Tanda dan Gejala Awal Autisme pada Anak, Komunikasi hingga Perilaku
Autisme bukanlan sebuah penyakit, melainkan kondisi di mana otak anak bekerja dengan cara berbeda
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Autism spectrum disorder (ASD) atau autisme adalah kelainan perkembangan yang memengaruhi seseorang dalam berkomunikasi dan berinteraksi dengan lingkungan sekitar.
Autisme mencakup segala aspek, mulai dari sosial, bahasa, serta komunikasi verbal maupun non verbal. Kondisi ini memang berlangsung seumur hidup, namun bukan berarti anak dengan autisme tidak bisa memiliki kualitas hidup layaknya orang normal.
Perlu digaris bawahi, autisme bukanlan sebuah penyakit, melainkan kondisi di mana otak seseorang bekerja dengan cara berbeda dari orang lain. Kondisi ini dapat terdeteksi sejak masa kanak-kanak, sehingga para orangtua bisa membantu mendeteksinya sejak dini.
Melansir dari Centers for Disease Control and Prevention, berikut Popmama.com siap membahas tanda dan gejala awal autisme pada anak.
1. Berdasarkan keterampilan komunikasi dan interaksi sosial
Berkomunikasi dan melakukan interaksi sosial dapat menjadi tantangan bagi anak pengidap autisme. Namun, ada kalanya anak dengan autisme juga mahir dalam berbicara. Tetapi, kemampuan tersebut dapat hilang seiring bertambanya usia.
Contoh karakteristik komunikasi dan interaksi sosial yang kerap dikaitkan anak dengan autisme, dapat mencakup:
- Sering menghindar atau tidak dapat menjaga kontak mata
- Tidak menanggapi nama pada usia 9 bulan
- Tidak menunjukkan ekspresi wajah seperti senang, sedih, marah, dan terkejut pada usia 9 bulan
- Tidak menggunakan gerakan untuk berkomunikasi pada usia 12 bulan, misalnya tidak melambaikan tangan
- Tidak menunjukkan minat terhadap sesuatu pada usia 15 bulan, misalnya menunjuk atau mengambil mainan kesukaan
- Tidak memperhatikan ketika orang lain terluka atau menunjukkan suatu ekspresi tertentu pada usia 24 bulan
- Tidak memiliki minat bermain dengan anak-anak lain pada usia 36 bulan
- Tidak memahami petunjuk atau pertanyaan sederhana dari orang lain
- Memiliki nada bicara tidak biasa, contohnya datar seperti robot
- Tidak tertarik dengan bernyanyi atau menari.
2. Perilaku atau minat yang terbatas dan berulang
Anak dengan autisme memiliki perilaku dan minat yang tidak biasa. Pasalnya, mereka mempunyai pola perilaku, aktivitas, serta hobi berbeda dari kebanyakan anak normal. Hal ini dikarenakan adanya keterbatasan dan biasanya melakukan sesuatu secara berulang.
Tanda awal autisme pada anak yang berkaitan dengan perilaku serta minat, di antara lain:
- Anak mudah kesal saat mainan yang biasa dijajarkan sesuai keinginannya diubah
- Mengulangi kata atau frasa berulang-ulang (disebut echolalia)
- Memainka mainan dengan cara yang sama setiap saat
- Hanya fokus pada satu bagian objek, seperti roda pada mobil-mobilan
- Marah karena perubahan kecil
- Memiliki minat obsesif
- Harus mengikuti rutinitas tertentu
- Sering mengepakkan tangan, mengayunkan tubuh, atau memutar diri dalam lingkaran
- Memiliki reaksi yang tidak biasa terhadap suara, bau, rasa, tampilan, atau rasa benda.
3. Ciri-ciri awal autisme berdasarkan karakteristik lain
Tak hanya perlu diperhatikan interaksi sosial dan perilakunya saja, ada karakteristik lain yang bisa orangtua pantau untuk memastikan anak mengalami autisme atau tidak. Di antara lain:
- Keterampilan bahasa yang tertunda
- Keterampilan gerakan yang tertunda
- Keterampilan kognitif atau belajar yang tertunda
- Perilaku hiperaktif dan impulsif
- Sering mengalami epilepsi atau gangguan kejang
- Memiliki kebiasaan makan dan tidur yang tidak biasa
- Mengidap masalah gastrointestinal (misalnya, sembelit)
- Sering mengalami suasana hati atau reaksi emosional yang tidak biasa
- Alami kecemasan, stres, atau kekhawatiran yang berlebihan
- Kurangnya rasa takut atau lebih banyak rasa takut dari yang biasanya
Itu dia informasi terkait tanda dan gejala awal autisme pada anak. Semoga informasinya membantu ya, Ma!
Baca juga:
- Unik! Anak dengan Autisme Dapat Menulis Beragam Font secara Manual
- Kisah Viktor Bevanda, Anak Pengidap Autisme yang Jago Menggambar
- 7 Film dan Drama Korea dengan Karakter Autisme, Banyak Pesan Moral!