Jakarta. Layaknya sifat si Kecil tersebut, Kenkulus yang baru pertama kali merasakan sensasi perjalanan menggunakan kereta begitu penasaran.
Dari video itu bersama kedua orangtuanya ia memulai petualangan yang penuh dengan tawa, pertanyaan, dan rasa penasaran yang tak ada habisnya. Meski singkat, Kenkulus tampak menikmati perjalanan itu dengan sungguh-sungguh.
Berikut Popmama.com rangkum momen pengalaman Kenkulus pertama kali naik MRT, banyak nanya ke sang Papa nih.
1. Saat naik di stasiun Ken bertanya soal kereta di bawah tanah
Perjalanan Ken untuk menikmati MRT dimulai dari salah satu stasiun di bawah tanah. Dari video itu kedua orangtuanya merekam rasa penasaran si Kecil mengenai MRT yang cukup baru ada di tanah air ini.
Dari video tersebut Ken menanyai sang Papa mengenai MRT yang ada di bawah tanah.
"Kok keretanya di bawah tanah, Pi?" ujar Ken.
Pertanyaan itupun dibalas oleh sang Papa kalau desain MRT memang ada yang di bawah tanah agak tidak menghalangi mobil dan pejalan kaki di atas. Sehingga kereta ini bisa berjalan lancar dan cepat membawa orang sampai ke tujuan.
Rasa penasaran adalah salah satu ciri alami yang dimiliki setiap anak. Mereka terus-menerus mengajukan pertanyaan tentang dunia di sekitar mereka, berusaha memahami bagaimana segala sesuatu bekerja.
Dalam proses ini, peran orangtua menjadi sangat penting untuk memberikan penjelasan yang masuk akal. Ini tidak hanya membantu mereka memahami dunia, tetapi juga membentuk dasar yang kuat bagi perkembangan kognitif dan emosional mereka.
2. Ken penasaran kenapa tidak kehabisan napas di bawah tanah
Karena MRT berjalan di bawah tanah, pertanyaan Kenkulus selanjutnya masih seputar hal tersebut. Pertanyaannya yakni mengapa MRT berjalan cepat dan manusia tidak kehabisan oksigen di bawah tanah.
"Kok bisa ada oksigen di sini?" tanya Ken.
Untuk menjawab pertanyaan ini sang Papa berusaha memberikan pemahaman dasar kepada Ken sendiri. Meski sebagian besar informasi itu belum dapat ditangkap Ken sepenuhnya.
Namun, tidak memperlakukan anak sebagai 'orang bodoh' bisa menjadi satu langkah untuk diambil orangtua. Jelaskan kepada mereka secara ilmiah sederhana agar tetap bisa memahami konsep dasarnya.
Karena saat anak menerima penjelasan yang masuk akal, rasa ingin tahu mereka didorong. Ini membangun fondasi untuk belajar seumur hidup, di mana mereka merasa termotivasi untuk terus mencari jawaban atas pertanyaan mereka sendiri.
3. Ken juga sempat membandingkan dengan kereta KAI warna merah
Selanjutnya Ken membandingkan antara warna kereta MRT dengan ciri khas birunya dengan kereta api antar-kota yang berwarna merah. Dari sini terlihat Ken begitu teliti untuk melihat hal atau benda-benda di sekitarnya.
"Papi, kalau kereta warna merah apa?" tanya Ken
"Kalau kereta warna merah ya Kereta Api Indonesia," jawabnya kemudian.
Proses Ken untuk menjawab kembali pertanyaannya sebagai pembanding ini begitu unik. Karena dalam percakapan dengan sang Papa, Ken diolah pemikiran kritisnya berdasar pada pengalamannya di masa lalu yang pernah melihat kereta api lain.
Di sini Ken sempat diajukan pertanyaan balik oleh sang Papa. Ini memicu anak untuk berpikir lebih lanjut. Sehingga mendorong mereka untuk mengembangkan pemikiran kritis dan mencari jawaban sendiri.
4. Lintasan MRT dari bawah tanah ke atas buat Kekulus kagum
Jalur lintas MRT di Jakarta didesain ada yang di bawah tanah dan kelayang. Perpindahan ini membuat Kenkulus kagum dan menanyakan kembali kepada sang Papa.
"Sekarang kok nggak gelap lagi?," ujarnya.
Seperti pertanyaan sebelumnya sang Papa pun menjelaskan mengenai jalur lintas MRT tersebut. Sang Papa juga kembali menjelaskan kalau jalur MRT tidak mengganggu transportasi lain sehingga bisa melaju lancar dan cepat.
Ken bisa memahami penjelasan sang Papa karena menyesuaikan dengan usianya yang baru balita. Pastikan penjelasan orangtua sesuai dengan tingkat pemahaman anak. Gunakan bahasa yang mudah dimengerti dan hindari penjelasan yang terlalu teknis atau rumit.
Itulah tadi momen pengalaman Kenkulus pertama kali naik MRT. Wah, pintar sekali Kenkulus!
Baca juga:
- Tiktoker Cilik Kenkulus Tanya Kandungan Cokelat, Netizen Dibuat Heran
- Biodata dan Profil Kenkulus, Anak Pintar Suka Coding dan Kalkulus
- 9 Alasan Kenkulus Disebut Balita Super Jenius, Orangtua Terharu