5 Cara Melatih Anak agar Lebih Lancar Berbicara
Peran orangtua sangat memengaruhi proses perkembangan bicara anak
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Komunikasi adalah skill penting yang dibutuhkan setiap orang. Otomatis, anak-anak pun harus mempelajarinya agar tidak kesulitan saat memasuki dunia dewasa nanti.
Umumnya, anak mulai bisa meniru perkataan orang dewasa dan berceloteh tanpa memahami artinya ketika berusia 4-6 bulan.
Lalu pada usia 12-18 bulan, anak-anak mulai memahami kata-kata yang ia ucapkan dan memiliki kosakata yang lebih banyak.
Kemampuan ini pun terus berkembang dan pada usia 18-30 bulan, anak-anak sudah mampu berbicara dengan kalimat-kalimat sederhana.
Namun ingat Ma, setiap anak memiliki tahap perkembangan bicara yang berbeda-beda. Oleh karena itu, sebaiknya Mama tidak memaksa anak untuk cepat lancar berbicara ya.
Meski demikian, Mama bisa membantu anak dalam proses pembelajarannya. Bagaimanapun, peran orangtua sangat memengaruhi proses ini.
Nah, berikut Popmama.com telah merangkum cara-cara melatih anak agar lebih lancar berbicara:
1. Sering mengajak anak bicara
Otak anak mengalami perkembangan yang pesat selama masa bayi hingga balita. Oleh karena itu, sering-seringlah mengajak anak bicara sejak usia dini.
Mama bisa mulai dengan mengenalkan nama-nama benda yang anak pegang. Meski anak belum benar-benar memahaminya, kosakata tersebut akan terekam di otak anak.
Mama juga bisa membetulkan kalimat tidak sempurna yang anak ucapkan menjadi kalimat sempurna. Misalnya saat anak berkata, “Mamam”, Mama bisa bertanya balik, “Mau makan?”
Saat anak sudah lebih besar, intensitas komunikasi antara Mama dan anak pun harus lebih tinggi lagi. Banyak kasus anak mengalami keterlambatan bicara karena kurangnya komunikasi dan interaksi dengan orangtua lho, Ma.
2. Membacakan buku cerita
Melatih anak agar lebih lancar berbicara bisa dilakukan dengan cara yang menyenangkan lho, Ma. Salah satunya dengan membacakan buku cerita pada anak.
Tidak hanya memperkaya kosakata, kegiatan ini juga mengenalkan kalimat-kalimat utuh pada anak secara perlahan.
Selain itu, membacakan buku cerita akan menjadi momen bonding antara Mama dan anak serta merangsang kegemaran anak terhadap buku.
3. Mengajak anak menyanyikan lagu
Cara menyenangkan lain yang bisa dilakukan agar anak lebih lancar berbicara adalah dengan bernyanyi.
Nyanyian akan memperkaya kosakata anak. Anak pun dapat berlatih bicara dengan cara menirukan nyanyian-nyanyian yang ia sukai.
Nah, saat ini, ada banyak lagu anak-anak dengan nada-nada yang menyenangkan. Bahkan, lagu-lagu tersebut juga dilengkapi animasi lucu yang akan menarik perhatian anak. Yuk, ajak anak mendengarkan dan menyanyikan lagu-lagu ini, Ma!
Agar lebih menyenangkan lagi, Mama juga bisa mengajak anak menari sambil menyanyi!
4. Mengajak anak bermain
Dunia anak tidak bisa lepas dari bermain. Kegiatan ini adalah kegiatan yang menyenangkan sekaligus edukatif untuk anak.
Nah, bermain juga bisa membantu anak agar lebih lancar berbicara lho, Ma. Mama bisa mengajaknya menebak nama-nama benda yang tergambar pada kartu untuk memperkaya kosakatanya.
Komunikasi yang Mama dan anak lakukan selama bermain juga akan meningkatkan kemampuan berbahasanya.
Oleh karena itu, ajak anak bermain yuk, Ma! Kegiatan ini juga merupakan momen bonding yang penting lho!
5. Membatasi penggunaan gadget dan televisi
Cobalah amati keseharian anak Mama, apakah sebagian besar waktunya dihabiskan dengan bermain gadget atau menonton televisi? Jika iya, sebaiknya Mama mulai membatasi durasi kegiatan tersebut.
Pasalnya, kegiatan tersebut dapat memengaruhi proses belajar bicara anak lho, Ma. Beberapa anak bahkan mengalami keterlambatan bicara karena terlalu sering melakukan kegiatan tersebut.
Tidak heran, soalnya bermain gadget ataupun menonton televisi akan membuat anak lebih pasif. Anak pun akan lebih sedikit bicara karena terlalu fokus menatap layar di depannya.
Itulah cara-cara yang bisa Mama lakukan untuk membantu anak agar lebih lancar berbicara.
Sederhana sekali kan, Ma? Kuncinya ada pada intensitas komunikasi antara Mama dan anak. Oleh karena itu, yuk ajak anak bicara setiap hari!
Baca juga:
- Anak Suka Berbicara Sendiri? Ini Dia Fakta Teman Khayalan si Kecil
- Kenali 5 Penyebab si Kecil Terlambat Bicara
- 5 Cara Mengatasi Anak yang Suka Menyela Pembicaraan