4 Tips Parenting agar Anak Cerdas Emosional Menurut Psikologis
Mau anak mama cerdas secara emosional? Coba tips dari Psikologis yuk!
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kecerdasan emosional anak adalah kunci penting untuk kesuksesan dan kebahagiaannya di masa depan.
Sebagai orangtua, peran kita tidak hanya membimbing anak dalam aspek akademis, tetapi juga membantu mereka mengembangkan kemampuan mengenali, memahami, dan mengelola emosi mereka sendiri.
Menurut para psikolog, ada berbagai strategi efektif yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari untuk membantu anak-anak kita menjadi lebih cerdas secara emosional.
Seperti yang dibagikan oleh seorang Psikologis, Audrey Susanto,M.Psi.,MSc.,Psi, SEP. Dalam Instagram pribadinya, Audrey membagikan tips dalam mendidik anak agar cerdas secara emosi. Berikut Popmama.com rangkumkan tipsnya.
1. Bacakan buku cerita
Membacakan buku cerita bukan sekadar membangun bonding antara anak dengan orangtua, tapi juga bisa memberikan berbagai manfaat lain untuk tumbuh kembangnya.
Dalam keterangan yang dituliskannya di Instagram, Audrey menyebutkan bahwa dengan membaca buku bergambar, orangtua bisa mengenalkan anak untuk melihat bagaimana raut wajah orang ketika sedang merasakan emosi tertentu.
“Kayanya kucingnya lagi marah ya kak?”
“Wah, beruangnya terlihat lagi sedih ya.”
2. Menyanyi dan menari bersama
Tips parenting agar anak cerdas emosional selanjutnya adalah mengajak anak bernyanyi dan menari bersama.
Menurut penjelasan Audrey, anak akan lebih cepat mengingat sesuatu jika disampaikan dengan menarik, salah satunya melalui nada dan musik.
Mama bisa memanfaatkan media sosial YouTube untuk mengajak anak nyanyi sambil menarik bersama, dengan lagu yang lebih gampang diingat, misalnya lagu, “If you’re happy and you know it, clap your hand!”
3. Ajak anak menggambar
Mengajak anak untuk menggambar dapat signifikan meningkatkan kecerdasan emosional mereka. Aktivitas ini membantu anak mengidentifikasi dan mengungkapkan berbagai emosi melalui gambar-gambar yang mereka buat.
Seperti yang dijelaskan oleh Psikologis Audrey, menggambar bisa jadi salah satu sarana mengekspresikan emosi yang dirasakan. Mama bisa mencoba ajak si Kecil untuk menggambar mulai dari hal yang disukai, bahkan sampai hal yang tidak disukai.
Menggambar bersama juga bisa jadi sarana 'lebih muda' untuk membicarakan tentang emosi, sehingga Mama bisa mendengarkan dan memahami lebih baik perasaan anak, serta memperkuat ikatan emosional antara orangtua dan anak.
4. Bermain bersama
Meski kerap membuat Mama dan Papa lelah karena harus mengejar anak-anak bermain, tapi percayalah bahwa kegiatan bermain justru bisa membawa banyak manfaat untuk perkembangannya, Ma.
Salah satu kegiatan bermain sambil belajar yang bisa Mama lakukan untuk meningkatkan kecerdasan emosionalnya adalah dengan permainan tebak emosi.
Mama bisa memeragakan ekspresi wajah atau gerak tubuh yang menggambarkan suatu emosi, lalu ajak anak untuk menebak emosi tersebut, lalu giliran anak untuk memperagakan emosi yang harus ditebak oleh Mama.
Aktivitas ini tidak hanya mengembangkan kemampuan anak dalam mengenali dan memahami berbagai emosi, tetapi juga memperkuat komunikasi dan interaksi positif antara orangtua dan anak.
Itu dia beberapa tips parenting agar anak cerdas emosional menurut penjelasan Psikologis. Semoga informasi di atas bermanfaat dan bisa diterapkan pada anak-anak di rumah, ya.
Baca juga:
- 4 Tipe Attachment, Ikatan Emosional Orangtua dengan Anak
- 7 Ide Permainan yang Bisa Melatih Kecerdasan Emosional Anak
- Kalimat Toxic yang Hambat Anak Punya Kecerdasan Emosional