10 Nama-Nama Hewan dari Huruf R Bahasa Indonesia
Sebagian hewan yang namanya berawalan huruf R merupakan spesies burung
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Di dunia ini, ada banyak sekali jenis hewan yang bisa ditemui. Bahkan, ada juga hewan-hewan yang sudah langka dan sulit dijumpai.
Setiap binatang pun memiliki nama-nama yang unik. Sebagian besarnya ada yang sering didengar oleh manusia, dan beberapa di antaranya ada yang masih belum familier di telinga mereka.
Untuk memudahkan anak untuk mengenal hewan-hewan yang ada, Mama bisa menggunakan metode pengelompokan nama hewan berdasarkan huruf pertamanya, misalnya nama-nama hewan dari huruf A.
Nah, pada kali ini Popmama.com sudah merangkum 10 nama-nama hewan dari huruf R bahasa Indonesia yang bisa dijadikan panduan bagi Mama untuk mengenalkannya kepada si Kecil. Simak, yuk!
Kumpulan Nama Hewan Huruf R
1. Rusa
Nama hewan yang satu ini mungkin sudah tidak asing di telinga si Kecil. Rusa merupakan binatang mamalia berkaki empat pemakan rumput dan dedaunan (herbivor). Umumnya, rusa memiliki tubuh berwarna cokelat, dan beberapa spesies mempunyai corak putih.
Fakta Menarik:
- Tanduk rusa jantan terbuat dari tulang yang ditutupi oleh kulit berbulu yang disebut beludru. Tanduk ini tumbuh setiap tahun dan kemudian rontok, untuk digantikan oleh tanduk baru yang lebih besar. Tanduk rusa digunakan untuk bertarung dan menarik pasangan.
- Rusa adalah perenang yang hebat dan dapat berenang hingga jarak beberapa kilometer. Mereka menggunakan kaki mereka yang kuat untuk mendayung dan ekor mereka untuk menjaga keseimbangan.
- Rusa memiliki kaki yang panjang dan kuat yang memungkinkan mereka untuk melompat dengan sangat tinggi. Beberapa spesies rusa, seperti rusa kutub, dapat melompat hingga ketinggian 3 meter.
- Rusa memiliki penglihatan yang sangat baik, terutama di malam hari.
- Rusa memiliki indera penciuman yang tajam dan dapat mendeteksi bau dari jarak jauh.
Habitat:
Rusa adalah hewan mamalia yang tersebar luas dan dapat ditemukan di berbagai habitat di seluruh dunia, kecuali di Australia dan Antartika. Rusa banyak ditemukan di hutan, baik hutan hujan tropis maupun hutan beriklim sedang.
2. Rubah
Rubah merupakan hewan mamalia yang tergabung dalam famili Canidae (anjing). Umumnya, rubah adalah binatang karnivor, tapi beberapa spesiesnya termasuk omnivor atau pemakan segala. Binatang ini sering disamakan dengan serigala karena rupa wajahnya yang mirip.
Fakta Menarik:
- Rubah adalah omnivora dan memakan berbagai macam makanan, termasuk daging, buah-buahan, sayuran, telur, dan serangga.
- Rubah adalah pemburu yang terampil dan menggunakan berbagai teknik untuk menangkap mangsanya. Mereka dapat berlari dengan kecepatan hingga 50 kilometer per jam, melompat tinggi, dan bahkan memanjat pohon untuk mengejar mangsa.
- Rubah memiliki indra penciuman yang sangat tajam dan dapat mendeteksi bau dari jarak jauh.
- Rubah memiliki penglihatan yang baik di malam hari.
- Rubah memiliki pendengaran yang tajam dan dapat mendengar suara dari jarak jauh.
Habitat:
Rubah berasal dari Eurasia dan Amerika Utara. Mereka telah hidup di benua ini selama jutaan tahun dan merupakan bagian penting dari ekosistem hutan, padang rumput, dan pegunungan. Saat ini, rubah dapat ditemukan di hampir semua benua di dunia, kecuali Antartika.
3. Rakun
Berikutnya adalah rakun, hewan mamalia omnivor yang banyak ditemukan di wilayah Amerika Utara. Binatang ini mudah beradaptasi di daerah mana pun. Biasanya, ia akan membuat sarang rumahnya di pohon dan gua, tetapi bisa juga di tempat lainnya seperti lumbung.
Fakta Menarik:
- Rakun memiliki tangan depan yang sangat gesit dan terampil, yang sering disebut sebagai "tangan". Jari-jari mereka panjang dan sensitif, dan mereka dapat menggunakannya untuk membuka benda, memanjat pohon, dan bahkan mengambil makanan kecil.
