9 Hal Penting yang Perlu Anak Pelajari dari Orangtuanya
Menurut terapis Eli Harwood jangan sampai hal-hal ini terlewat ya!
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sejak kecil, anak-anak mulai membentuk nilai-nilai dan pola pikir yang akan mereka bawa hingga dewasa. Orangtua menjadi sosok utama yang memberi pengaruh dalam proses pembentukan karakter ini.
Ada berbagai hal yang hanya bisa dipelajari anak dari orangtuanya—mulai dari etika dan rasa tanggung jawab hingga nilai-nilai kejujuran dan kasih sayang.
Menurut terapis dan psikolog dari AS, Eli Harwood ada sembilan hal penting yang sebaiknya diberikan orangtua kepada anak-anak mereka agar mereka tumbuh menjadi pribadi yang kuat, berempati, dan bertanggung jawab.
Berikut Popmama.com rangkum informasi mengenai hal penting yang perlu anak pelajari dari orangtuanya.
1. Rasa memiliki atau keterlibatan
Tidak ada anugerah yang lebih besar dalam kehidupan manusia, selain anugerah merasakan hubungan yang erat dan punya rumah dalam suatu hubungan.
Penting bagi orangtua membuat anak-anak sadar bahwa jati diri mereka akan selalu diterima di keluarga. Bahwa mereka disenangi, dilihat, didengar, dan diinginkan di keluarga ini.
2. Empati
Empati dipelajari melalui contoh dari sikap orangtuanya. Ketika seseorang terhubung dengan kondisi emosional kita dan memberi kita kehadiran penuh kasih sayang yang tulus, hal itu mengajarkan kita untuk melakukan hal yang sama bagi orang lain.
"Saya ingin anak-anak saya mengetahui kekuatan menerima empati sehingga mereka dapat merasakan anugerah itu. Kemudian ingin memberikannya sebagai hasilnya," jelas Eli Harwood.
3. Resiliensi atau ketahanan
Hidup selalu punya hal yang tidak tertebak. Oleh karena itu kekuatan internal tentang keyakinan pada kapasitas untuk menghadapi hidup perlu diajarkan ke anak.
Mereka akan menghadapi banyak masa sulit kelak. Orangtua perlu menunjukkan dukungan jika mereka bisa melewatinya.
"Bahwa saya memercayai naluri mereka dan akan berada di sana untuk memberi mereka dukungan emosional bahkan ketika pilihan mereka berujung pada hal yang salah," jelasnya.
4. Playfulness atau menikmati kesenangan
Tidak ada yang lebih penting dari seorang anak yang bahagia. Eli menyebut ingin anak-anaknya mampu merasakan sepenuhnya kedalaman tawa dan kekonyolan serta kegembiraan yang meraka alami setiap hari.
Kadang menjadi bahagia dengan hal-hal kecil perlu ditunjukkan dan diberi contoh oleh orangtua. Anak-anak akan mudah bersyukur di saat dewasa dan bisa menikmati hidup lebih ringan.
5. Tanggung jawab
Selanjutnya yakni mengajarkan anak-anak belajar bagaimana menjaga diri mereka sendiri, orang lain, dan dunia secara efektif. Untuk merasa menjadi bagian dari suatu tempat mereka bekerja dan tinggal sehingga mereka dapat terus membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik.
Hidup bertanggung jawab tidak hanya untuk diri sendiri kepada orang lain, tetapi juga segala hal yang terlibat di dunia kita. Penting untuk bisa memberikan pemahaman ini ke anak.
6. Akuntabilitas
Setiap garis kehidupan perlu dilewati dengan berbagai hal. Eli Harwood ingin anak-anaknya mengetahui proses perbaikan dan tahapannya dengan cara indah.
Cara mengakui dampak yang telah mereka buat pada orang lain, cara meminta maaf, dan cara memperbaikinya. Semua itu tanpa terjerumus ke dalam rasa malu, dan sebaliknya merasa berdaya.
7. Senang eksplorasi dan belajar
Membuat anak penasaran dan menumbuhkan rasa ingin tahunya akan banyak hal membuat mereka tidak takut eksplorasi dunia. Eli Harwood ingin anak-anaknya tahu bahwa ia sebagai orangtua lebih senang jika si Kecil menikmati menjelajahi dunia.
Nilai bagus tentu penting, tetapi tahu cara dunia bekerja dan bagaimana menghadapinya akan jadi soft skill yang menarik.
8. Kepercayaan diri
Menyadari potensi dan bakat anak perlu meyakinkan mereka tentang luar biasanya hal itu. Apalagi mereka bisa menyadari isyarat tubuh mereka dan menikmati semua di tubuh mereka berfungsi.
Untuk mengetahui bahwa kehadiran tubuh mereka benar-benar ajaib membuat anak sadar bahwa tubuh mereka adalah harta yang harus dirawat. Ini akan memunculkan rasa kepercayaan diri pada si Kecil.
9. Rasa layak dan berharga
Ketika anak merasa bahwa dirinya berharga dan layak, mereka akan tumbuh menjadi pribadi yang percaya diri, mampu menerima diri apa adanya, dan memiliki sikap positif terhadap diri sendiri.
Orangtua dapat membantu mengembangkan ini dengan memberi dukungan, mengapresiasi usaha mereka, dan mengajarkan bahwa setiap anak memiliki keunikan dan potensi yang patut dihargai.
"Saya ingin anak-anak saya merasa layak mendapatkan semua hal yang baik. Layak mendapatkan kebaikan, istirahat, batasan, kegembiraan, petualangan, cinta, dan menjalani kehidupan yang penuh keterhubungan dan kepuasan," jelas Eli Harwood.
Itulah tadi hal penting yang perlu anak pelajari dari orangtuanya. Yuk, ma kita belajar menjadi orangtua yang 'lengkap' secara emosional.
Baca juga:
- Resep Mento Ubi Isi Daging Khas Jepara yang Cocok untuk Sarapan Anak
- Tips Menjaga Anak agar Terhindar dari Penculikan
- Penting, Anak Diam-Diam Suka Memperhatikan Sikap Orangtua