Sebaiknya Hindari 5 Bahan Kimia Ini pada Makeup Mata

Bahwa benzalkonium klorida (BAK) sering ditemukan dalam berbagai produk pembersih atau sebagai campuran dalam obat tetes mata. Namun sebagian juga ada pada pengawet yang ditemukan di eyeliner, maskara dan penghapus riasan. 

BAK pun cukup sensitif jika digunakan, karena bisa menjadi racun bagi sel-sel epitel mata. Apabila terdapat produk yang kamu miliki mengandung benzalkonium klorida, maka efek sampingnya berupa iritasi. Bahkan mengalami kemerahan atau bengkak di kulit.

Artinya, produk mata yang ada kandungan benzalkonium klorida. Terutama bagi yang alergi terhadap bahan ini. Jadi selalu perhatikan kandungan yang di kemasan produk dan segera konsultasikan dengan dokter.

Karbon hitam adalah bahan kimia yang biasa ditemukan pada produk makeup mata. Salah satunya eyeliner, maskara dan eyeshadow. Bahwa karbon hitam sendiri terbilang sanhat buruk, karena dikaitkan dengan kanker dan toksisitas sistem organ. 

Bahwa bahan kimia ini sering diberi label sebagai karbon hitam, D & C Black No.2, hitam asetilen, hitam saluran, hitam tungku, hitam lampu dan hitam termal.

Diwartakan dari Safecosmetics,
karbon hitam merupakan bubuk hitam pekat yang digunakan sebagai pigmen dalam kosmetik seperti eyeliner dan maskara. Karbon hitam dihasilkan oleh pembakaran tidak sempurna dari produk berbasis karbon.

Waspada, produk makeup yang terdapat kandungan paraben. Jenis pengawet ini sangat cepat diserap melalui kulit dan mudah ditularkan ke aliran darah. Saat kamu menggunakan produk dengan paraben, tubuh pun dapat menyerapnya melalui kulit.

Bahkan bahan sekelompok kimia tersebut juga pengganggu endokrin dan terkait dengan toksisitas reproduksi, pubertas dini dan kanker payudara. Bahkan membahayakan kesuburan dan meningkatkan risiko kanker.

Dikutip dari Greatist, produk yang mengandung paraben bisa mengiritasi. Beberapa orang mungkin sensitif terhadap paraben, yakni dapat menyebabkan iritasi kulit. Termasuk dermatitis kontak (ruam alergi).

Meski riasan mata menjadi bagian penting dari rutinitas kamu, namun perlu memperhatikan kandungan kimia di dalam produk. Prime yellow carnauba wax adalah salah satunya.

Bahwa prime yellow carnauba wax memang digunakan dalam produk makeup dan perawatan pribadi untuk mencegah pemisahan elemen cair maupun minyak. Termasuk membantu memberikan strukturnya, sehingga dapat dicetak dan dibentuk.

Apabila digunakan dalam maskara dan eyeliner, maka efek sampingnya mungkin menyumbat kelenjar minyak di mata kamu. Selain itu menyebabkan mata menjadi kering.

Bahwa titanium dioksida juga banyak digunakan sebagai penambah warna dalam kosmetik, salah satunya makeup khusus mata dan krim tabir surya.

Biasanya titanium dioksida bersifat fotosensitif, yang artinya dapat merangsang produksi radikal bebas. Terutama saat dilapisi silika atau alumina untuk mencegah potensi kerusakan sel tanpa mengurangi sifat pelindung UV.

Ada kekhawatiran, penggunaan makeup yang mengandung titanium dioksida dapat terserap melalui kulit. Efek samping yang mungkin terjadi adalah kulit jadi lebih sensitif dan kemerahan atau iritasi.

Itulah 5 bahan kimia berbahaya pada makeup mata. Sebaiknya memilih alternatif kandungan alami yang dapat menjaga mata terhidrasi.