- Rakun adalah omnivora, yang berarti mereka memakan berbagai jenis makanan. Mereka adalah pemburu yang oportunistik dan akan memakan apa pun yang dapat mereka temukan, termasuk buah-buahan, kacang-kacangan, serangga, telur, dan bahkan ikan kecil.
- Rakun adalah perenang yang hebat dan bahkan dapat menyelam di bawah air.
- Rakun dapat hidup hingga 15 tahun di alam liar.
Habitat:
Rakun berasal dari Amerika Utara. Mereka telah hidup di benua ini selama jutaan tahun dan merupakan bagian penting dari ekosistem hutan, padang rumput, dan rawa. Saat ini, rakun dapat ditemukan di berbagai negara di Amerika Utara, Amerika Selatan, dan Asia Timur.
4. Rajawali (burung)
Rajawali merupakan jenis burung yang tergabung dalam keluarga Accipridae (elang). Binatang yang satu ini mempunyai ukuran tubuh yang cukup besar, dengan tinggi badan rata-rata 90 sentimeter dan bentangan sayapnya bisa mencapai 2 meter.
Fakta Menarik:
- Rajawali memiliki penglihatan yang 8 kali lebih tajam daripada manusia. Mereka dapat melihat mangsa dari jarak yang sangat jauh, bahkan saat terbang di ketinggian.
- Rajawali memiliki sayap yang besar dan kuat yang memungkinkan mereka untuk terbang dengan kecepatan tinggi dan manuver yang lincah. Mereka dapat terbang hingga 160 kilometer per jam dan bahkan melayang di udara untuk waktu yang lama.
- Rajawali dapat hidup hingga 30 tahun di alam liar.
- Rajawali betina lebih besar dan lebih kuat daripada rajawali jantan.
Habitat:
Burung rajawali berasal dari Eurasia dan Afrika. Mereka telah hidup di benua ini selama jutaan tahun dan merupakan bagian penting dari ekosistem hutan, padang rumput, dan pegunungan. Saat ini, rajawali dapat ditemukan di hampir semua benua di dunia, kecuali Antartika. Mereka telah diperkenalkan ke beberapa wilayah, seperti Australia dan Amerika Selatan, oleh manusia.
5. Rangkong (burung)
Selanjutnya ada hewan rangkong, yakni binatang yang termasuk jenis burung dengan bentuk paruh besar seperti tanduk sapi dan berwarna putih kekuningan. Binatang ini juga sering dikenal dengan nama “Enggang”.
Fakta Menarik:
- Rangkong memiliki paruh besar dan berongga yang terbuat dari keratin, bahan yang sama dengan rambut dan kuku manusia. Paruh ini digunakan untuk berbagai keperluan, seperti mencari makan, membangun sarang, dan bahkan sebagai alat perkusi untuk berkomunikasi.
- Rangkong adalah pemakan buah yang penting dan membantu menyebarkan biji-bijian pohon di hutan.
- Rangkong memainkan peran penting dalam ekosistem hutan dengan membantu mengendalikan populasi serangga dan hewan kecil lainnya.
- Beberapa spesies rangkong memiliki kantong tenggorokan yang besar dan berwarna cerah yang mereka gunakan untuk menarik pasangan.
Habitat:
Burung rangkong berasal dari Asia dan Afrika. Mereka telah hidup di benua ini selama jutaan tahun dan merupakan bagian penting dari ekosistem hutan, sabana, dan pesisir.
6. Robin (burung)
Robin merupakan spesies burung dengan ukuran tubuh yang terbilang mungil, yakni sekitar 12,5 sampai 14 sentimeter. Binatang ini banyak dijumpai di benua Eropa dan Amerika, dan juga dijadikan sebagai burung nasional oleh salah satu negara di Eropa.
Fakta Menarik:
- Robin memiliki kicauan yang indah dan melodis yang dapat didengar di taman, hutan, dan halaman belakang. Kicauan mereka bervariasi tergantung pada spesies dan musim, dan mereka sering digunakan untuk menarik pasangan dan mempertahankan wilayah.
- Robin adalah pemakan serangga yang penting dan membantu mengendalikan populasi hama kebun dan hutan.
- Robin betina umumnya memiliki warna bulu yang lebih coklat daripada jantan.
- Robin muda memiliki bintik-bintik coklat di dadanya yang hilang saat mereka dewasa.
Habitat:
Burung Robin memiliki habitat yang cukup luas dan beragam. Burung robin berasal dari Benua Eropa, Amerika dan Asia. Robin Eropa adalah burung nasional Inggris dan merupakan salah satu simbol musim semi.
