TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

7 Hak Anak di Rumah yang Perlu Diketahui Orangtua

Setiap anak memiliki haknya masing-masing selama di rumah

Pexels/Gustavo Fring

Setiap orang pastinya memiliki hak dan kewajiban yang harus dipenuhi, terutama anak-anak. Hak dan kewajiban baik di sekolah, di tempat kerja ataupun di rumah harus dipatuhi oleh orang-orang yang bersangkutan.

Seperti di rumah, tidak hanya orangtua namun anak juga mempunyai hak-hak yang harus dipenuhi oleh orangtua. Hak dan kewajiban tentunya harus berjalan dengan seimbang sehingga tidak memberikan hasil yang berat sebelah.

Hak anak di rumah tentu sangat erat kaitannya dengan keluarga, baik itu orangtua maupun kakak atau adik. Hal ini tentu sangat penting melihat banyak sekali kasus yang terjadi dan melibatkan anak dan orangtua. Salah satunya adalah tindakan eksploitasi anak.

Untuk mencegah hal itu terjadi, maka orangtua harus tau apa saja hak-hak anak ketika berada di rumah. Hak dan kewajiban ini sudah harus Mama ajarkan pada anak semenjak anak masih dini. 

Berikut ini Popmama.com sudah merangkum hak anak di rumah yang perlu Mama ketahui.

1. Hak untuk mendapatkan kasih sayang

Pexels/Gustavo Fring

Hak yang paling utama adalah hak untuk mendapatkan kasih sayang. Adanya kasih sayang merupakan tindakan dasar yang dibutuhkan oleh setiap keluarga.

Walaupun terlihat sederhana, namun dengan memberikan kasih sayang akan membuat anak merasa dihargai dan dicintai dalam keluarga. Selain itu, dengan adanya kasih sayang juga membuat keluarga menjadi lebih harmonis.

Setiap anak berhak mendapatkan kasih sayang dari orangtuanya. Anak yang kurang mendapat kasih sayang cenderung memiliki jiwa yang bebas dan tidak suka dikontrol. Hal ini terjadi karena ia mencoba untuk mencari kasih sayang diluar sana karena tidak mendapatkan dari orangtuanya.

Banyak orangtua yang sebenarnya belum menyadari hal ini. Memberikan sedikit kasih sayang seperti memberi perhatian, memberi pelukan, mengungkapkan kasih sayang, menanyakan hari anak bahkan hal-hal sederhana lainnya sangat berarti untuk anak.

Tentunya, hal ini tidak hanya berlaku bagi satu anak saja. Apabila ia memiliki adik atau kakak hal ini juga berlaku padanya. Sebagai orangtua, Mama harus dapat membagi kasih sayang kepada anak dengan seimbang.

Jika tidak, biasanya anak akan mengalami kecemburuan terhadap saudaranya sendiri. Bahkan tanpa sadar jika dilakukan terus menerus akan membuat anak menjadi membenci saudaranya sendiri.

2. Hak untuk mendapatkan perlindungan

Pexels/Josh Willink

Anak juga memiliki haknya untuk mendapatkan perlindungan. Perlindungan ini ia dapatkan dari kedua orangtuanya yang berada di rumah. Adanya bentuk larangan yang biasanya diberikan oleh orangtua merupakan bentuk dari antisipasi untuk melindungi anak dari potensi buruk yang membahayakan.

Anak biasanya juga memiliki kontrol emosi yang kurang baik, sehingga membuat ia sering kali melepaskan amarahnya tanpa sadar. Sifat nakal juga merupakan salah satu bentuk atau tindakan yang terdapat dalam diri anak.

Karena hal inilah sebagai orangtua seharusnya Mama dapat memberikan pemahaman yang dapat dimengerti oleh anak. Terkadang, karena melihat anaknya yang terlalu nakal kerap membuat orangtua menjadi bermain kasar sehingga memukul sang anak.

Hal ini merupakan tindakan yang tidak baik, mengingat orangtua adalah sebagai tempat perlindungan bagi anak sendiri. Maka orangtua harus dapat mendidik anak dengan baik dan memberikan pola asuh yang disesuaikan dengan watak anak.

Hal ini salah satunya untuk menolak anak agar tidak mendapatkan tindak kekerasan dari orangtua. Anak yang mendapatkan kekerasan biasanya akan membuat mentalnya terganggu. Sehingga hal ini pun sangat tidak baik untuk perkembangan dan tumbuh anak.

3. Hak untuk mendapatkan berbagai kebutuhan

Pexels/Tiger Lily

Memenuhi kebutuhan anak juga merupakan hak anak yang harus dipenuhi dan kewajiban bagi orangtua untuk memberikannya. Kebutuhan ini berbagai macam, mulai dari sandang, pangan hingga tempat tinggal. Ketiga hal ini tentunya harus dimiliki oleh anak dan dipenuhi oleh orangtua.

