Cerita Tasya Kamila Dalam Menjaga Tumbuh Kembang Anak-anaknya
Tasya pernah stress karena anaknya melakukan GTM
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setiap orangtua tentu menginginkan yang terbaik untuk anak-anak mereka. Salah satu aspek terpenting dalam memastikan masa depan yang gemilang bagi anak adalah menjaga tumbuh kembang mereka dengan baik. Tumbuh kembang yang optimal merupakan landasan yang kokoh bagi perkembangan fisik, mental, dan emosional anak-anak.
Pentingnya peran orangtua dalam membentuk tumbuh kembang anak tak dapat dipandang sebelah mata. Mulai dari mendukung perkembangan fisik dengan gizi yang seimbang, hingga merangsang perkembangan kognitif dan emosional, setiap langkah memiliki dampak yang signifikan.
Hal tersebut yang juga dilakukan Tasya Kamila. Mantan penyanyi cilik tersebut yang kini sudah menikah dan mempunyai dua orang anak, memang sering membagikan postingan-postingan di sosial medianya yang concern pada tumbuh kembang kedua anaknya.
Dalam sebuah Webinar "Perlukah Suplemen Kesehatan pada Tumbuh Kembang Anak" yang digelar oleh Badan POM RI pada Jumat (23/02/24) lalu. Tasya membagikan ceritanya dalam menjaga tumbuh kembang kedua anaknya Arrasya Wardhana Bachtiar dan Shafanina Wardhana Bachtiar.
Seperti apa ceritanya? Berikut Popmama.com telah merangkumnya lebih lanjut.
1. Tasya selalu update informasi tentang pertumbuhan anak-anaknya
Tasya mengatakan bahwa fokusnya dalam menjaga tumbuh kembang anak-anaknya tergantung pada fase apa yang sedang mereka rasakan. Setiap fase perkembangan pasti memilik tantangan yang berbeda-beda. Maka dari itu, yang paling penting menurutnya adalah sebagai orangtua ia harus selalu update informasi terkait pertumbuhan dan perkembangan anak di setiap fase.
"Tergantung anak berada di fase apa, setiap anak berbeda2. Struggle saat mempunyai newborn, fase MPASI, fase toddler, tentunya memiliki tantangan yang berbeda-beda juga. Sehingga, penting bagi orangtua harus selalu update informasi terkait pertumbuhan anak," katanya.
Sebagai orangtua Tasya juga mengatakan bahwa dalam menjaga tumbuh kembang kedua anaknya, dirinya sangat memerlukan support system dari orang-orang disekitarnya.
"Yang paling utama pastinya suami, lalu ada orangtua, mertua, teman-teman. Sehingga aku merasa safe dan aman karena semua support system tersebut," sambungnya.
2. Tantangan yang dilewati
Tasya menceritakan tantangan yang ia hadapi dalam menjaga tumbuh kembang kedua anaknya. Ia mengatakan bahwa tantangan yang ia hadapi dari kedua anaknya berbeda-beda. Baru-baru ini Tasya sampai dibuat stress karna anak keduanya Shanin melakukan GTM atau Gerakan Tutup Mulut. Gerakan tutup mulut adalah tindakan anak menutup mulutnya ketika makan. Aksi GTM bisa juga berupa melepehkan makanan, memalingkan kepala, atau menangis. Biasanya, GTM mulai terjadi sejak bayi sudah mulai mengonsumsi Makanan Pendamping ASI (MPASI).
Tasya mengatakan bahwa anak pertamanya Ar sangat jarang melakuan GTM. Sedangkan anak keduanya Shanin sampai melakukann GTM hingga 2 minggu lamanya. Tasya mengatakan bahwa dibalik GTM yang dilakukan oleh anak pasti ada alasan dan penyebabnya. Maka dari itu, penting bagi orangtua untuk mencari penyebab tersebut, salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan berkonsultasi dengan dokter.
"Tantangan dari dua anak beda-beda. Anak kedua lebih banyak GTMnya. Tapi tiap GTM pasti ada akar masalahnya, kalau Shanin karena susternya ganti, dan dia belum terbiasa sama suster yang baru. Shanin juga kemarin radang tenggorokan dan jadi susah nelan makanan, terus giginya juga tumbuh. Akhirnya Shanin susah makan sampai 2 minggu lamanya, aku sampai memberikan pressure ke Shanin, tapi aku kasian terus akhirnya sadar karena Shanin ternyata sedang sakit saat berkonsultasi ke dokter," kata Tasya.
3. Tasya selalu berhati-hati dalam memilih suplemen kesehatan untuk anak
Tasya mengatakan bahwa dirinya tidak pernah asal dan selalu berhati-hati dalam memilih suplemen kesehatan untuk kedua anaknya. Tasya selalu mengonsultasikan terlebih dahulu ke dokter untuk mencari suplemen yang memiliki kandungan yang sesuai dan memang dianjurkan untuk kedua anaknya konsumsi. Mulai dari jenis dan dosis mengonsumsi suplemen tersebut, Tasya selalu mengonsultasikannya ke dokter agar mendapat manfaat yang lebih optimal.
"Semangat untuk ibu-ibu dan bapak-bapak diluar sana untuk memberikan yang terbaik untuk anak. Namun harus dengan prinsip kehati-hatian. Nutrisi dan stimulasi yang diberikan juga harus seimbang. Dan kalau mau pilih suplemen harus cek KLIKnya terlebih dahulu sesuai yang dianjurkan oleh BPOM, dan konsultasikan ke tenaga ahli."
Itulah cerita Tasya Kamila dalam menjaga tumbuh kembang anak-anaknya. Bagaimana Ma? Semoga cerita Tasya tersebut dapat menjadi inspirasi bagi Mama dalam menjaga tumbuh kembang si Kecil ya! Jangan lupa untuk selalu memberikan yang terbaik bagi mereka. Mulai dari nutrisi, stimulasi, atau dalam pemberian suplemen kesehatan. Semuanya harus dilakukan dengan cermat ya Ma!
Baca juga:
- Andre Taulany Pernah Pinjam Uang Adul untuk Biaya Lahiran Istri
- Cerita Rinni Wulandari Mengurus Dua Anak Laki-Laki, "Ada Tantangannya"
- Nikita Willy Ceritakan Penyebab Issa Trauma Makan hingga GTM