7. Raja udang (burung)
Namanya memang “raja udang”, tapi bukan berarti hewan udang dengan ukuran besar, ya. Raja udang ternyata merupakan salah satu jenis burung, loh! Binatang ini termasuk burung pemakan ikan yang umumnya hidup di sekitar kolam, danau, atau sungai.
Fakta Menarik:
- Burung raja udang terkenal dengan warna bulunya yang cerah dan mencolok. Warna-warna ini, seperti biru, hijau, oranye, dan merah, membantu mereka menarik pasangan dan memperingatkan predator.
- Kebanyakan spesies raja udang adalah burung soliter dan hanya berpasangan selama musim kawin.
- Raja udang memiliki bentuk lensa mata seperti telur yang membantu mereka melihat mangsa di dalam air dengan jelas.
- Beberapa spesies raja udang mengeluarkan suara berderik nyaring atau pekikan keras dan kasar.
Habitat:
Burung raja udang memiliki habitat yang sangat beragam. Raja udang berasal dari Benua Afrika, Asia, Amerika, Australia, dan Eropa.
8. Remetuk laut (burung)
Hewan dengan huruf R berikutnya yang juga termasuk dalam jenis burung adalah remetuk laut. Binatang ini merupakan jenis burung pengicau yang mempunyai suara nyaring dan khas.
Fakta Menarik:
- Remetuk laut betina bertelur 5-6 butir telur. Telurnya berwarna putih dengan bintik-bintik coklat.
- Remetuk laut adalah burung kecil, dengan panjang tubuh sekitar 10-11 cm dan berat sekitar 8-10 gram.
- Remetuk laut adalah insektivora, artinya mereka memakan serangga. Mereka juga memakan buah-buahan dan beri.
Habitat:
Burung Remetuk Laut (Gerygone sulphurea) memiliki habitat yang cukup luas dan beragam. Remetuk laut berasal dari wilayah Asia Tenggara dan Australasia, dengan sebaran yang cukup luas.
9. Rayap
Rayap merupakan hewan serangga yang sering dijumpai dan dianggap sebagai hama yang dapat merusak benda-benda yang umumnya terbuat dari kayu. Binatang ini juga sering dikenal sebagai semut putih karena penampilannya yang mirip semut dengan tubuh berwarna putih kecokelatan.
Fakta Menarik:
- Rayap adalah pemakan kayu dan membantu mendaur ulang bahan organik di alam.
- Rayap adalah salah satu serangga tertua di Bumi dan telah ada selama lebih dari 200 juta tahun.
- Rayap adalah satu-satunya serangga yang memiliki ratu yang dapat bertelur hingga jutaan telur dalam seumur hidupnya.
- Rayap membangun sarang yang besar dan kompleks, yang disebut gundukan rayap, dari tanah, liur, dan kotoran mereka sendiri.
Habitat:
Rayap berasal dari Afrika, di mana mereka telah ada selama lebih dari 200 juta tahun. Mereka kemudian menyebar ke seluruh dunia melalui berbagai cara. Saat ini, rayap dapat ditemukan di hampir semua benua, kecuali Antartika.
10. Rottweiler (anjing)
Terakhir ada hewan Rottweiler, yang merupakan salah satu jenis anjing yang sering dijumpai sebagai anjing penjaga atau anjing polisi. Binatang ini berasal dari negara Jerman, memiliki perawakan yang cukup besar dengan warna tubuh hitam serta corak cokelat di bagian moncong dan keempat kakinya.
Fakta Menarik:
- Rottweiler adalah anjing berukuran besar dan berotot dengan berat sekitar 40-60 kg dan tinggi 56-69 cm di bahu.
- Rottweiler adalah anjing yang cerdas, setia, dan protektif.
- Mereka memiliki bulu pendek dan tebal berwarna hitam dengan tanda coklat di atas mata, dada, dan kaki.
- Rottweiler memiliki gigitan yang sangat kuat, yaitu sekitar 328 PSI, yang setara dengan setengah kekuatan gigitan hiu putih besar.
Habitat:
Anjing Rottweiler tidak memiliki habitat alami seperti hewan liar. Mereka adalah anjing peliharaan yang dibiakkan dan dipelihara oleh manusia. Rottweiler berasal dari Jerman, Kota Rottweil, di wilayah Baden-Württemberg.
Itulah beberapa nama-nama hewan dari huruf R bahasa Indonesia serta penjelasan singkatnya yang dapat menambah pengetahuan si Kecil.
Dari sepuluh hewan tersebut, anak mama sudah tahu yang mana saja, nih?
Baca juga:
- 11 Nama Hewan dari Huruf M, Yuk Kenalkan pada si Kecil!
- 8 Hewan dari Huruf H yang Perlu Diketahui Anak
- Fakta Unik Rakun, si Lincah yang Menggemaskan