Cara Membuat Mainan Tanah Liat di Rumah
Bikin mainan ini ternyata gampang banget dan Mama bisa lebih hemat lho!
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mainan tanah liat berwarna-warni termasuk mainan favorit anak-anak. Kalau masa kecil Mama dulu masih akrab dengan mainan lilin plastisin yang dianggap berbahaya, kini tanah liat berwarna ini hadir dengan berbagai merek yang cenderung lebih aman. Aromanya tidak menyengat dan biasanya menggunakan pewarna makanan.
Bermain tanah liat berwarna ini sangat baik dalam melatih motorik halus anak. Bahkan tak cuma anak-anak, orang dewasa pun ada yang masih bermain tanah liat berwarna ini untuk mengisi waktu luang.
Bentuknya yang liat dan mudah dibentuk bagus untuk memacu kreativitas anak. Apalagi tersedia dalam beragam warna menarik.
Di toko mainan anak, mainan ini biasanya dijual sepaket dengan cetakan-cetakan lucu untuk memudahkan anak bermain. Simak rangkuman Popmama.com berikut ini!
Harganya sendiri beragam mulai dari yang murah tapi hanya mendapat satu varian warna, sampai yang agak mahal karena memiliki banyak varian warna, aroma, dan bentuk cetakan.
Nah, kalau si Kecil kesayangan Mama doyan banget main tanah liat berwarna, berikut ini ada tips mudah cara membuatnya sendiri di rumah. Bahan-bahannya mudah didapat dan prosesnya cukup simpel.
Bahkan Mama bisa memanfaatkan pewarna dan esens sisa membuat kue untuk membuatnya semakin menarik. Simak yuk caranya!
Alat dan bahan yang harus disiapkan:
- Panci ukuran sedang
- Spatula
- 2 gelas tepung terigu
- 2 gelas air
- 1 gelas garam halus
- 2 sendok makan minyak goreng (bisa diganti dengan baby oil agar lebih harum)
- Beberapa tetes pewarna makanan (sesuai selera)
- Minyak aroma atau esens makanan
Cara Membuat Mainan Tanah Liat Warna di Rumah:
- Campurkan semua bahan (kecuali pewarna dan esens) dalam panci, lalu panaskan di atas kompor sambil diaduk. Aduk terus hingga adonan membentuk padatan dengan tekstur lunak, tapi tidak lengket. Jika adonan masih lengket, aduk terus dengan keadaan kompor tetap menyala. Biasanya pengadukan dan pemanasan yang kurang lama membuat tekstur adonan tetap lengket.
- Setelah adonan memadat, matikan kompor dan tunggu sampai dingin dengan sendirinya. Tidak perlu merendam panci dalam baskom berisi air untuk mempercepat proses pendinginan.
- Setelah cukup dingin, pindahkan adonan ke nampan atau meja yang sudah dialasi plastik. Remas-remas sebentar sampai adonan cukup halus.
- Jika Mama menginginkan tanah liat berwarna dengan aneka warna dan aroma, bagi menjadi beberapa bagian sebelum diolah. Setelah itu bubuhkan pewarna dan esens lalu remas-remas seperti menguleni adonan kue.
- Tanah liat dengan aneka warna dan aroma siap dimainkan! Untuk menyimpannya, gunakan wadah kedap udara agar tekstur tanah liat bewarna tetap lunak. Jika dirasa mulai keras, remas-remas lagi sambil menambahkan sedikit air dan minyak untuk melembutkan. Tanah liat bewarna yang sudah terlalu keras dan mudah hancur ketika diremas sudah tidak bisa digunakan lagi.
- Untuk cetakan tanah liat bewarna, Mama bisa membelikan cetakan kue berbahan plastik atau memanfaatkan barang seadanya di rumah. Gunakan juga mainan anak lainnya seperti untuk membuat motif.
Selamat mencoba!
Baca juga:
- 5 Jenis Mainan yang Dapat Mendukung Kreativitas Anak
- 5 Permainan Ini Dapat Mengasah IQ Anak, Lho!
- Jangan Dianggap Sepele! Ini Pentingnya Membersihkan Mainan Anak