Mengenal Retinol, Skincare untuk Mencegah Penuaan Dini
Retinol menjadi andalan sebagai kandungan skincare yang ampuh mencegah penuaan dini
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Salah satu kandungan skincare yang banyak di buru oleh para perempuan adalah retinol. Hal ini dikarenakan retinol dikenal sebagai the anti-aging superhero yang mana dapat bekerja dengan baik untuk melawan tanda-tanda penuaan dini pada kulit.
Retinol dapat bekerja dan meresap dengan baik ke dalam kulit dan membantu untuk mempercepat pergantian sel yang mana kulit akan menjadi lebih halus dan kenyal. Terdapat beberapa hal yang mungkin belum Mama ketahui mengenai kandungan superhero ini.
Oleh karena itu, kali ini Popmama.com telah merangkum 5 fakta retinol yang perlu Mama ketahui. Yuk, disimak!
1. Apa Itu retinol?
Retinol merupakan senyawa yang biasa digunakan sebagai anti-aging yang bisa Mama temukan di banyak produk perawatan kulit.
Retinol dipercaya dapat mengurangi munculnya kerusakan yang diakibatkan oleh sinar matahari, garis-garis haus, pori-pori besar, dan bintik-bintik coklat pada kulit.
Retinol dapat memperlambat proses penuaan yang ada pada tubuh hingga dan membuat sel kulit baru yang lebih kenyal dan sehat.
2. Apa bedanya retinol dan retinoid?
Retinol dan retinoid merupakan senyawa yang dapat berfungsi untuk melawan tanda penuaan seperti munculnya kerutan pada wajah. Namun, yang membedakan diantara keduanya adalah terletak pada durasi dan efek setelah menggunakannya pada kulit.
Retinoid memiliki kandungan yang lebih kuat dibandingkan dengan retinol, sehingga efek yang diberikan akan lebih cepat. Sedangkan retinol memerlukan beberapa tahap konversi terlebih dahulu, seperti dirubah menjadi retinoid kemudian menjadi asam retinoat.
3. Retinol cenderung lebih aman dibandingkan retinoid
Karena memiliki kandungan yang lebih kuat, maka retinoid bisa dibilang menjadi kandungan yang cukup keras untuk kulit karena dapat memberikan perubahan lebih cepat.
Namun, ada baiknya untuk menggunakan retinol karena kandungannya yang lebih ringan dan lembut untuk kulit.
Oleh karena itu, biasanya retinoid digunakan berdasarkan resep dari dokter. Sedangkan retinol bisa ditemukan dalam berbagai macam produk anti-aging yang tersebar di pasaran.
4. Efek samping penggunaan retinol
Tentunya penggunaan retinol memiliki efek samping setelah penggunaan karena tergolong sebagai skincare yang tidak bisa digunakan oleh semua kondisi kulit.
Efek samping paling umum yang seringkali muncul setelah penggunaan retinol adalah kulit yang kering, bersisik, bahkan sampai iritasi.
Hal ini biasanya terjadi pada saat awal penggunaan produk karena kulit perlu menyesuaikan diri dengan kandungan retinol.
Jika merasakan efek samping yang lebih parah dari itu, lebih baik hentikan penggunaan retinol untuk mengistirahatkan kulit, lebih baik lagi jika berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
5. Retinol tidak hanya mengatasi masalah kerutan
Jika secara umum diketahui retinol dapat mengatasi masalah kerutan yang ada di wajah, sebenarnya retinol memiliki manfaat yang lainnya.
Karena retinol dapat meningkatkan pergantian sel kulit, maka Mama akan memiliki kulit yang lebih kenyal dan halus.
Karena retinol dapat meningkatkan produksi kolagen, maka kulit akan menjadi lebih kencang, memperbaiki tekstur kulit, dan juga dapat meratakan warna kulit.
Tak hanya itu, retinol juga dapat mengurangi fungsi kelenjar minyak yang berlebih dan menyumbat pori-pori, sehingga akan cocok digunakan untuk mengatasi masalah jerawat.
Nah, itulah lima hal yang perlu Mama ketahui seputar retinol. Penggunaannya tidak sembarang karena memiliki efek samping yang cukup kuat. Jangan gunakan jika Mama memiliki kulit yang sensitif, ya!
Baca juga:
- 5 Hal Penting Sebelum Pakai Kandungan Skincare Retinol
- Ampuh Atasi Penuaan, Ini 7 Merek Skincare yang Mengandung Retinol
- Agar Tetap Awet Muda, Ketahui 5 Hal Penting tentang Retinol