Karena hal ini pula yang membuat orangtua akhirnya harus dapat memenuhi kebutuhan pokok keluarga, terutama ketika memiliki anak. Dengan mencukupi kebutuhan anak tentu akan membuat anak merasa dicintai serta disayangi oleh orangtuanya.

Anak yang tidak dipenuhi kebutuhannya, seperti makanan akan membuat anak seperti ditelantarkan. Hal ini karena orangtua yang seperti tidak mengurus anak sehingga anak pun tidak dapat memenuhi haknya sendiri.

4. Hak mendapatkan pendidikan dan bimbingan belajar

Pexels/Julia M Cameron

Tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan, anak juga memiliki hak untuk mendapatkan sebuah pendidikan maupun mendapat bimbingan belajar. Baik yang diberikan oleh orangtua maupun guru di sekolah.

Orangtua tentunya merupakan sekolah pertama bagi anak-anak. Orangtua juga merupakan guru anak selama berada di rumah. Sebelum memasuki usia sekolah, tentunya anak dididik oleh orangtua.

Pada saat inilah orangtua memiliki tugas untuk dapat membimbing anak dan mulai mengajarkan anak mengenai hal-hal kecil yang perlu ia ketahui. Belajar membaca dan berhitung merupakan salah satu pendidikan dasar yang didapatkan anak dari orangtua.

Setelah anak memasuki bangku sekolah pun orangtua tetap memiliki peran penting dalam mengajarkan anak. Sikap dan perilaku juga merupakan salah satu hal yang harus diajarkan oleh orangtua kepada anak. Orangtua memiliki kewajiban dalam membimbing anak menjadi pribadi yang lebih baik.

5. Hak mendapatkan kesejahteraan hidup

Pexels/olia danilevich

Mendapatkan kesejahteraan hidup juga merupakan hak anak. Anak memiliki hak untuk mendapatkan kebutuhannya serta orangtua juga memiliki kewajiban dalam memberikannya. Salah satu bentuk lainnya adalah dengan tidak membedakan anak.

Anak tentunya memiliki bentuk fisik dan kepribadian yang berbeda pada setiap individu. Orangtua tidak dapat menuntut anak untuk memenuhi semua ekspetasinya. Hal ini karena anak tentu memiliki bidang kesukaan dan bakatnya masing-masing.

Setiap anak pun tentu memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing pada suatu bidang. Namun, sayangnya masih banyak orangtua yang masih belum bisa menerima kelebihan dan kekurangan sang anak. Terutama bila hal tersebut tidak sesuai dengan kehendak orangtua.

Sebagai orangtua tentunya harus dapat memberlakukan anak dengan sebaik-baiknya. Hal ini karena sang anak sendiri tentunya memiliki sifat yang tidak sama dengan anak lainnya.

6. Hak mendapatkan jaminan kesehatan

Freepik/jcomp

Tidak hanya kesejahteraan, anak juga memiliki haknya dalam mendapatkan kesehatan yang layak. Sebagai orangtua pun tentunya harus dapat memberikan anak jaminan kesehatan yang baik sedari anak masih berusia dini.

Salah satu jaminan kesehatan yang diperlukan oleh anak adalah mendapatkan imunisasi lengkap sedari bayi. Mendapatkan asupan nutrisi yang sehat dan seimbang serta selalu mendapatkan pemeriksaan kesehatan yang diperlukan merupakan jaminan kesehatan yang harus dimiliki oleh anak.

7. Hak untuk mengembangkan diri

Freepik/rawpixel.com

Setiap anak tentu memiliki kepribadian dan sifatnya yang berbeda. Begitu pula dengan bakat anak. Setiap ini mempunyai kemampuannya sendiri yang bahkan kemampuan tersebut tidak dapat dilakukan oleh semua orang.

Ada yang menyukai olahraga, masak, menulis, musik, seni, sains dan berbagai macam kemampuan lainnya yang biasanya dimiliki oleh anak.

Dengan mendukung dan membantu anak dalam mengembangkan bakat dan kemampuan dirinya tentu hal ini berarti dapat membuat anak menjadi berkembang lebih baik lagi. Orangtua tentunya wajib dalam memberikan setiap dukungan dalam mewujudkan minat dan cita-cita anak. 

Nah, itulah hak-hak anak di rumah yang perlu Mama ketahui. Bagaimana pun hak dan kewajiban harus dilaksanakan dengan seimbang dan tidak dapat terpisah.

Baca juga:

The Latest