Tips Jaga Bonding Meskipun Sedang Jauh dengan Anak
Sedang jauh dengan si Kecil? Tidak perlu khawatir lagi ya Ma!
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jarak bukanlah penghalang untuk tetap dekat dengan anak. Meskipun kesibukan atau keadaan membuat Mama harus berjauhan, ikatan dengan si Kecil tetap bisa terjaga dengan baik lho! Di zaman yang penuh dengan perkembangan teknologi, Mama tetap bisa melakukan bonding bersama anak, seperti memberikan kasih sayang, dan mendukung tumbuh kembangnya meskipun sedang berada di jarak yang sangat jauh.
Kali ini Popmama.com akan memberikan informasi tentang tips jaga bonding meskipun sedang jauh dengan anak. Simak informasinya di bawah ini.
1. Buat jadwal konsisten untuk video call
Salah satu cara paling efektif untuk tetap terhubung dengan anak adalah dengan melakukan video call secara rutin. Dengan teknologi yang semakin canggih, komunikasi jarak jauh kini lebih mudah dilakukan. Buatlah jadwal tetap untuk melakukan video call, misalnya setiap malam sebelum tidur atau di waktu istirahat anak.
Saat video call, tanyakan tentang kesehariannya, seperti apa yang ia lakukan di sekolah, makanan apa yang ia makan hari ini, atau hal menarik yang ia temui. Tidak hanya bertanya, Mama juga bisa bercerita tentang hari-hari yang sedang dijalani agar komunikasi terasa lebih alami. Dengan rutin melakukan ini, anak akan tetap merasa diperhatikan dan memiliki kedekatan emosional dengan orang tuanya.
2. Sampaikan perasaan positif satu sama lain
Meskipun berjauhan, jangan lupa untuk selalu mengungkapkan perasaan kasih sayang kepada anak. Kata-kata sederhana seperti "I love you", "I miss you", atau "See you soon" bisa memberikan dampak besar bagi perasaan anak. Ungkapan ini akan membuatnya merasa dicintai dan diingat oleh orangtuanya meskipun tidak selalu berada di dekatnya.
Selain kata-kata, Mama juga bisa mengirim pesan suara atau video pendek berisi ucapan semangat atau pesan sebelum tidur. Hal kecil seperti ini dapat membuat anak merasa lebih nyaman dan tetap memiliki keterikatan emosional yang kuat dengan orangtua.
3. Kirim makanan atau mainan agar Mama seolah-olah hadir di dekatnya
Jika memungkinkan, Mama bisa mengirimkan makanan kesukaan anak atau mainan favoritnya sebagai bentuk perhatian. Dengan menerima sesuatu dari orang tua, anak akan merasa bahwa Mama tetap hadir dalam kehidupannya meski secara fisik berjauhan.
Misalnya, jika anak suka kue tertentu, Mama bisa mengirimkan kue tersebut sebagai kejutan. Atau jika anak sedang tertarik dengan mainan tertentu, mengirimkan mainan itu bisa menjadi cara untuk menunjukkan bahwa Mama dan Papa tetap memikirkan kebahagiaannya. Hal ini akan membantu anak merasa tetap terhubung dan tidak merasa ditinggalkan.
4. Jika sudah tiba waktunya bertemu secara langsung, habiskan waktu dengan minim distraksi
Saat akhirnya bisa bertemu kembali, pastikan untuk benar-benar fokus pada anak dan menciptakan momen yang berkualitas. Hindari distraksi seperti terlalu sibuk dengan ponsel atau pekerjaan saat sedang bersama anak. Manfaatkan waktu yang ada untuk melakukan kegiatan yang menyenangkan bersama, seperti bermain, membaca buku, atau sekadar mengobrol santai.
Interaksi langsung ini sangat penting untuk menguatkan kembali ikatan emosional yang mungkin sedikit renggang karena jarak. Jika memungkinkan, buatlah momen spesial, seperti pergi ke tempat favorit anak atau melakukan kegiatan yang ia sukai. Dengan begitu, anak akan merasa lebih dekat dan mendapatkan pengalaman berharga bersama orang tuanya.
Itulah informasi mengenai tips jaga bonding meskipun sedang jauh dengan anak. Jarak bukanlah halangan untuk tetap menjaga kedekatan dengan anak. Dengan komunikasi yang konsisten, ungkapan kasih sayang yang tulus, serta perhatian dalam bentuk kejutan kecil, bonding dengan anak tetap bisa terjalin dengan erat.
Baca juga:
- Rendahnya Standar IQ Anak Indonesia, Apa Penyebabnya?
- 5 Tanda Anak Melakukan Stimulasi Deep Pressure, Apa Manfaatnya?
- Peran Papa dalam Pengasuhan Anak Menurut Kak Awam Prakoso